Lewati Jembatan Bambu Penghubung di Palabuhanratu Sukabumi Ini Dijamin Deg-degan

Jumat 16 Maret 2018, 22:28 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan penghubung tiga desa yaitu Cibodas, Cirendang dan Gandasoli dalam kondisi mengkhawatirkan. Jembatan yang berada di kampung Cikurutug Rt 03/01 Desa Cibodas Kecamatan Cikakak ini memiliki lebar satu meter dengan panjang sekitar tujuh meter dan ketinggian tiga meter di atas permukaan sungai.

Jembatan bambu beralaskan papan kayu ini penting bagi warga sekitar karena merupakan akses utama. Setiap hari jembatan tersebut dilewati warga dan sepeda motor.

BACA JUGA:  Mengerikan ! Warga Desa Tegalpanjang Sukabumi Seberangi Jembatan Bambu Reot

Ketua RW 01 Maman Saepul Zaman mengatakan, sudah beberapa kali dirinya mengajukan pembangunan jembatan tersebut kepada pihak terkait. Pihak Pemerintah Kabupaten Sukabumi sudah melakukan pengecekan lokasi bahkan diambil foto. Namun sejauh ini belum pernah ada kepastian untuk perbaikan.

"Sudah beberapa kali saya pengajuan ke pihak desa, bahkan setiap ada forum rapat di desa saya tak pernah bosen untuk pengajuan jembatan ini," jelas Maman kepada sukabumiupdate.com saat ditemui dirumahnya.

Jembatan memprihatinkan karena seluruh rangka dan tiangnya dari bambu. | Sumber: Anugrah

Maman menuturkan, jembatan tersebut dibangun 10 tahun yang lalu atas inisiatif warga. Akibatnya kondisi jembatan yang sudah mengkhawatirkan, pengendara motor pernah celaka.

"sudah lima kali yang jatuh parah mah, khawatirnya ada kejadian yang sama," ujar Maman

BACA JUGA:  Jembatan Bambu Rapuh, Warga Cijengkol Sukabumi Susah Payah Lewati Sungai

pengguna jembatan, Alung (35 tahun) mengungkapkan kecelakaan sering kali terjadi karena adanya celah bambu di badan jembatan. Ia berharap, pemerintah segera membuat jembatan tersebut layak dilalui warga kalau bisa dipelebar minimal masuk mobil minibus karena menjadi jalan penghubung tiga desa.

"Jalur tersebut merupakan jalan alternatif dari tiga desa menuju Palabuhanratu," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin