Dukung Geopark Ciletuh Kabupaten Sukabumi, Demiz: Ada Calon Investor yang Mau Bangun Bandara

Jumat 04 Agustus 2017, 07:21 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mizwar, hadiri ramah tamah dan pamitan tim Asesor Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP) sebagai Unesco Global Geopark (UGG) di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi Jalan Siliwangi Nomor 10 Palabuhanratu, Jumat (4/8/2017).

Demiz (Sapaan akrabnya-red) pun mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tinginya kepada seluruh pemangku kepentingan dalam rangka memulyakan bumi di Kawasan Geopark Ciletuh-Palabuanratu.

BACA JUGA: Jauh Sebelum Geopark Diangkat, Para Ahli Sudah Teliti Kawasan Ciletuh Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi

“Mudah-mudahan penilaian ini sesuai dengan yang diharapkan. Saya berjanji akan terus mendukung dalam pengembangan Geopark ini dengan membangun sarana dan prasarana yang belum ada. Saya telah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, semoga tahun depan (2018) sudah mulai bisa dilaksanakan pembangunan,” sampai Demiz dalam siaran pers yang diterima sukabumiupdate.com, siang tadi.

Kata orang nomor dua di Jawa Barat ini telah ada calon investor yang mau membangun bandara dan diharapkan tahun ini (2017) Geopark ditetapkan menjadi UGG, sebagai best practice untuk mengekploitasi berbagai potensi alam di Jawa Barat.

BACA JUGA: Tim Asesor Geopark Saksikan Pelepasan Tukik di Pantai Pangumbahan Kabupaten Sukabumi

“Karena dengan luas mencapai 37rb km2, optimis di Jawa Barat terdapat surga-surga yang menjadi destinasi wisata kelas dunia. Sehingga dapat memberikan multiplier effect yang luas terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” paparnya.

Selain itu lanjutnya, Pemerintah Provinsi juga akan terus membenahi sistem manajemen dan memperbanyak upaya promosi. “Seperti Festival Geopark Ciletuh Palabuhanratu yang dilaksanakan sejak tahun 2015-2017, agar terus dipertahankan,” sampainya.

BACA JUGA: Empat Hari Tim Assesor Nilai Geopark Ciletuh Kabupaten Sukabumi

Sementara perwakilan dari United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO), Mr Alexandru Andrasanu berterima kasih atas sambutan dan penerimaan dari semua pihak yang telah memfasilitasi serta mendukung kunjungan dari tim penilai UGG.

“Thank you very much for everything, I say thank to partnership and suport from Goverment, university, an team Geopark Nasional Ciletuh, local people community, upon the arrival of this supervisor officer to the UNESCO Global Geopark, I promise to return here as a tourist, an we are enjoy in Palabuhanratu,” beber Alexandru dalam kesempatan sama.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)