Warga Bertahan di Zona Merah Pergerakan Tanah Kertaangsana Sukabumi, Apa Alasannya?

Jumat 03 Mei 2019, 04:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa warga di Kampung Gunungbatu RT 001/009, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, memilih tetap bertahan di rumahnya sejak bencana pergerakan tanah terjadi beberapa waktu lalu. Padahal wilayah tersebut sudah masuk zona merah.

BACA JUGA: Update Data, 354 Jiwa Mengungsi dari Lokasi Pergerakan Tanah Kertaangsana Sukabumi

Ketua RT 001/009, Desa Kertaangsana, Neneng mengungkapkan sebanyak 49 kepala keluarga (KK) di Kampung Gunungbatu RT 001/009 Desa Kertaangsana masih menghuni rumahnya dan belum pindah ke posko pengungsian, meskipun lokasi tersebut sudah masuk zona merah.

"Totalnya ada 60 KK dan 11 KK itu sudah mengungsi karena memang rumahnya sudah rusak akibat pergerakan tanah. Namun 49 KK ini belum mengungsi dan masih tinggal di rumahnya," ungkap Neneng kepada sukabumiupdate.com, Jumat (3/5/2019).

Salah seorang warga, Ajat (30 tahun) mengaku masih mendiami rumahnya karena ia menilai belum terjadi pergerakan tanah yang menimpa rumahnya. 

"Rumahnya masih bagus dan tidak ada pergerakan tanah, walaupun sudah masuk zona merah, tapi saya juga sudah mengepak barang-barang bila sewaktu-waktu ada pergerakan tanah, sehingga bisa langsung menyelamatkan diri," imbuh Ajat.

BACA JUGA: Selain di Kertaangsana, Pergerakan Tanah Berpotensi di Kecamatan Cidolog

Sementara itu, Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Eka Widiaman mengimbau kepada seluruh warga yang masih tinggal di zona merah, yang melingkupi RT 001,002,003/009 untuk meninggalkan rumahnya.

"Kami telah menyampaikan sejak 29 April, untuk warga meninggalkan rumah. Bahkan untuk posko pengungsian pun rencananya akan kita pindahkan ke Hunian Sementara (Huntara) di wilayah Rancabali, Desa Kertaangsana, karena lokasi posko pengungsian yang sekarang itu juga masih masuk zona merah," ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist
Musik04 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya

Simak Lirik dan Terjemahan Too Much Of A Good Thing Berikut, Lagu Niki Zefanya yang Baru Dirilis pada Jumat, 3 Mei 2024.
Official Music Video Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya (Sumber : YouTube/NIKI)
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock