11 Cara Memperbaiki Mental yang Hancur Berantakan Karena Tekanan Hidup

Senin 24 Juli 2023, 10:00 WIB
Ilustrasi. Cara Memperbaiki Mental yang Hancur Berantakan Karena Tekanan Hidup (Sumber : Freepik/@nakaridore)

Ilustrasi. Cara Memperbaiki Mental yang Hancur Berantakan Karena Tekanan Hidup (Sumber : Freepik/@nakaridore)

SUKABUMIUPDATE.com - Kesehatan jiwa atau kesehatan mental adalah keadaan individu sejahtera dan menyadari potensi yang dimilikinya.

Orang yang sehat secara mental mampu menanggulangi tekanan hidup, bekerja produktif, serta mampu memberikan kontribusi bagi lingkungannya. Dengan demikian, kesehatan jiwa mencakup aspek-aspek fisik, psikologis hingga sosial.

Berbeda ketika kondisi mental terpuruk atau down justru memerlukan pemulihan secara batin. Cara memperbaiki mental atau kesehatan mental didefinisikan sebagai suatu proses yang memerlukan waktu dan komitmen untuk diri sendiri.

Baca Juga: 13 Cara Memperbaiki Mental Breakdown, Yuk, Kenali Tanda Gangguan Kecemasan!

Berikut beberapa langkah yang dapat membantu untuk memperbaiki kesehatan mental yang hancur berantakan:

Cara Memperbaiki Mental

1. Mengenali dan menyadari perasaan

Cara memperbaiki mental atau kesehatan mental dapat diulai dengan mengenali dan menyadari perasaan diri sendiri.

Jangan menekan atau menyembunyikan perasaan yang tidak menyenangkan, tetapi biarkan dirimu merasakannya dengan jujur. Mengenali emosi dan perasaan adalah langkah pertama untuk mengelola mental yang hancur berantakan.

2. Cari dukungan

Jangan ragu untuk mencari dukungan orang terdekat, teman, keluarga, atau bahkan profesional kesehatan mental.

Bicara jujur tentang apa yang dirasakan. Ini karena berbincang dengan orang lain bisa membantu mengurangi beban yang dirasakan.

3. Terlibat dalam aktivitas menyenangkan

Temukan kegiatan atau hobi yang dinikmati. Melakukan aktivitas yang menyenangkan dapat membantu meredakan stres sekaligus meningkatkan suasana hati.

4. Atur pola tidur sehat

Pastikan bahwa dirimu sudah memiliki waktu tidur cukup setiap malam. Tidur yang cukup sangat penting bagi kesehatan mental dan emosional.

5. Olahraga teratur

Aktivitas fisik dapat membantu melepaskan endorfin (hormon kebahagiaan) dan meningkatkan suasana hati secara keseluruhan.

6. Hindari penggunaan zat adiktif

Hindari alkohol atau obat-obatan menjadi salah satu cara mengatasi masalah atau emosi negatif.

Baca Juga: Mengenal Kepribadian Ganda: Gangguan Identitas Disosiatif, Kelainan Mental?

Penggunaan zat adiktif hanya akan menyembunyikan masalah sementara dan memperburuk kondisi kesehatan mental.

7. Cari keseimbangan dalam hidup

Cobalah untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan, waktu bersosialisasi, waktu istirahat dan waktu untuk diri sendiri. Keseimbangan hidup dan pekerjaan biasa disebut dengan work life balance.

Ini karena terlalu banyak tekanan dari satu aspek hidup bisa berdampak buruk pada kesehatan mental.

8. Relaksasi

Meditasi, yoga, atau pernapasan dalam adalah beberapa teknik relaksasi yang dapat membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan kesehatan mental.

9. Jangan terlalu keras pada diri sendiri

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki tantangan dan kelemahan. Jangan menyalahkan diri sendiri jika terjadi kesalahan atau kegagalan.

10. Konsultasi dengan profesional kesehatan mental

Jika merasa kesulitan mengatasi masalah mental sendiri, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental. Mereka dapat memberikan dukungan dan saran yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

11. Mengenali Tanda Gangguan kecemasan Mental

Mengutip klikdokter.com, untuk dapat mengatasi mental breakdown penting untuk mengetahui tanda seseorang mengalami mental breakdown. RS JIH menyebut ada beberapa tanda yang bisa diidentifikasi, yaitu:

  • Mengalami gejala gangguan kecemasan dan depresi
  • Tidur terus menerus atau sama ada gangguan tidur
  • Tubuh merasa sealalu lelah
  • Perubahan nafsu makan yang drastis
  • Merasakan sakit secara fisik seperti sakit perut, sakit kepala dan gangguan pencernaan
  • Sulit fokus
  • Sesak nafas

Baca Juga: 6 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula, Lebih Sehat Walau Pahit!

Selalu ingat bahwa setiap orang memiliki tantangan masing-masing dalam menjaga kesehatan mental. Jangan ragu untuk mencari bantuan ketika memang dirasa hal tersebut perlu dilakukan serta beri waktu dan ruang untuk memperbaiki kesehatan mental.

Sumber: Berbagai Sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist
Musik04 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya

Simak Lirik dan Terjemahan Too Much Of A Good Thing Berikut, Lagu Niki Zefanya yang Baru Dirilis pada Jumat, 3 Mei 2024.
Official Music Video Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya (Sumber : YouTube/NIKI)
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic