12 Penyebab Anak Mengalami Tekanan Batin, Banyak Tuntutan dari Orang Tua!

Senin 15 Januari 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi. Penyebab Anak Mengalami Tekanan Batin, Banyak Tuntutan dari Orang Tua! (Sumber : Freepik/@freepik)

Ilustrasi. Penyebab Anak Mengalami Tekanan Batin, Banyak Tuntutan dari Orang Tua! (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Anak-anak dapat mengalami tekanan batin dari berbagai faktor yang dapat memengaruhi kesejahteraan mental dan emosional mereka.

Anak yang mengalami stres karena tekanan batin bisa disebabkan oleh faktor pola parenting dari orang tua. Contoh kecilnya adalah orang tua terlalu banyak menuntut dan menaruh ekspektasi yang tinggi.

Bukannya semangat, anak justru menjadi stres karena tekanan batin yang menggunung. Maka dari itu Ayah Bunda yuk aware terhadap beberapa penyebab anak mengalami tekanan batin berikut, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Penyebab Tekanan Batin Anak

Tuntutan Akademis

Beban kerja sekolah yang berlebihan atau harapan yang tinggi dari orang tua dan guru dapat menciptakan tekanan batin pada anak.

Baca Juga: 12 Ciri Anak Stres Karena Mengalami Tekanan Batin, Bund Yuk Kenali!

Tuntutan Sosial

Anak yang stres karena tekanan batin juga bisa muncul dari tekanan norma sosial. Mendapatkan persetujuan teman sebaya atau mengatasi situasi sosial tertentu dapat menjadi sumber stres sekaligus penyebab anak mengalami tekanan batin.

Konflik dalam Keluarga

Masalah rumah tangga, perceraian orang tua termasuk salah satu penyebab anak mengalami tekanan batin. Ya, ketidakstabilan dalam lingkungan keluarga dapat memberikan dampak negatif pada kesejahteraan emosional anak.

Bullying atau Pelecehan

Anak yang stres karena tekanan batin kerap mengalami bullying. Pelecehan dari teman sebaya atau orang dewasa dapat menyebabkan tekanan batin pada anak yang signifikan.

Baca Juga: 13 Ciri Teman Kerja yang Menyukai Kita, Perhatikan Sikapnya Yuk!

Perubahan Hidup yang Signifikan

Peristiwa seperti pindah rumah, masuk sekolah baru, atau perubahan signifikan dalam kehidupan keluarga dapat menciptakan ketidakpastian dan tekanan batin pada anak.

Stigma 

Anak yang stres karena tekanan batin kerap mengalami stigma tertentu di lingkungannya. Diskriminasi berdasarkan karakteristik pribadi, seperti ras, agama, atau orientasi seksual, dapat merugikan kesejahteraan mental anak.

Merasa Tidak Diterima

Anak yang stres karena tekanan batin merasa tidak diterima oleh teman sebaya atau keluarga, atau yang merasa tidak dicintai, mungkin mengalami stres karena tekanan batin yang signifikan.

Banyak Tanggung Jawab

Anak yang mengalami tekanan batin bisa disebabkan dari terlalu banyak memikul tanggung jawab. Merawat saudara kandung atau menjadi mediator dalam konflik keluarga, dapat menyebabkan tekanan batin pada anak.

Baca Juga: 8 Ciri Orang Tua Stres Karena Mengalami Tekanan Batin

Harapan Orang Tua Tidak Realistis

Harapan yang tidak realistis dari orang tua atau diri sendiri, seperti mencapai standar yang sangat tinggi, dapat menciptakan tekanan batin pada anak.

Gangguan Kesehatan Mental

Beberapa anak yang stres karena tekanan batin mungkin mengalami gangguan kesehatan mental, seperti kecemasan atau depresi, yang dapat menyebabkan tekanan batin pada anak.

Masa Depan Tidak Pasti

Anak yang mengalami tekanan batin merasa tidak yakin tentang masa depan mereka, terutama dalam hal pendidikan atau karir, mungkin mengalami stres dan kecemasan.

Baca Juga: 10 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Tekanan Batin, Bunda Ayo Lakukan!

Pengaruh Media Sosial

Tekanan untuk memenuhi standar kecantikan atau kesuksesan yang dipromosikan di media sosial dapat memengaruhi persepsi diri anak dan menciptakan tekanan batin pada anak.

