Pupuk Bersubsidi Bermasalah, Ombudsman Temukan 5 Potensi Maladministrasi

Selasa 30 November 2021, 19:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ombudsman Republik Indonesia menemukan lima potensi maladministrasi dalam tata-kelola pupuk bersubsidi. Temuan ini merupakan hasil telaah dari lembaga penyelenggara pelayanan publik sejak April 2021.

“Berdasarkan hasil telaah deteksi awal dan penelusuran informasi yang dilakukan, terdapat tipologi masalah dan hambatan dalam tata kelola program pupuk seperti kelompok penerima, akurasi data penerima, mekanisme distribusi, efektivitas penyaluran, dan mekanisme pengawasan distribusi dan penyaluran pupuk bersubsidi,” ujar anggota Ombudsman RI, Yefka Hendra Patika, dalam paparannya, Selasa, 30 November.

Mengutip tempo.co, adapun dari masalah-masalah tersebut, Ombudsman menemukan potensi maladministrasi yang meliputi penentuan kriteria dan syarat petani penerima bantuan. Yefka mengatakan saat ini kriteria tersebut tidak diatur secara langsung dalam aturan turunan undang-undang yang memayungi perlindungan petani hingga pelayanan publik.

Undang-undang yang dimaksud adalah Undang-undang Nomor 19 Tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani dan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2019 tentang Sistem Budi Daya Pertanian Berkelanjutan. Selain itu, seharusnya kriteria penerima bantuan diatur dalam beleid turunan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.

Kedua, Ombudsman melihat pendataan petani penerima pupuk bersubsidi memakan waktu lama dan tidak akurat. Kondisi ini berdampak terhadap buruknya perencanaan dan kisruhnya penyaluran bantuan.

Ketiga, ada masalah akses bagi petani untuk memperoleh pupuk bersubsidi serta transparansi proses penunjukan distributor dan pengecer resmi merupakan potensi maladministrasi yang ditemukan dalam penelaahan.

photoLogo Ombudsman RI - (dok Ombudsman RI)</span

Keempat, Ombudsman melihat mekanisme penyaluran pupuk belum selaras dengan asas penyelenggaraan pelayanan publik dan prinsip-prinsip yang tepat.

Kelima, mekanisme pengawasan program pupuk bersubsidi belum efektif. Walhasi, berbagai persoalan penyelewengan dalam penyaluran bantuan subsidi tidak tertangani.

Masalah pupuk bersubsidi menjadi sorotan lantaran negara telah menyalurkan anggaran besar untuk program ini, namun pelaksanaannya acap bermasalah. Dalam enam tahun terakhir, Ombudsman mencatat uang Rp 24 triliun dari APBN per tahun digelontorkan untuk membiayai subsidi pupuk.

“Kebijakan yang berumur 52 tahun ini ternyata dinilai masih belum memberikan hasil yang setimpal,” tutur Ombudsman.

Sebelum merangkum potensi maladministrasi ini, Ombudsman telah meminta keterangan terhadap kementerian dan instansi. Di antaranya Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Dalam Negeri, PT Pupuk Indonesia, bank himbra, dinas pertanian, dinas perdagangan, distributor pupuk bersubsidi, distributor pupuk bersubsidi, pengecer resmi, penyuluh dan petani, serta para ahli.

SUMBER: FRANCISCA CHRISTY ROSANA/TEMPO.CO

Koleksi Video Lainnya:

Podcast Catatan Wakil Rakyat Bersama Heri Antoni

Tim SAR Temukan Haji Didin, Korban Tenggelam di Sungai Cimandiri Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi14 Februari 2025, 00:12 WIB

Satpol PP Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Sejumlah Permendagri dan Evaluasi Kinerja

kegiatan yang digelar di Kecamatan Cikakak ini merupakan bagian dari rencana dan program kerja Satpol PP Tahun 2025.
Satpol PP Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi sejumlah permendagri dan evaluasi kinerja. (Sumber : Istimewa)
Keuangan13 Februari 2025, 23:32 WIB

