Netizen Serukan Mudik Serentak 10 Mei, Ini Reaksi Diskominfosan Sukabumi

Jumat 07 Mei 2021, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Aturan larangan mudik lebaran 2021 telah resmi berlaku sejak Kamis (6/5/2021) serentak di seluruh daerah termasuk Sukabumi. Namun aturan itu menuai reaksi dari masyarakat, bahkan dalam sebuah grup Facebook, netizen yang tak setuju dengan larangan mudik memposting seruan mudik.

Adalah akun bernama Periksa Koneksi Anda yang memposting seruan mudik itu di grup Facebook Jampang Bersatu. Adapun narasinya yaitu Ayo Mudik Serentak 10 Mei 2021 Tabrak Aturan Tak Masuk Akal ! ! !.

Baca Juga :

Seruan mudik itu diposting pada Kamis (6/5/2021) malam, namun kini postingan tersebut telah dihapus oleh admin dari akun Jampang Bersatu.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Sukabumi Eki Radiana Rizki menyatakan, saat ini larangan mudik hanyalah upaya Pemerintah untuk mengurangi penyebaran virus corona.

Menurut dia, meskipun tak mudik sebenarnya masyarakat masih bisa melakukan silaturahmi yaitu dengan memanfaatkan teknologi yang ada. 

"Sekarang melalui Aplikasi teknologi memungkinkan kita, untuk tetap bisa bertemu dan bertatap muka dengan keluarga. Kami menghimbau masyarakat untuk menahan diri sejenak untuk tidak mudik, kasihan keluarga di kampung jika tertular virus corona, karena kita tidak tahu kapan terkena virus corona. 

Karena mungkin saja kita sehat hari ini, namun dalam saat perjalanan mudik malah kita tertular dan terbawa ke kampung halaman," tutur Eki.

Larangan mudik lebaran 2021 dilakukan karena melihat dari hari libur panjang sebelumnya. Dimana ketika ada libur panjang maka ada kenaikan kasus baru. 

"Belajar dari pengalaman libur panjang ada tren kenaikan kasus baru setelah libur panjang. Sebaiknya kita mengikuti seruan Pemerintah Untuk tidak mudik, karena hal ini sebagai bentuk ikhtiar dan kepedulian kita menjaga keluarga yang kita sayangi agar terhindar dari COVID-19 serta menekan angka penyebaran COVID-19  mari bersama kita dukung program ini," jelasnya.

photoAkun bernama Periksa Koneksi Anda yang memposting seruan mudik itu di grup Facebook Jampang Bersatu.  (Istimewa)

Sementara itu, sukabumiupdate.com sudah berusaha mengkonfirmasi kepada Polres Sukabumi soal seruan mudik yang diposting akun Periksa Koneksi Anda. Namun dari pihak kepolisian belum ada tanggapan.

Terpisah, admin grup Jampang bersatu Bayu Risnandar menyatakan, postingan itu telah dihapus. Menurut dia, anggota grup yang memposting itu bertujuan tidak baik. "Kayaknya orang yang mau bikin kacau," jelasnya.

Bayu menyatakan, tidak ada filter dalam akun grup Jampang Bersatu. Hal ini yang lantas membuat anggota grup itu bisa memposting seruan mudik itu. "Kita tidak memfilter [postingan anggota akun grup Jampang Bersatu]. Kalau kita memfilter malah admin pun tak bisa masuk ke akun," jelasnya.

Maka dari itu, dia minta kepada netizen atau masyarakat ketika melihat postingan dan komentar yang sekiranya mengarah ke provokasi, maka laporkan ke admin. Sehingga postingan atau komentar itu akan dihapus. "Yang memposting itu harus tanggung jawab," tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel02 Mei 2024, 06:00 WIB

9 Langkah Mudah Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing untuk Menurunkan Gula Darah

Yuk Ikuti Langkah Mudah Berikut untuk Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing guna Menurunkan Gula Darah.
Ilustrasi - Daun kumis kucing. Foto: Instagram/@kebonmojo
Science02 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 2 Mei 2024, Pagi Hari Cerah dan Siang Hujan Sedang

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi01 Mei 2024, 22:58 WIB

Kepergok Warga, Maling Kotak Amal Kabur Tinggalkan Motor di Cicantayan Sukabumi

Berikut kesaksian warga terkait upaya pencurian kotak amal di Cicantayan Sukabumi. Pelaku kabur tinggalkan motor.
Motor maling kotak amal yang ditahan warga Kampung Cijabon RT 19/07, Desa Cimahi, Cicantayan Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life01 Mei 2024, 21:37 WIB

6 Gaya Bicara yang Menjadikan Anda Lebih Berwibawa dan Berkharisma, Ini Caranya

Gaya bicara seseorang menentukan apakah nanti akan dipandang berwibawa atau justru diremehkan orang lain di masyarakat.
Ilustrasi. Gaya berbicara yang dipandang berwibawa. | Sumber foto : Pexels/Werner Pfenning
Life01 Mei 2024, 21:31 WIB

Fokus Pada Jangka Panjang, Ini 10 Tips Menerapkan Disiplin Pada Anak Tetap Konsisten

Penerapan disiplin pada anak tidaklah mudah, maka dari itu orang tua perlu melakukannya dengan konsisten.
Ilustrasi menerapkan disiplin tetap konsisten / Sumber : pexels.com/@Emma Bauso
Sehat01 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi dalam Tubuh

Bahan alami ini dipercaya dapat membantu menurunkan gula darah secara efektif.
Ilustrasi - Bahan alami ini dipercaya dapat membantu menurunkan gula darah secara efektif. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
DPRD Kab. Sukabumi01 Mei 2024, 20:56 WIB

May Day, Komisi IV DPRD Sukabumi Serap Aspirasi Buruh Terkait Upah Hingga Isu Pungli

Komisi IV DPRD Sukabumi serap aspirasi serikat buruh terkait upah hingga isu praktik pungli di perusahaan.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar terima kunjungan serikat buruh di momen May Day 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat01 Mei 2024, 20:30 WIB

Pantangan! 4 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat

Beberapa makanan dan minuman dianjurkan dihindari bagi penderita asam urat karena memiliki kandungan purin tinggi.
Ilustrasi - Beberapa makanan dan minuman dianjurkan dihindari bagi penderita asam urat karena memiliki kandungan purin tinggi. (Sumber : pexels.com/@Julia Filirovska).
Life01 Mei 2024, 20:00 WIB

8 Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental, Melepaskan Emosi yang Terpendam

Salah Satu Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental Yakni Menjadi Sarana Melepaskan Emosi yang Terpendam.
Ilustrasi. Bersedih. Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental. (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Sukabumi01 Mei 2024, 19:57 WIB

Termasuk dari Bule, Uluran Tangan Berdatangan Bantu Titin Penghuni Rumah Reyot di Sukabumi

Bantuan mulai berdatangan untuk mak Titin, janda paruh baya asal Surade Sukabumi yang sebatang kara huni rumah reyot.
Seorang Bule asal Australia saat berkunjung ke rumah Mak Titin di Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)