Manfaat Minyak Kanola: Solusi Sehat untuk Masakan Lebih Aman dan Rendah Lemak

Sukabumiupdate.com
Kamis 04 Des 2025, 10:00 WIB
Manfaat Minyak Kanola: Solusi Sehat untuk Masakan Lebih Aman dan Rendah Lemak

Ilustrasi. Minyak kanola solusi sehat untuk masakan (Sumber : Freepik)

UKABUMIUPDATE.com - Minyak kanola semakin banyak digunakan sebagai pilihan minyak goreng yang lebih sehat di berbagai negara, termasuk Indonesia. Popularitas ini bukan tanpa alasan. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa minyak kanola memiliki komposisi nutrisi yang mendukung kesehatan jantung, menjaga kadar kolesterol, dan tetap aman digunakan untuk memasak pada suhu tinggi. Berikut manfaat minyak kanola yang harus kamu tau:

1. Rendah Lemak Jenuh, Baik untuk Kesehatan Jantung

Konsumsi lemak jenuh yang tinggi dapat meningkatkan kolesterol LDL (kolesterol jahat), yang menjadi faktor risiko penyakit jantung. Minyak kanola memiliki kandungan lemak jenuh yang sangat rendah, hanya sekitar 7%, lebih rendah dibanding minyak kelapa (82%) atau minyak sawit (50%). Kandungan lemak tak jenuh yang tinggi inilah yang membuat kanola menjadi pilihan lebih baik untuk menjaga kesehatan jantung.

Baca Juga: Tak Hanya Menghangatkan, Ini 7 Manfaat Minum Teh Hangat untuk Tubuhmu!

2. Mengandung Asam Lemak Omega-3 Nabati

Tidak banyak minyak goreng yang memiliki kandungan omega-3 alami. Dikutip dari data USDA Food Data Central, minyak kanola mengandung alpha-linolenic acid (ALA), sejenis omega-3 nabati yang meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan membantu menurunkan risiko peradangan. Walaupun tidak setinggi omega-3 dari ikan berlemak, ALA tetap berperan penting dalam meningkatkan fungsi kardiovaskular dan metabolisme tubuh.

3. Stabil pada Suhu Tinggi dan Aman untuk Menggoreng

Salah satu keunggulan minyak kanola adalah titik asapnya yang tinggi, sekitar 204°C, yang membuatnya aman digunakan untuk berbagai teknik memasak mulai dari menumis hingga menggoreng dengan minyak banyak (deep frying). Data ini didukung oleh studi pemrosesan pangan yang menyebutkan bahwa minyak dengan titik asap tinggi cenderung lebih stabil dan tidak mudah menghasilkan senyawa berbahaya saat dipanaskan.

Dengan kata lain, meski makanan digoreng, risiko pembentukan radikal bebas lebih rendah dibanding menggunakan minyak yang titik asapnya lebih rendah.

Baca Juga: Dari Detoks Tubuh hingga Energi: 11 Manfaat Jus Buah Bit

4. Membantu Menurunkan Kolesterol Total dan LDL

Mengganti minyak tinggi lemak jenuh dengan minyak tinggi lemak tak jenuh seperti kanola dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL. FDA bahkan mengizinkan pernyataan kesehatan terbatas (qualified health claim) untuk minyak kanola karena bukti ilmiah mendukung manfaatnya bagi kesehatan jantung ketika digunakan sebagai pengganti lemak jenuh.

5. Rasa Netral, Cocok untuk Semua Jenis Masakan

Berbeda dengan minyak zaitun yang memiliki aroma kuat atau minyak kelapa yang memiliki rasa khas, minyak kanola memiliki rasa netral dan warna bening sehingga tidak mengubah rasa masakan. Hal ini membuatnya cocok untuk masakan sehari-hari seperti gorengan, tumis sayuran, kue, hingga masakan tradisional Indonesia.

Minyak kanola adalah solusi sehat untuk masakan keluarga, terutama jika kamu ingin tetap menikmati makanan lezat namun lebih rendah risiko kesehatan. Dengan komposisi lemak jenuh yang rendah, kandungan omega-3 nabati, titik asap tinggi, serta manfaat teruji bagi kesehatan jantung, minyak kanola menjadi pilihan cerdas untuk gaya hidup yang lebih sehat.

Baca Juga: Akhirnya Plastik Tahu Kapan Harus 'Mati' dengan Menghancurkan Dirinya Sendiri.

Sumber: Berbagai sumber kesehatan

Berita Terkait
Berita Terkini