SUKABUMIUPDATE.com - Beli AC buat rumah itu bukan cuma soal “yang penting dingin.” Banyak orang sering buru-buru ambil keputusan karena sudah tak tahan panasnya cuaca. Padahal memilih AC perlu dipikirkan matang.
Kalau salah pilih, bukan cuma boros listrik, tapi juga bisa bikin ruangan jadi tidak nyaman. Nah, agar tak salah pilih, berikut ini beberapa pertimbangan yang wajib kamu pikirkan sebelum beli di toko AC terdekat.
1. Ukuran Ruangan vs Daya AC (PK)
Pertama-tama, ukur dulu ruanganmu sebelum ukur AC-nya. Ini yang paling krusial: sesuaikan kapasitas AC (dihitung dalam PK alias Paardekracht) dengan luas ruangan.
AC ½ PK cocok untuk kamar kecil sekitar 10 m², sedangkan ruang tamu bisa butuh AC 1–2 PK. Kalau terlalu kecil, AC bakal kerja keras terus-terusan—tagihan listrik pun ikutan bengkak. Terlalu besar? Bisa jadi boros dan ruangan malah lembab.
2. Jenis AC: Split, Multi Split, atau Portable?
Setiap rumah punya kebutuhan berbeda, jadi pastikan kamu tahu jenis AC yang paling cocok. Kenali kebutuhan kamu. Pilih satu di antara beberapa opsi ini dan temukan di toko AC Daikin:
AC Split: paling umum, cocok buat satu ruangan.
AC Multi Split: satu unit outdoor bisa sambung ke beberapa indoor, hemat tempat dan cocok buat rumah yang mau banyak AC tanpa banyak mesin luar.
AC Portable: bisa dipindah-pindah, tapi biasanya kurang efektif untuk ruangan besar.
3. Konsumsi Listrik dan Efisiensi Energi
AC bisa bikin sejuk, tapi jangan sampai bikin kantong bolong. Lihat label Energy Efficiency Rating (EER) atau cari yang sudah berteknologi inverter.
AC inverter bisa menyesuaikan kerja mesin, jadi lebih hemat listrik. Kalau kamu tipe orang yang nyalain AC berjam-jam, investasi di AC hemat energi bisa bikin dompet lebih tenang di akhir bulan.
4. Fitur Tambahan yang Mendukung Kenyamanan
Kalau bisa dapat fitur lebih, kenapa tidak? Beberapa AC punya fitur fitur ekstra seperti :
- Air purifier atau ionizer, buat kualitas udara lebih sehat
- Mode tidur (sleep mode), suhu otomatis menyesuaikan saat malam
- Smart control via aplikasi smartphone, praktis dan canggih
Kalau punya anak kecil atau orang tua di rumah, fitur-fitur ini bisa sangat membantu.
5. Kualitas dan Layanan Purna Jual
AC bukan barang pakai sekali, jadi pastikan tahan lama dan gampang diservis. Jangan cuma tergiur harga murah. Pastikan merek yang kamu pilih punya layanan servis yang baik, suku cadang tersedia, dan garansi memadai (minimal 1 tahun, idealnya 3–5 tahun untuk kompresor).
AC adalah investasi jangka panjang, jadi penting pilih yang tahan lama.
6. Anggaran dan Biaya Tambahan
Terakhir, jangan lupakan biaya-biaya “tak terlihat” di balik harga unit. Selain harga unit, hitung juga beberapa hal sebagai berikut :
- Biaya instalasi
- Perawatan rutin (cuci AC)
- Biaya listrik bulanan
Kadang AC murah bisa jadi mahal kalau boros dan sering rusak. Bandingkan total biaya jangka panjang, bukan cuma harga beli di awal.
Jadi, sebelum buru-buru ke toko atau klik "checkout," luangkan waktu untuk pertimbangkan semua poin di atas. Pilih AC yang sesuai kebutuhan, hemat energi, dan pastinya bikin rumah makin nyaman. Udara sejuk itu penting, tapi dompet juga harus tetap adem, kan?
Kalau kamu masih bingung, boleh banget konsultasi dulu ke teknisi atau toko AC yang terpercaya. Jangan sampai salah pilih, karena AC yang pas bisa jadi penyelamat cuaca panas sepanjang tahun! (ADV)
Sumber: Siaran Pers
