Mengemudi saat Malam, Biar Aman Ini Tipsnya

Sukabumiupdate.com
Rabu 08 Des 2021, 06:00 WIB
Mengemudi saat Malam, Biar Aman Ini Tipsnya

SUKABUMIUPDATE.com - Mengemudi saat malam hari tentunya berbeda dengan siang hari. Sebab pada saat malam, penerangan hanya mengandalkan lampu kendaraan serta lampu penerangan jalan.

Kondisi tersebut menyebabkan jarak pandang menjadi terbatas dan konsentrasi mata menjadi sedikit terganggu. Tak jarang kedua hal ini menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Untuk meminimalisir resiko tersebut, berikut tips berkendara saat malam hari agar tetap aman.

1. Perhatikan Kebersihan Kaca Jendela

Saat mengemudi waktu malam, kebersihan kaca mobil perlu diperhatikan agar tidak mengganggu pandanganmu.

Saat diperjalanan, debu, embun bahkan air hujan dapat menempel di kaca mobil. Karena itu pastikan wiper berfungsi dengan baik dan windshield cleaner di mobil selalu terisi sehingga dapat membersihkan kaca mobil setiap saat.

2. Periksa Lampu Kendaraan

Lampu mobil akan menjadi sumber cahaya utama ketika kamu mengemudi waktu malam, apalagi jika kamu melewati jalanan yang tidak dilengkapi lampu penerangan jalan.

Lampu utama pada mobil terbagi menjadi dua yaitu high beams (sorot jauh) dan low beams (sorot rendah), keduanya memiliki kegunaan yang berbeda.

Namun, masih banyak pengemudi yang kurang bijak dalam penggunaan kedua jenis lampu utama tersebut.

High beams bisa kamu gunakan saat berkendara dengan kondisi penerangan jalan yang minim, tapi terkadang cahaya dari high beams ini membuat silau sehingga dapat mengganggu konsentrasi pengendara lainnya.

Karena hal itu high beams ini bisa kamu ganti dengan low beams saat berpapasan dengan kendaraan lain atau saat sedang mengikuti mobil lain.

Biasanya lampu utama mobil sudah disesuaikan oleh pabrik agar menerangi jalan tanpa menyilaukan pengendara lain, tapi tidak ada salahnya kamu melakukan penyesuaian ulang agar posisinya tepat.

Kemudian kaca spion juga perlu diatur agar mengarah sedikit ke bawah, hal ini bertujuan untuk menghindari silau dari cahaya lampu mobil belakang.

Kamu bisa mengatur spion bagian dalam ke pengaturan night atau auto dim.

Selain untuk menerangi jalan, lampu mobil juga berguna agar mobil yang kamu kendarai mudah terlihat oleh pengguna jalan lain.

Kendaraan tanpa lampu dapat menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas.

3. Jaga Jarak Aman dan Kecepatan

Menjaga jarak aman harus dilakukan setiap pengemudi kendaraan, apalagi saat mengemudi pada waktu malam hari. Hal ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan seandainya kendaraan di depan mengerem atau berbelok mendadak.

Selain itu menjaga jarak pada saat berkendara malam hari bertujuan agar cahaya lampu dari mobil kamu tidak mengganggu konsentrasi pengendara di depan.

Kemudian, jaga juga kecepatan kendaraan kamu. Sebab mengemudi dengan kecepatan tinggi pada waktu malam bukanlah keputusan yang baik.

Apalagi jika kamu melewati rute yang baru ketika berkendara malam hari, sebab kamu belum tahu letak tanjakan, turunan, tikungan dan bahkan jalan berlubang yang ada pada rute tersebut. Hal ini masih berhubungan dengan jarak pandang yang terbatas di saat malam.

4. Waspada Kondisi Sekitar

Waspada dan lebih memperhatikan keadaan sekitar menjadi tips berkendara aman saat malam. Saat berkendara malam kamu harus lebih peka pada cahaya yang ada disekitar seperti cahaya dari kendaraan lain, lampu lalu lintas dan lampu-lampu dari bangunan sekitar.

Selain itu, kamu juga harus memperhatikan objek-objek lain misalnya hewan, penyebrang jalan, pengendara sepeda, jalan berlubang dan lain-lain.

5. Pakai Kacamata Anti Reflektif

Masalah yang kerap dihadapi saat mengemudi waktu malam yaitu sorot lampu dari kendaraan lain yang membuat silau. Apalagi jika kendaraan tersebut menggunakan lampu warna putih yang sangat menyilaukan.

Untuk menyiasatinya kamu bisa coba menggunakan kacamata anti reflektif yang mampu meredam cahaya supaya tidak terlalu silau. Silau juga bisa diakibatkan dari cahaya yang dihasilkan mobil kamu sendiri, misalnya cahaya lampu indikator yang ada di dashboard.

Jika mobil kamu dilengkapi fitur dimmer switch (peredup), kamu bisa meredupkan lampu indikator yang ada di dashboard untuk mengurangi silau, apalagi jika melewati jalanan yang minim penerangan jalan.

Dengan meredupkan lampu indikator di dashboard, maka akan mampu mengurangi pantulan cahaya di kaca depan, sehingga mata dapat menyesuaikan penglihatan dengan keadaan gelap.

Berita Terkini