Mengenal Ciri-ciri dan Fase Menopause Pada Perempuan

Jumat 04 Februari 2022, 18:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setiap perempuan akan mengalami masa menopause. Menopause terjadi ketika seorang wanita berhenti menstruasi, biasanya terjadi pada usia 45-55 tahun. 

Melansir dari suara.com, diketahui wanita didiagnonis menopause ketika tidak lagi mengalami menstruasi selama 12 bulan berturut-turut pada usia sekitar 45 dan 55 tahun. 

Pengertian Menopause

Menopause adalah akhir dari siklus menstruasi wanita. Istilah ini dapat menggambarkan setiap perubahan yang wanita alami sebelum atau setelah berhenti menstruasi, menandai akhir dari tahun-tahun reproduksi wanita.

Menopause adalah bagian reguler dari penuaan yang terjadi setelah usia 40 tahun. Namun beberapa wanita dapat mengalami menopause dini. 

Ini bisa merupakan hasil dari pembedahan, seperti jika indung telur mereka diangkat dalam  histerektomi, atau kerusakan pada indung telur atau kemoterapi. Biasanya itu terjadi sebelum usia 40 tahun.

Baca Juga :

Ciri-ciri Menopause

Kebanyakan wanita menjelang menopause akan mengalami hot flashes, perasaan hangat yang tiba-tiba menyebar ke seluruh tubuh bagian atas, seringkali dengan wajah memerah dan berkeringat. 

Kilatan ini dapat berkisar dari ringan pada kebanyakan wanita hingga parah pada orang lain. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut:

  • Menstruasi tidak merata atau terlewat
  • Kekeringan vagina
  • Payudara sakit
  • Ingin buang air kecil lebih sering
  • Sulit tidur
  • Perubahan emosi
  • Kulit, mata, atau mulut kering

Setelah mengalami ciri-ciri seperti yang disebutkan di atas, selanjutnya para wanita menopause akan mengalami beberapa tanda-tanda lainnya seperti di bawah ini.

  • Kelelahan
  • Depresi
  • Sifat mudah tersinggung
  • Jantung berdebar-debar
  • Sakit kepala
  • Sakit dan nyeri sendi dan otot
  • Penambahan berat badan
  • Rambut rontok
  • Perubahan libido  (gairah seks)

Fase Menopause

photo(Ilustrasi) Fase Menopause - (vektorstock.com)</span

Setiap wanita akan mengalami fase menopause alami. Adapun fase menopause alami yakni sebagai berikut:

Perimenopause

Fase ini biasanya dimulai beberapa tahun sebelum menopause, ketika ovarium Anda secara perlahan membuat lebih sedikit estrogen. 

Perimenopause berlangsung hingga menopause, titik di mana ovarium Anda berhenti melepaskan sel telur

Mati haid

Fase ini adalah berhentinya masa haid selama setahun sejak Anda mengalami menstruasi. 

Ini terjadi karena indung telur telah berhenti melepaskan sel telur dan membuat sebagian besar estrogennya.

Pascamenopause

Fase ini adalah tahun-tahun setelah menopause. Gejala menopause seperti hot flashes biasanya mereda. 

Tetapi risiko kesehatan yang terkait dengan hilangnya estrogen meningkat seiring bertambahnya usia.

Demikian informasi mengenai pengertian dan ciri-ciri menopause lengkap dengan prosesnya. Semoga bermanfaat.

Sumber: suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Life21 Mei 2024, 07:00 WIB

8 Tips Hidup Sehat Dengan Asam Urat, Boleh Konsumsi Obat Herbal dan Tradisional

Tips Hidup Sehat Dengan Asam Urat: Lakukan pemeriksaan rutin untuk memantau kadar asam urat dalam darah dan konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang tepat.
Ilustrasi - Tips Hidup Sehat yang Membantu Menyembuhkan Asam Urat.  (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Food & Travel21 Mei 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Cuka Apel untuk Mengatasi Gejala Asam Urat, Simpel Lho!

Tak hanya minum air cuka apel, selalu penting untuk menggabungkan pengobatan alami dengan perubahan gaya hidup sehat dan konsultasi medis untuk hasil terbaik dalam menyembuhkan penyakit asam urat.
Ilustrasi. Cara Membuat Air Cuka Apel untuk Mengatasi Gejala Asam Urat, Simpel Lho! (Sumber : freepik.com/@jcomp)
Science21 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 21 Mei 2024, Sukabumi Potensi Diguyur Hujan Sejak Siang Hari

Berikut prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dimana sebagian besar wilayah berpotensi hujan saat siang.
Ilustrasi. Berikut prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dimana sebagian besar wilayah berpotensi hujan saat siang. | Foto: Pixabay/adege
Sukabumi Memilih21 Mei 2024, 03:36 WIB

Calon Pendamping Fahmi di Pilkot Sukabumi Bukan Orang Sembarangan, Ada Adiknya Eks Gubernur

Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Sukabumi saat ini tengah menggodok dua nama untuk dipasangkan menjadi wakil wali kota mendampinginya Achmad Fahmi.
Iwan Juanda dan Dida Sembada, 2 nama yang disiapkan PKS untuk mendampingi Achmad Fahmi di Pilkada Kota Sukabumi | Foto : Ist
DPRD Kab. Sukabumi20 Mei 2024, 23:38 WIB

Ratusan PPK Pilkada 2024 Sudah Dilantik, Ini Pesan Ketua Komisi I DPRD Sukabumi

Paoji berharap kepada PPK yang sudah dilantik agar mempersiapkan diri untuk bertugas pada perhelatan Pilkada 2024.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Paoji Nurjaman (tengah) sampaikan pesan untuk ratusan PPK Pilkada 2024 yang baru dilantik. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 Mei 2024, 23:24 WIB

Perumdam TJM Palabuhanratu Akan Kuras Intake Air Baku, Cek Jadwal dan Wilayah yang Terdampak

Berikut jadwal dan wilayah yang terdampak dari pengurasan pompa intake air baku oleh Perumdam TJM Sukabumi cabang Palabuhanratu.
Kantor Perumdam TJM Sukabumi Cabang Palabuhanratu. | Foto : Ilyas
Sukabumi20 Mei 2024, 22:48 WIB

Mengenal Kecamatan Kalapanunggal Sukabumi: Sejarah hingga Potensi Wisata

Terletak di kaki Gunung Salak, berikut sejarah hingga potensi wisata di Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi.
Objek wisata Gunung Wayang Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi. | Kredit Foto: Azka Athaya Studios
Sukabumi20 Mei 2024, 22:17 WIB

Sambut Hari Jadi Ke-25, PNM Sukabumi Gotong Royong Bersih-bersih Masjid di Kadudampit

Dalam rangka HUT ke-25, PNM Peduli Bakti Sosial Masjid di Kadudampit Sukabumi
Para karyawan PNM Cabang Sukabumi saat melakukan bersih-bersih masjid Jami Al-Hidayah Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Senin (20/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Science20 Mei 2024, 21:55 WIB

BMKG: Gempa M4,6 Sukabumi akibat Aktivitas Sesar Dasar Laut

BMKG melaporkan getaran gempa M4,6 di Laut Sukabumi ini terasa dari Surade hingga Cianjur Selatan.
Episenter gempa M4,6 di Laut Sukabumi. (Sumber : BMKG)
Sukabumi20 Mei 2024, 21:15 WIB

Gempa Magnitudo 4,6 di Laut Sukabumi, Kagetkan Warga Ciracap

Gempa Magnitudo 4,6 mengguncang wilayah Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2024), pukul 20.42.24 WIB.
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist