Bakal Mengaspal di Tol Trans Jawa Saat Lebaran? Ini Perkiraan Menhub

Rabu 17 April 2019, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tak terasa, bulan puasa segera tiba, dan persiapan menjelang Lebaran pun dilakukan. Salah satu hal penting adalah moda transportasi yang akan digunakan mudik. Bila menggunakan moda transportasi darat, baik moda transportasi massal maupun kendaraan roda empat (R4) pribadi dan sewa, tol Trans Jawa adalah salah satu rute rekomendasi.

Mengapa demikian?

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memperkirakan kondisi perjalanan mudik Lebaran lewat darat akan lancar. Artinya, tidak ada kemacetan yang berarti dalam perjalanan mudik Lebaran lewat jalur darat. Semisal ada kemacetan pun, hanya terjadi jika ada kejadian tertentu.

"Kami melihat bahwa mudik kali ini Insha Allah tidak macet. Kecuali kalau ada kejadian tertentu," papar Menhub saat ditemui di Restoran Batik Kuring yang berada di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019).

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kiri), Menteri BUMN Rini Soemarno (kedua kiri), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (ketiga kanan), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo (kedua kanan) meninjau ruas jalan Trans Jawa di Interchange Bandar kilometer 671, Jombang, Jawa Timur, Kamis (20/12). [ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari]

Menurut Budi Karya Sumadi, nantinya hampir 70 persen masyarakat di Pulau Jawa bakal mudik lewat jalur darat. Sehingga, mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) ini telah menyiapkan antisipasi.

Salah satunya adalah pembatasan kecepatan di jalan tol Trans Jawa. Dalam hal ini, Budi Karya Sumadi telah berkoordinasi dengan pengelola tol Jasa Marga terkait pembatasan kecepatan.

"Nanti ancer-ancer yang kami lakukan, pembatasan kecepatan di jalan tol, karena mudik itu isu 70 persen darat. Kecepataan itu yang akan kami lakukan. Saya sudah berbicara dengan Dirut Jasa Marga, ia sudah mempersiapkan alat-alat untuk pembatasan kecepatan berupa CCTV," jelasnya.

Selain itu, Menhub juga akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait pengawasan keselamatan mudik Lebaran di daerah. Pasalnya, setiap daerah memiliki kondisi jalan berbeda-beda.

"Semisal bagian utara, keselamatannya berkaitan dengan kecepatan. Bila selatan kecepatannya berkaitan dengan turun-naik atau kereta. Anjuran tak mengendarai naik motor juga terus dilakukan, dengan memberikan mudik gratis, karena angka kecelakaan tinggi sekali pada motor sangat tinggi," pungkas Menhub.

Sumber: Suara

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional19 Mei 2024, 17:31 WIB

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, 3 Orang Tewas

Pesawat latih jatuh di BSD Tangerang Selatan. Tiga orang dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Kondisi pesawat latih yang jatuh di BSD Tangerang Selatan. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 17:04 WIB

BPJS Kesehatan Soal Isu Data Fiktif Kepesertaan JKN yang Dikeluhkan Bupati Sukabumi

BPJS Kesehatan angkat bicara terkait isu data fiktif kepesertaan JKN yang dikeluhkan Bupati Sukabumi Marwan Hamami.
Kepala BPJS Kesehatan cabang Sukabumi Dwi Surini. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Musik19 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Espresso Sabrina Carpenter yang Viral di TikTok

Lagu Espresso Sabrina Carpenter sudah ditonton sebanyak lebih dari 61 juta kali dan banyak dijadikan backsound music video viral di TikTok.
Ilustrasi. Official Video Lagu Espresso Sabrina Carpenter (Sumber : YouTube/SabrinaCarpenter)
Kecantikan19 Mei 2024, 16:00 WIB

8 Bahan Alami untuk Menghilangkan Komedo dan Cara Penggunaannya

Menggunakan bahan-bahan alami secara teratur dapat membantu mengurangi dan menghilangkan komedo.
Ilustrasi -  Komedo dapat muncul di berbagai area wajah, seperti hidung, dahi, dan dagu. (Sumber : Freepik.com)
Inspirasi19 Mei 2024, 15:00 WIB

Loker S1 Tekpang di Perusahaan Makanan, Jobseeker Ayo Daftar!

Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Admin PDN ini dibuka hingga 1 Juli 2024 mendatang.
Ilustrasi. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Admin PDN ini dibuka hingga 1 Juli 2024 mendatang. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 14:38 WIB

PKS Resmi Usung Achmad Fahmi Jadi Bacalon Wali Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024

DPD PKS Kota Sukabumi deklarasikan Achmad Fahmi jadi bacalon Wali Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024. Siapkan dua nama untuk jadi pendamping.
DPD PKS Kota Sukabumi resmi mendeklarasikan Achmad Fahmi sebagai Bacalon Wali Kota Sukabumi untuk kontestasi Pilkada 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat19 Mei 2024, 14:00 WIB

13 Cara Menyembuhkan Nyeri Sendi Asam Urat Secara Alami

Meskipun metode alami dapat membantu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan perawatan yang tepat untuk meredakan nyeri sendi asam urat. Pengobatan medis mungkin diperlukan untuk mengontrol kadar asam urat & mencegah komplikasi.
Ilustrasi. Cara Menyembuhkan Nyeri Sendi Asam Urat Secara Alami (Sumber : Freepik/@krakenimages.com)
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 13:29 WIB

Bangun Ekonomi Masyarakat, Ayep Zaki Luncurkan Dana Abadi Bagi Komunitas RW di Kota Sukabumi

Bacalon Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyerahkan dana abadi untuk komunitas RW 11 di Gunung Puyuh.
Ayep Zaki saat membagikan dana abadi untuk komunitas RW 11 di Gunung Puyuh Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 13:15 WIB

Spot Mancing di Jembatan Cikaso Sukabumi, Mengincar Ikan Sidat 9 Kilogram

Warga jadikan Jembatan Cikaso Sukabumi jadi spot mancing ikan sidat.
Ade saat berburu sidat (Lubang) di atas Jembatan Cikaso Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Sukabumi19 Mei 2024, 13:15 WIB

Distan Sukabumi Sosialisasikan Rencana Reklasifikasi Usaha Perkebunan Besar 2024

Dinas Pertanian menginformasikan secara masif agenda reklasifikasi kepada seluruh pengelola perkebunan besar di Kabupaten Sukabumi agar memiliki pemahaman yang sama.
Kadistan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat membuka acara sosialisasi reklasifikasi pengelolaan usaha perkebunan besar tahun 2024. (Sumber : IG Distan Kabupaten Sukabumi)