Inflasi Kota Sukabumi Tertinggi se Jabar, Berpotensi Meningkat Jelang Puasa

Kota Sukabumi tempati peringkat tertinggi inflasi year-on-year (yoy) se Jawa Barat pada Januari 2025
Kantor BPS Kota Sukabumi di Kecamatan Cikole | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi13 Februari 2025, 23:24 WIB

Respon Bupati Marwan Soal ASN Sukabumi Terseret Korupsi: Kabidnya Lalai

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, angkat bicara mengenai kasus dugaan korupsi yang menyeret dua Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga berujung penahanan di Rutan Polres Sukabumi.
Marwan Hamami, Bupati Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi13 Februari 2025, 23:08 WIB

Kondisi Terkini Mak Okoy Korban Kebakaran di Sukabumi, Biaya Perawatan Sudah Ditanggung Pemkab

Pihak rumah sakit ungkap kondisi terkini Mak Okoy warga Desa Warnasari Sukabumi yang mengalami luka bakar parah.
Ma Okoy (79 tahun) warga desa Warnasari, Kecamatan / Kabupaten Sukabumi | Foto : Isitmewa
DPRD Kab. Sukabumi13 Februari 2025, 22:52 WIB

Komisi II DPRD Sukabumi: Proyek Tambak Udang di Pantai Minajaya Wajib Setop hingga Izin Rampung

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, menyatakan bahwa ia ingin mendengar langsung keluhan dan aspirasi masyarakat mengenai dampak dari proyek tersebut.
Hamzah Gurnita, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Keuangan13 Februari 2025, 22:24 WIB

Mendagri Batalkan Edaran Kepala Daerah Mesti Bayar untuk Retret di Magelang

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memastikan bahwa kegiatan retret kepala daerah ditanggung sepenuhnya oleh Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Mendagri Tito Karnavian (Sumber : medsos tito karnavian)
Sukabumi13 Februari 2025, 21:23 WIB

DPMPTSP Pastikan Kegiatan Proyek Tambak Udang di Pantai Minajaya Sukabumi Sudah Disetop

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi mendorong PT BSM selaku pengembang proyek tambak udang untuk menyelesaikan dokumen UKL-UPL.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Ali Iskandar menghadiri audiensi Forum Masyarakat dan Nelayan Minajaya Bersatu (FMNMB) dengan Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Kamis (13/2/2025). (Sumber Foto : Humas DPRD)
Sukabumi Memilih13 Februari 2025, 21:01 WIB

Pamer PDU Jelang Pelantikan Bupati Sukabumi, Asep Japar Panen Doa hingga Komentar Menohok

Salah satu persiapan yang dilakukan Asep Japar diantaranya fitting Pakaian Dinas Upacara (PDU) berwarna putih khas. Hal itu terlihat dari foto yang diunggah di media sosial pribadinya @Asep Japar
Bupati Sukabumi terpilih dan Istri, Asep Japar - Rina Rosmaniar | Foto : Medsos @Asep Japar
Entertainment13 Februari 2025, 20:00 WIB

Perjalanan Karir The Script yang Bakal Konser di Jakarta dan Surabaya Februari 2025

Grup band rock asal Irlandia, The Script akan menyapa penggemar di Indonesia melalui konser The Script Satellites World Tour 2025 yang bakal digelar di dua kota besar Tanah Air.
Perjalanan Karir The Script yang Bakal Konser di Jakarta dan Surabaya Februari 2025 (Sumber : Instagram/@thescriptoffcial)
Life13 Februari 2025, 19:00 WIB

Gunung Sanggabuana: Kisah Legenda Kota Hilang dan Misteri Aul Manusia Berkepala Anjing

Gunung Sanggabuana tidak hanya menawarkan keindahan alam yang memukau, tetapi juga menyimpan misteri yang hingga kini masih menjadi perdebatan.
Landscape Pegunungan Sanggabuana dari beberapa sudut, dari Kabupaten Bogor dan dari Kabupaten Karawang. | (Sumber : Instagram/@gunungsanggabuana/Ist).