228.499 KPM di Kabupaten Sukabumi Terima BPNT Rp 200 Ribu, Intip Isi Paketnya

Kamis 25 Agustus 2022, 21:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah daerah mencatat ada 228.499 Keluarga Penerima Manfaat atau KPM di Kabupaten Sukabumi yang menerima Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT periode Juni dan Juli 2022. Ini terungkap usai digelarnya rapat koordinasi Tim Koordinasi Bantuan Sembako/Bantuan Sosial Pangan.

Rapat yang digelar di aula gedung Badan Koordinasi Koperasi Kredit Daerah atau BK3D di Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 24 Agustus 2022, tersebut dalam rangka evaluasi penyaluran BPNT demi meningkatkan pelayanan. Rapat dipimpin Ade Suryaman, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi.

Ade yang juga Ketua Tim Koordinasi Bantuan Sembako/Bantuan Sosial Pangan Kabupaten Sukabumi mengatakan tujuan rapat tersebut adalah untuk evaluasi sekaligus peningkatan kinerja pelayanan penyaluran bantuan kepada masyarakat. "Jangan sampai ada kendala di lapangan," kata Ade kepada awak media.

Baca Juga :

Heboh Beras BPNT di Cidolog Sukabumi Berwarna Kuning, TKSK: Sudah Diganti

Dalam rapat koordinasi tersebut turut hadir para suplier dan beberapa ketua Tim Koordinasi Bantuan Sembako/Bantuan Sosial Pangan BPNT. Selain itu, hadir pula perwakilan Polres Sukabumi dan Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi sebagai narasumber memberi penekanan pada para penyalur supaya tidak curang.

"Apabila ada permasalahan atau yang belum optimal, dibahas bersama pada rakor. Terutama saya tekankan kaitan data dan evaluasi permasalahan dan pemecahannya," ujar dia.

Adapun paket BPNT Rp 200 ribu per bulan untuk setiap KPM itu berisi beras premium 10 kilogram, telur omega 10 butir, ayam 1 kilogram, jeruk, tahun, dan sayur.

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi melalui Sub Koordinator Perlindungan Jaminan Sosial atau Linjamsos Iwan Triyanto mengatakan jumlah 228.499 KPM untuk BPNT senilai Rp 200 ribu periode Juni dan Juli 2022 tersebut masih bersifat dinamis karena menyesuaikan data penyaluran dari pemerintah pusat.

"Itu data Juni (2022), sifatnya dinamis, enggak tentu setiap bulan sama jumlahnya. Mekanismenya memang verval/updating data itu dari desa, namun hasil akhir (data akhir) tetap finalisasi dari pusat," kata Iwan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat25 April 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat dengan 10 Cara Alami: Mencegahnya Tanpa Obat-obatan

Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan.
Ilustrasi - Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan. (Sumber : Freepik.com)
Bola25 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Liga 1 Pekan ke-33

Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33.
Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33. (Sumber : X/@dewaunitedfc_/@MaduraUnitedFC).
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi