Disdukcapil Kota Sukabumi Ganti Dokumen Kependudukan Korban Bencana Banjir

Rabu 23 Februari 2022, 11:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Disdukcapil Kota Sukabumi segera menerbitkan penggantian dokumen kependudukan milik warga korban bencana banjir. Saat ini setiap kelurahan yang terdampak bencana tersebut sedang pendataan.

"Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil akan menerbitkan lagi dokumen-dokumen yang hilang atau rusak karena dampak dari banjir. Contohnya seperti Kartu Keluarga, KTP, KIA, kemudian Akta Kelahiran, Akta Perkawinan," ujar Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Sukabumi Ade Rosmana kepada sukabumiupdate.com.

Menurut Ade, pihaknya sudah berkoordinasi dengan setiap Lurah yang wilayahnya terdampak banjir untuk melakukan pendataan bagi warga yang butuh penggantian dokumen kependudukan.

"Dari kemarin sudah koordinasi dengan kelurahan-kelurahan, kemarin kita ketiga tempat, yaitu kelurahan Jayaraksa yang terdampak parah untuk sementara 55 KK, kemudian di Kelurahan Sudajaya Hilir dan Sindangpalay yang terdata (butuh penggantian dokumen kependudukan) sementara ada 10 KK," ungkapnya.

Baca Juga :

Korban Banjir di Baros Kota Sukabumi Terserang Diare dan ISPA

Dia memastikan, jika proses pendataan telah selesai, pihaknya akan segera menerbitkan seluruh dokumen kependudukan milik warga, sebagai penggantinya.

"Kalau datanya sudah terkumpul, satu hari atau dua hari kita bisa selesaikan untuk diterbitkan lagi," pungkasnya.

Sementara itu, untuk memudahkan pelaporan dokumen hilang akibat banjir, pihak Kelurahan Jayaraksa membuka posko data bagi warga di lokasi bencana.

Lurah Jayaraksa, Hilda, mengatakan, warga yang kehilangan dokumen kependudukannya bisa langsung mengunjungi posko data yang didirikan di lokasi yang mudah diakses serta pelaporan tidak memerlukan persyaratan apapun.

"Supaya memudahkan masyarakat, karena ke kantor kelurahan mereka kejauhan. Posko ini untuk pusat pelaporan bagi mereka yang terdampak kemudian yang kehilangan data-data kependudukan dan dokumen lainnya," ujar Hilda dilansir dari laman resmi Pemkot Sukabumi.

Selanjutnya menurut Hilda, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Disdukcapil Kota Sukabumi, untuk penerbitan dokumen administrasi kependudukan milik warga yang hilang tersapu banjir.

"Maksimal hari Kamis ini kita harus sudah memenuhi data ke dinas kependudukan. Mudah-mudahan di hari jumat mereka (Disdukcapil) bisa turun kesini untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat yang dokumennya hilang," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Nasional27 April 2024, 16:22 WIB

Getaran Hingga Jakarta dan Sukabumi, Gempa M4,8 di Sumur Banten

Koordinator mitigasi gempa bumi dan tsunami BMKG Dr Daryono menyebut episenter gempa ini berada di koordinat 7.14 LS dan 105.35 BT, berlokasi di laut 58 km Barat Daya Sumur, Provinsi Banten.
Parameter gempa sumur banten, Sabtu (27/4/2024) (Sumber: BMKG)
Life27 April 2024, 16:00 WIB

Ketahui Kuncinya! 6 Etika Ngobrol yang Harus Diterapkan Jika Ingin Disegani Orang

Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara.
Ilustrasi - Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara. (Sumber : Pexels/fauxels).
Produk27 April 2024, 15:54 WIB

Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia Ditarik Gegara Kandungan Plastik, Ini Kata BPOM

Noorman memastikan tidak ada produk Magnum Almond yang masuk ke Indonesia.
(Foto Ilustrasi) Unilever Plc menarik produk es krim Magnum di Inggris dan Irlandia. | Foto: Pexels
Life27 April 2024, 15:30 WIB

6 Ciri Orang Rakus yang Harus Dihindari di Lingkungan Kita, Yuk Waspada!

Orang rakus memang kerap merugikan, sehingga sudah semenstinya untuk tidak terlalu akrab dengannya. Tentu demi kesehatan mental itu sendiri
Ilustrasi - Orang rakus memang kerap merugikan, sehingga sudah semenstinya untuk tidak terlalu akrab dengannya. Tentu demi kesehatan mental itu sendiri. (Sumber : Pexels/MART PRODUCTION).
Nasional27 April 2024, 15:08 WIB

Posisi Terakhir Masih di Sukabumi, Mensos Kejar Emak-emak Suka Ngamuk Minta Sedekah

Sempat dibawa pihak kepolisian untuk dititipkan ke angkutan umum arah Bandung Barat lalu ke Bogor, perempuan tersebut dilaporkan warga, pada Sabtu (27/4/2024) masih berada di Kota Sukabumi.
Menteri Sosial, Tri Rismaharini (Sumber: akun kemensos RI)
Inspirasi27 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Logistic Staff Minimal SMK/SMA Semua Jurusan, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertaik dengan pekerjaan ini, yuk daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Logistic Staff Minimal SMK/SMA Semua Jurusan, Penempatan Kota Sukabumi | Foto: Istimewa
Fashion27 April 2024, 14:30 WIB

Cara Memilih Warna Hijab yang Sesuai dengan Kulit Sawo Matang, Makin Pede!

Memilih warna hijab yang tepat bisa membuat penampilan Anda lebih bersinar dan menonjol.
Ilustrasi -Memilih warna hijab yang tepat bisa membuat penampilan Anda lebih bersinar dan menonjol. (Sumber : pixabay/moeslim2).
Life27 April 2024, 14:00 WIB

Suka Buat Tipu-Muslihat, Ini 6 Karakter Orang Licik yang Harus Diwaspadai di Sekitar Kita

Orang licik biasanya memiliki karakter yang kurang baik dalam lingkungan sosial, sehingga gampang ditebak ciri dari mereka yang melekat.
Ilustrasi - Orang licik biasanya memiliki karakter yang kurang baik dalam lingkungan sosial, sehingga gampang ditebak ciri dari mereka yang melekat. (Sumber : Pixabay/Cristian Benavides).
Life27 April 2024, 13:45 WIB

Takut Mengambil Resiko! 5 Kebiasaan Ini yang Selalu Dihindari Orang Kaya

Kebiasaan tertentu selalu dihindari oleh orang kaya agar kehidupanya selamat di masa depan. Hal ini yang selalu menjadi perhatian orang kaya.
Ilustrasi - Kebiasaan tertentu selalu dihindari oleh orang kaya agar kehidupanya selamat di masa depan. Hal ini yang selalu menjadi perhatian orang kaya. (Sumber : pexels.com/@Andrea Piacquadio)
Life27 April 2024, 13:30 WIB

9 Cara Menghadapi Orang Jutek, Harus Tenang dan Jangan Terbawa Emosi!

Bertemu dengan orang yang jutek bisa menjadi pengalaman yang menantang.
Ilustrasi - Bertemu dengan orang yang jutek bisa menjadi pengalaman yang menantang. (Sumber : unsplash.com/@Obie Fernandez)