Rahasia Kayu Manis: Tanaman Herbal yang Ampuh Mengobati Asam Urat

Selasa 04 Juni 2024, 13:30 WIB
Ilustrasi - Kayu manis adalah tanaman herbal yang memiliki sejumlah khasiat kesehatan, salah satunya untuk asam urat. (Sumber : Freepik)

Ilustrasi - Kayu manis adalah tanaman herbal yang memiliki sejumlah khasiat kesehatan, salah satunya untuk asam urat. (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Kayu manis telah lama digunakan selama bertahun-tahun oleh berbagai budaya di dunia, baik sebagai bumbu masakan atau sebagai obat herbal untuk mengobati sejumlah penyakit, salah satunya asam urat.

Kayu manis termasuk kedalam keluarga Lauraceae dan 2 spesies utamanya adalah Cinnamomum zeylanicum (CZ) atau kayu manis biasa dan Cinnamon cassia (CC) atau Cinnamomumaromaticum atau kayu manis Cina.

Kayu manis baik dalam bentuk kulit kayu atau bubuk kulit kayu, maupun dalam bentuk minyak atsiri, dilaporkan memiliki efek positif. Seperti minyak atsiri dan senyawa fenolik yang terkandung dalam kayu manis memiliki efek menguntungkan yang signifikan terhadap kesehatan manusia. 

Baca Juga: Asam Urat Gak Sembuh Tapi Tambah Parah! Kenali 9 Makanan yang Wajib Dihindari

Sebagian besar penelitian telah mengidentifikasi potensi aktivitas anti-inflamasi, antimikroba, antidiabetik, dan antioksidan dari kayu manis. Khususnya dalam pengobatan India yakni Ayurveda, kayu manis adalah ramuan yang sangat populer yang digunakan terutama untuk pengobatan penyakit pernafasan dan pencernaan. 

Hampir setiap bagian kayu manis (kulit kayu, daun, bunga, akar) memiliki kegunaan untuk obat atau kuliner. 

Kayu Manis untuk Asam Urat dan Hiperurisemia

Salah satu tanaman herbal yang telah banyak dipelajari dalam beberapa tahun terakhir untuk mengetahui kemungkinan pengaruhnya, antara lain terhadap kadar asam urat, adalah kayu manis.

Baca Juga: Bebas dari Tinggi Purin! 8 Makanan yang Membantu Menurunkan Asam Urat dalam Darah

Sebuah penelitian tahun 2000 yang meneliti pengaruh 122 ramuan tradisional Tiongkok terhadap hiperurisemia dan komplikasinya menunjukkan bahwa ekstrak Cinnamomum cassia sangat efektif dalam menghambat kerja XOD dan dianggap sebagai solusi dalam pengobatan hiperurisemia.

Dikutip dari jurnal penelitian yang berjudul Pengaruh Kompres Kayu Manis Terhadap Nyeri Gout Arthritis Pada Lanjut Usia DI Desa Tihu Kecamatan Bonepantai (Rona Febriyona, Andi Nur Aina Sudirman, Mohamad Risandy Utina), kayu manis mengandung senyawa minyak atsiri yang tersusun sebagian besar atas sinamaldehid berfungsi sebagai penurun nyeri asam urat.

Lalu bagaimana cara mengonsumsi kayu manis untuk mengobati asam urat?

Kayu manis dapat dikonsumsi dengan cara melalui air rebusan atau dibuat teh. Berikut ini ada resep minuman kayu manis yang dapat Anda coba untuk mengobati asam urat.

Baca Juga: 9 Cara Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat yang Bisa Dilakukan Sendiri Dirumah

Cara Menggunakan Kayu Manis untuk Asam Urat

1. Air Rebusan Kayu Manis

Bahan-Bahan:

  • 2 batang kayu manis asli (Cinnamomum verum)
  • 4 gelas air (sekitar 1 liter)
  • Madu (opsional)

Langkah-Langkah:

Persiapan:

  • Cuci bersih batang kayu manis.

Merebus:

  • Didihkan 4 gelas air dalam panci.
  • Setelah air mendidih, masukkan batang kayu manis.
  • Kurangi api dan biarkan mendidih perlahan selama 10-15 menit.

Menyaring dan Menyajikan:

  • Saring air rebusan untuk mengeluarkan batang kayu manis.
  • Tambahkan madu jika diinginkan.

Konsumsi:

  • Minum air rebusan ini dua kali sehari, pagi dan malam.

Baca Juga: 2 Cara Mudah Membuat Air Minuman Kayu Manis untuk Mengobati Asam Urat

2. Teh Kayu Manis

Bahan-Bahan:

  • 1 sendok teh bubuk kayu manis atau 1 batang kayu manis
  • 1 cangkir air panas
  • Madu atau lemon (opsional)

Langkah-Langkah:

Menyeduh:

  • Tambahkan bubuk kayu manis atau batang kayu manis ke dalam cangkir air panas.
  • Biarkan selama 5-10 menit.

Menyajikan:

  • Tambahkan madu atau lemon jika diinginkan.

Konsumsi:

  • Minum teh kayu manis ini satu atau dua kali sehari.

 

Baca Juga: 4 Kategori Makanan Tinggi Purin yang Harus Penderita Asam Urat Hindari

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa