Jangan Singgung Orang Lain! 5 Candaan Ini Tidak Boleh Diungkapkan

Jumat 29 Maret 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi. Tersinggung. Candaan yang Tidak Boleh Diungkapkan pada Orang Lain. Sumber: pixabay.com/Tumisu

Ilustrasi. Tersinggung. Candaan yang Tidak Boleh Diungkapkan pada Orang Lain. Sumber: pixabay.com/Tumisu

SUKABUMIUPDATE.COM Candaan sering kali digunakan sebagai salah satu cara untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan menghilangkan kekakuan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua candaan cocok karena bisa melukai perasaan orang lain. 

Beberapa jenis candaan dapat dengan mudah menjadi sumber ketidaknyamanan, bahkan rasa sakit. Oleh karena itu, kesadaran dan kehati-hatian dalam menyampaikan candaan kepada orang lain sangatlah penting. 

Dengan mengungkapkan candaan yang bijaksana, kita dapat menciptakan lingkungan yang inklusif, penuh saling menghormati, dan tanpa menyebabkan luka emosional. 

Baca Juga: 6 Kebiasaan Ini Cepat atau Lambat Akan Menghancurkan Hidup Anda, Segera Hindari!

Lebih lengkap, berikut jenis-jenis candaan yang sebaiknya tidak diungkapkan kepada orang lain, sebagaimana dilansir dari wikihow.com!

Candaan yang Tidak Boleh Diungkapkan

1. Candaan yang bersifat merendahkan atau menghina

Candaan yang berfokus pada penampilan fisik atau berat badan seseorang dapat sangat tidak sopan dan menyakitkan. Hal ini dapat merendahkan harga diri seseorang dan memicu kompleksitas yang berkepanjangan.

Contoh candaan yang tidak tepat:

"Haha, kamu terlihat gemuk dalam gaun itu. Mungkin sebaiknya kamu tidak memakainya lagi."

2. Candaan yang menyinggung agama, suku, ras, atau budaya

Agama, suku, ras, dan budaya adalah bagian penting dari identitas seseorang. Candaan yang bersifat merendahkan atau memperolok-olok aspek ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan, permusuhan, dan mengganggu hubungan antarindividu.

Contoh candaan yang tidak tepat:

"Kamu orang [etnis], kamu pasti tidak paham hal ini."

Baca Juga: 7 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Mahasiswa, Harus Bisa Beradaptasi

3. Candaan yang memperolok-olok kelemahan atau ketidakmampuan seseorang

Setiap orang memiliki kelemahan dan ketidakmampuan masing-masing. Memperolok-olok mereka tentang hal ini bisa sangat menyakitkan dan menghancurkan kepercayaan diri.

Contoh candaan yang tidak tepat:

"Hahaha, kamu sungguh bodoh! Bagaimana bisa kamu tidak mengerti hal ini?"

4. Candaan yang berkaitan dengan trauma atau peristiwa sensitif

Beberapa orang mungkin telah mengalami trauma atau peristiwa sensitif dalam hidup mereka. Meremehkan, mengolok-olok, atau mengingatkan mereka tentang hal ini justru akan memperburuk kondisi mereka dan menyebabkan ketidaknyamanan emosional.

Contoh candaan yang tidak tepat:

"Ingat waktu kamu gagal? Hahaha, itu benar-benar lucu!"

Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Orang Introvert Kecewa Pada Kita, Sikapnya Berubah

5. Candaan yang meremehkan atau merugikan secara emosional atau mental

Candaan yang mengejek atau merugikan orang lain secara emosional atau mental dapat memiliki efek jangka panjang yang serius. Hal ini dapat merusak hubungan dan meninggalkan luka emosional yang mendalam.

Contoh candaan yang tidak tepat:

"Kamu benar-benar lemah. Tidak heran kamu tidak bisa berhasil dalam hidup."

