SUKABUMIUPDATE.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali memperbarui data korban banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera. Hingga Selasa (2/12/2025) pukul 18.30 WIB, jumlah korban meninggal meningkat menjadi 712 jiwa.
Data tersebut dihimpun melalui Dashboard Penanganan Darurat Banjir dan Longsor Sumatera Tahun 2025 di laman resmi BNPB. Total 50 kabupaten tercatat terdampak bencana ini, yang memicu kerusakan besar pada permukiman, infrastruktur, serta memaksa jutaan warga mengungsi.
BNPB juga melaporkan terdapat 507 orang hilang dan 2.564 orang terluka, sementara jumlah warga yang terdampak mencapai 3,3 juta jiwa. Dari jumlah tersebut, 1,1 juta jiwa terpaksa mengungsi ke berbagai lokasi penampungan.
Baca Juga: Menikmati Langit Penghujung 2025: Bintang Hilang Ditelan Supermoon Hingga Hujan Meteor
Selain korban jiwa, kerusakan fisik akibat bencana juga meluas. Berikut rincian kerusakan fasilitas dan rumah warga:
- Rumah rusak berat: 3,6 ribu unit
- Rumah rusak sedang: 2,1 ribu unit
- Rumah rusak ringan: 3,7 ribu unit
- Fasilitas pendidikan rusak: 323 unit
- Jembatan rusak: 299 unit
Dengan bertambahnya jumlah korban dan kerusakan, upaya penanganan darurat terus dilakukan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan berbagai lembaga kemanusiaan. BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Sumber : BNPB






