13 Guru dan 6 Tenaga Pendidik di Kabupaten Sukabumi Positif Corona

Kamis 08 Oktober 2020, 04:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Data sementara satgas covid-19 Kabupaten Sukabumi mencatat ada 19 kasus positif dari hasil uji swab masif kalangan guru dan tenaga pendidik sebagai syarat menuju sekolah tatap muka. Dari 19 kasus positif ini, 13 adalah guru dan enam orang tenaga pendidik.

Hal ini disampaikan Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Rabu kemarin (8/10/2020). “Per data Jumat pekan kemarin hasil uji swab masif untuk guru dan tenaga pendidik 19 sampel dinyatakan positif. Terdiri dari 13 guru dan 6 orang tenaga pendidik,” jelas Yulia Handayani staf komunikasi publik, juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi melalui pesan singkat.

Kepada sukabumiupdate.com, dijelaskan dari 13 guru yang terkonfirmasi positif, 9 diantaranya sudah dinyatakan sembuh dan 4 lainnya masih menjalani perawatan baik karantina mandiri maupun isolasi di rumah sakit rujukan. 

Guru yang terkonfirmasi positif dan sudah dinyatakan sembuh tersebut di Cibadak 1 orang, Cicantayan 1 orang, Warung kiara 1 orang, Cisaat 1 orang, Nagrak 1 orang, Sukalarang 1 orang, Parungkuda 1 orang, Kalibunder 1 orang dan Bojonggenteng 1 orang.

Sementara yang hingga kemarin masih dinyatakan aktif atau menjalani perawatan ada 4 orang guru. Mereka tersebar di Nagrak 1 orang, Kalapanunggal 2 orang dan Cisaat 1 orang.

Data satgas menyebutkan total swab guru yang sudah diambil berjumlah 2589 sampel, 1294 tenaga pendidik. Dalam program uji swab masif bantuan Provinsi Jawa Barat oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi ini, juga diperuntukan bagi tenaga kesehatan (496 sampel) dan warga kategori kontak erat (799 sampel).

BACA JUGA: Guru di Kabupaten Sukabumi Akan Dites Swab, Cek Kuota dan Tempatnya!

Hasilnya untuk kalangan guru dan tenaga pendidik, 813 sampel dinyatakan negatif corona, 19 sampe positif dan 2 sampel masuk kategori Inconclusive atau tidak jelas.

Seperti diberitakan sebelumnya pelaksanaan tes masif PCR ini sudah berlangsung sejak 7 September hingga 10 Oktober 2020 mendatang atau selama 33 hari. Tes masif PCR dilakukan di RSUD Sekarwangi, RSUD Palabuhanratu, RSUD Jampang Kulon, RSUD Sagaranten, RS Hermina, RS BMC Cicurug, dan Labkesda Kabupaten Sukabumi.

Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi akan koordinasi dengan gugus tugas, sebagai lembaga yang akan memberikan izin belajar tatap muka. Jika hasil swab tersebut menunjukkan adanya guru yang positif, Dinkes menganjurkan untuk melakukan isolasi mandiri selama dua pekan.

Jika jumlah yang terkonfirmasi positif dari tes swab tersebut terhimpun tinggi, maka dipastikan akan mempengaruhi jadwal rencana belajar secara tatap muka di Kabupaten Sukabumi. Dinas Pendidikan sendiri saat ini sudah mengantongi lampu hijau untuk menggelar simulasi di sejumlah kecamatan yang dinyatakan memiliki potensi penyebaran covid-19 rendah (zona hijau).

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku
Sukabumi06 Mei 2024, 18:40 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi soal Ketahanan pangan hingga pariwisata.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menandatangani MoU kerja sama dengan Pemkot Bekasi. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)