Penting bagi orang tua, pendidik, dan pihak yang terlibat dalam kehidupan anak untuk memahami dan mendukung kesejahteraan emosional mereka.

Membuka saluran komunikasi, memberikan dukungan, dan mencari bantuan dari profesional kesehatan mental dapat membantu anak mengatasi tekanan batin yang mungkin mereka hadapi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat19 Mei 2024, 09:30 WIB

Cara Mendiagnosis Asam Urat Pada Anak, Apa Saja Faktor Resikonya?

Ada beberapa cara mendiagnosis asam urat pada anak hingga faktor resikonya yang perlu orang tua ketahui.
Ilustrasi. Cara mendiagnosis dan faktor resiko asam urat pada anak. Sumber: pexels.com/@Jason Deines
Sukabumi19 Mei 2024, 09:14 WIB

Varietas Unggulan, Ini Upaya Distan Sukabumi Jaga Kelestarian Tanaman Vanili di Cidolog

Distan Kabupaten Sukabumi berupaya untuk melestarikan tanaman vanili di Cidolog melalui kegiatan pendaftaran varietas unggulan lokal.
Distan Kabupaten Sukabumi gandeng BPPBP Jabar dan BRIN saat observasi tanaman vanili di Poktan Tani Mukti Cidolog. (Sumber : Istimewa)
Sehat19 Mei 2024, 09:00 WIB

6 Jenis Makanan yang Dapat Membantu Mengatasi Radang Sendi

Beberapa jenis makanan dapat membantu radang sendi.
Ilustrasi - Beberapa jenis makanan dapat membantu radang sendi. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik)
Sehat19 Mei 2024, 08:30 WIB

Jangan Abaikan Asam Urat Pada Anak, Ketahui Gejala Hingga Penyebabnya Berikut Ini!

Asam urat tidak hanya terjadi pada orang dewasa, namun anak-anak juga bisa mengalaminya meskipun hal ini sangat jarang terjadi.
Ilustrasi. Asam urat pada anak
 Sumber: pexels.com/@BOOM
Life19 Mei 2024, 08:00 WIB

10 Kebiasaan Pagi Hari yang Membantu Meredakan Nyeri Sendi Asam Urat

Mengadopsi kebiasaan pagi yang sehat tidak hanya membantu meredakan nyeri sendi asam urat, tetapi juga meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup secara keseluruhan.
Ilustrasi.  Kebiasaan Pagi Hari yang Membantu Meredakan Nyeri Sendi Asam Urat (Sumber : Freepik/@stefamerpik)
Food & Travel19 Mei 2024, 07:00 WIB

Mudah dan Simpel, Cara Membuat Infused Water Mengkudu untuk Meredakan Nyeri Sendi

Membuat Infused Water Mengkudu untuk Meredakan Nyeri Sendi Ternyata Simpel. Yuk Coba!
Ilustrasi. Buah mengkudu dikenal karena berbagai khasiatnya yang baik untuk kesehatan, termasuk sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan mendukung sistem kekebalan tubuh. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Science19 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Mei 2024, Yuk Cek Langit di Hari Minggu Ini

Prakiraan cuaca Jawa Barat pada 19 Mei 2024 termasuk wilayah Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca Jawa Barat pada 19 Mei 2024 termasuk wilayah Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Sukabumi18 Mei 2024, 21:43 WIB

Tertimpa Bangunan Akibat Longsor, Kronologi Tewasnya Penjaga Ponpes di Sukabumi

Meninggalnya Jaenudin pertama kali diketahui oleh tenaga pengajar dan santri.
Petugas di lokasi longsor Ponpes Yaspida, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: Istimewa
Nasional18 Mei 2024, 21:07 WIB

Sempat Dirawat, Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Kabar meninggalnya Prof Salim Said dikonfirmasi oleh istrinya, Herawaty.
Salim Said meninggal dunia. | Foto: Istimewa/Ranahriau.com
Sehat18 Mei 2024, 21:00 WIB

Nyeri Dada, 7 Gejala Tak Biasa Kolesterol Tinggi Pada Pria di Malam Hari

Gejala tak biasa kolesterol tinggi bisa muncul pada pria di malam hari.
Ilustrasi - Gejala tak biasa kolesterol tinggi bisa muncul pada pria di malam hari. (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)