Besok! Langit Akan Dihiasi Planet Venus Bersanding dengan Bintang Spica

Selasa 28 November 2023, 16:30 WIB
Ilustrasi. Pertemuan planet Venus dan Bintang Spica akan menghiasi langit pada 29 November 2023 (Sumber : langitselatan.com)

Ilustrasi. Pertemuan planet Venus dan Bintang Spica akan menghiasi langit pada 29 November 2023 (Sumber : langitselatan.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Pertemuan planet Venus dengan bintang Spica akan menghiasi langit, pada Rabu (29/11/2023) dini hari. Ini akan menjadi fenomena astronomi terakhir yang menghiasi langit bulan November 2023.

Melansir dari laman Langit Selatan, Venus akan tampak berada di rasi Virgo dengan jarak 3,2º dari bintang Spica.

Kedua benda langit itu bisa diamati sebelum Matahari terbit. Spica terbit pukul 02:38 WIB disusul Venus terbit pada pukul 02:42 WIB.

Baca Juga: Kenapa Aroma Hujan Unik dan Harum? Ternyata Ini Penyebabnya

Pertemuan Venus dan Spica ini bisa diamati dari Bumi sampai pukul 05:23 WIB saat Matahari menampakkan diri di timur. Namun, perlu diingat, untuk mengamati fenomena ini, kondisi langit haruslah dalam keadaan cuaca cerah.

Mengenal Bintang Spica

Melansir dari laman infoastronomy.org, Spica merupakan bintang paling terang di rasi Virgo. Dan apabila dilihat dari Bumi, Spica akan tampak seperti titik biru berkedip di rasi Virgo.

Nama Spica sendiri diketahui berasal dari bahasa Latin yang artinya pucuk gandum. Namun, bintang ini juga dikenal dengan nama Azimech, yang berasal dari bahasa Arab.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Planet Venus, Salah Satunya Matahari Terbit dari Barat

Selain itu, bintang Spica siketahui sebagai bintang biner, atau bintang kembar. Artinya, bintang ini terdiri dari dua buah bintang yang saling mengorbit.

Saat diamati dari teleskop yang ada di Bumi, kedua bintang ini terlihat seperti sebuah bintang terang berwarna biru putih. Gravitasi kedua bintang yang saling mengorbit ini membuatnya terlihat agak oval.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life12 Mei 2024, 17:00 WIB

Jangan Disepelekan, 7 Cara Membantu Meningkatkan Perkembangan Bahasa Pada Bayi

Dari mulai menyanyi dan membaca hingga terlibat dalam permainan drama, ada banyak cara berbeda yang dapat Anda lakukan untuk membantu perkembangan bahasa anak.
Ilustrasi -  membantu meningkatkan perkembangan bahasa pada bayi dengan membacakan buku. (Sumber : pexels.com/@Lina Kivaka).
Sukabumi12 Mei 2024, 16:53 WIB

Serikat Pekerja di Sukabumi Menolak Pencabutan Status UHC Non Cut Off

FSP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi menyatakan keberatan dengan langkah BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi yang mencabut status UHC Non Cut Off per 1 Mei 2024 bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi yang memerlukan pelayanan kesehatan.
FSP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi menyatakan keberatan dengan langkah  BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi yang mencabut status UHC Non Cut Off | Foto : Ist
Sukabumi12 Mei 2024, 16:11 WIB

Rumah Panggung Milik Lansia Ludes Terbakar Di Jampangkulon Sukabumi

Kebakaran menghanguskan satu rumah panggung milik seorang lansia warga Kampung Panimbaan RT 005/005 Desa Nagraksari, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi.
Rumah panggung ludes terbakar di Jampangkulon Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 16:00 WIB

2 Tanda Gangguan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diketahui Orang Tua

Jika balita belum bisa berbicara dan Anda mencurigai adanya kesulitan dalam berbicara, maka bicaralah. Kunci untuk mengobati gangguan bahasa adalah intervensi dini.
Ilustrasi -  Tanda gangguan bahasa pada bayi yang perlu diketahui orang tua. (Sumber : Pexels/George Pak).
Sukabumi12 Mei 2024, 15:51 WIB

Tajam Menganga, Besi Gorong-gorong Rusak di Jalur Lingkar Sukabumi Makan Korban

Besi penutup gorong-gorong di jalan Jalur Lingkar Kota Sukabumi, tepatnya di pertigaan Balandongan, terlihat kondisinya sudah rusak parah, besinya suda pada patah dan tidak beraturan
Kondisi besi gorong-gorong di Jalan Jalur Lingkar Kota Sukabumi (pertigaan balandongan) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi12 Mei 2024, 15:03 WIB

Jadi Spot Favorit Berfoto, Pohon Loa Tua Di Curug Sodong Sukabumi Simpan Cerita Mistik

Pohon Loa tua dengan diameter 3 meter, tinggi sekitar 20 meter, yang berdiri area Curug Sodong, Desa Ciwaru Sukabumi, selain jadi peneduh, juga menjadi spot favorit para pengunjung untuk berfoto.
Pohon Loa tua di Curug Sodong Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 15:00 WIB

7 Cara Meningkatkan Perkembangan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diterapkan Orang Tua

Selama tahun pertama si kecil, kemampuan bahasanya akan berkembang pesat. Dan inilah cara mendorong bayi untuk lebih banyak berbicara.
Ilustrasi - meningkatkan atau mendorong perkembangan bahasa pada bayi. (Sumber : pexels/@Ivan Samkov).
Life12 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Cara Melatih Kesabaran Anak Agar Bermental Kuat Saat Tumbuh Dewasa

Melatih kesabaran anak memang membutuhkan konsistensi dari orang tua. Hal ini bertujuan agar menuai keberhasilan saat dewasa nanti.
Ilustrasi - Melatih kesabaran anak memang membutuhkan konsistensi dari orang tua. Hal ini bertujuan agar menuai keberhasilan saat dewasa nanti. (Sumber : Pexels/Matilda Wormwood).
DPRD Kab. Sukabumi12 Mei 2024, 14:26 WIB

Apresiasi Geopark Ciletuh Run 2024, DPRD Sukabumi: Berdampak ke Ekonomi Masyarakat

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana mengapresiasi perhelatan Geopark Ciletuh Run 2024, yang digelar hari ini, Minggu, (12/5/ 2024) di Pantai Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas.
Andri Hidayana, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi saat hadir dalam acara Geopark Ciletuh Run 2024 di Ciemas | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 14:00 WIB

Sering Disepelekan Orang Tua, 5 Dampak Buruk Sering Berbohong kepada Anak

Kebiasaan berbohong kepada anak sesungguhnya tidak baik dalam masa asuhnya. Bahkan cenderung memiliki bahaya yang efeknya tergolong negatif.
Ilustrasi - Kebiasaan berbohong kepada anak sesungguhnya tidak baik dalam masa asuhnya. (Sumber : Pexels.com/@Kampus Production).