Baca Juga: 6 Cara Ampuh Hilangkan Kecoak di Rumah Dalam Sekejap

Jangan ragu untuk memilih candaan yang lucu, positif, dan mengangkat semangat untuk menciptakan lingkungan yang menyenangkan dan menyatukan orang-orang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment10 Desember 2024, 16:00 WIB

Jay-Z Buka Suara Terkait Tuduhan Pemerkosaan Pada Anak Berusia 13 Tahun

Rapper ternama asal Amerika Serikat, Shawn Carter atau lebih dikenal dengan nama Jay-Z akhirnya buka suara terkait dirinya yang diduga melakukan pemerkosaan pada anak berusia 13 Tahun.
Berdampak pada Keluarganya Jay-Z Buka Suara Terkait Tuduhan Pemerkosaan Pada Anak Berusia 13 Tahun (Sumber : Istimewa)
Sehat10 Desember 2024, 15:47 WIB

Warga Korban Bencana Sukabumi Mulai Sakit, Pelayanan Kesehatan Pakai Lilin

Forkopimcam dan tim medis Puskesmas Kalibunder Kabupaten Sukabumi melaporkan pemeriksaan kesehatan bagi penyintas pergerakan tanah, longsor dan banjir di wilayahnya menggunakan penerangan seadanya.
Pelayanan kesehatan penyintas bencana di Kalibunder Sukabumi menggunakan penerangan seadanya. (Sumber: istimewa)
Sukabumi10 Desember 2024, 15:24 WIB

Wilayah Bencana Sukabumi Terisolir, Akses Perkampungan di Kertajaya Simpenan Mulai Dibersihkan

Warga di kampung ini terisolir akibat akses jalan tertimbun longsor yang terjadi 4 Desember 2024.
Sepekan terisolir, longsor yang menutup akses jalan menuju Kampung Pasawahan RT 30 RW 07, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mulai dibersihkan pada Selasa (10/12/2024). (Sumber: SU/Ilyas)
Jawa Barat10 Desember 2024, 15:12 WIB

Anggota DPRD Jabar Hasim Adnan: Penting Bagi Kita Semua Melakukan Pertobatan Ekologis

Anggota DPRD Jawa Barat, Hasim Adnan, mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk bersama-sama melakukan pertobatan ekologis sebagai langkah nyata memulihkan kondisi lingkungan pasca-bencana di Sukabumi
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Hasim Adnan. (Sumber : FB/Hasim Adnan)
Inspirasi10 Desember 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Logistik dengan Penempatan di Sukabumi, Minimal Lulusan SMK

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Logistik dengan Penempatan di Sukabumi, Minimal Lulusan SMK. (Sumber : Freepik.com/@DCStudio)
Sukabumi10 Desember 2024, 14:47 WIB

Ibunya Berdarah Tionghoa, Mengenal Bupati Pertama Sukabumi, R.A.A Soeria Natabrata

Bupati pertama Sukabumi, R.A.A Soeria Natabrata, menjabat selama 9 tahun (1921-1930) dalam sumber lainnya disebutkan sampai 1933. Ia meninggal dunia pada 10 Desember 1942 di usia 72 tahun.
R.A.A Soeria Natabrata (paling kanan) ketika berada di Politie School Sukabumi 1921. | Foto : Rangga Suria Danuningrat
Film10 Desember 2024, 14:00 WIB

Sinopsis Film Sampai Nanti, Hanna! Kisah Cinta Serta Perjuangan Untuk Hidup Bebas

Sampai Nanti, Hanna! adalah film romantis terbaru Indonesia yang ikut memeriahkan layar bioskop Tanah Air sejak ditayangkan pada Kamis, 5 Desember 2024 lalu.
Sinopsis Film Sampai Nanti, Hanna! Kisah Cinta Serta Perjuangan Untuk Hidup Bebas (Sumber : Instagram/@sampainantihanna)
Sukabumi10 Desember 2024, 13:29 WIB

Update Data: 3 Ribu Lebih Rumah Rusak, Pemkab Sukabumi Percepat Pendataan Dampak Bencana

Pemerintah daerah tengah mempercepat proses pelaporan dampak bencana di Kabupaten Sukabumi.
Sekda Ade Suryaman pimpin rapat percepatan pendataan kerusakan dampak bencana di Kabupaten Sukabumi (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Sukabumi Memilih10 Desember 2024, 13:15 WIB

Raih 14 Juta Suara Se-Jabar, KPU Sahkan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Menang Pilgub

Rapat pleno rekapitulasi suara Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat selesai dilaksanakan pada Senin (9/12/2024).
Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan menang Pilgub Jabar 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Science10 Desember 2024, 13:15 WIB

3 Bibit Siklon Tropis Terdeteksi, BMKG Ungkap Fenomena Ini Picu Hujan Lebat di Indonesia

BMKG ungkap ada beberapa fenomena atmosfer yang diyakini memicu cuaca ekstrem di Indonesia.
BMKG ungkap ada beberapa fenomena atmosfer yang diyakini memicu cuaca ekstrem di Indonesia. (Sumber : zoom.earth).