Produksi Lalu Bagikan Secara Gratis, SMK di Cisaat Sukabumi Ikut Cegah Covid-19

Kamis 16 April 2020, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Berbagai pihak melakukan berbagai cara dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19. Di Sukabumi, pelajar dan guru SMK Yasti Cisaat turun ke jalan membagikan masker gratis kepada masyarakat yang masih beraktivitas di luar rumah, Kamis (16/4/2020). 

Kegiatan yang dilaksanakan di depan Alun-alun Cisaat, Jalan Raya Cisaat, Kabupaten Sukabumi ini dibantu petugas kepolisian dari Polsek Cisaat. Karena kegiatan tersebut bersamaan dengan operasi keselamatan Lodaya 2020. 

BACA JUGA: Cara Pelajar SMK di Simpenan Sukabumi Cegah Covid-19

Ketua pembina Yasti Asep Ikhwan Awaludin mengatakan, kegiatan sosial ini untuk membantu pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19 dan bentuk kepedulian Yayasan Tarbiyah Islamiyah (Yasti) untuk masyarakat.

"Dengan melihat perkembangan penyebaran yang begitu masif di berbagai daerah, siswa siswi SMK Yasti bersama Polsek Cisaat bekerja sama dengan membagikan masker secara gratis. Kegiatan ini untuk mendorong masyarakat supaya memiliki kesadaran akan penting menjaga kesehatan," jelas Asep.

BACA JUGA: Kepsek Peduli, Masker Produksi Siswa SMK di Palabuhanratu Sukabumi Dibagikan Gratis

Dia berharap kegiatan ini dapat dilakukan semua pihak. "Kita juga ingin membangun kesadaran kepada semua pihak untuk dapat peduli terhadap persoalan ini," paparnya.

Masker kain yang dibagikan ini merupakan buatan siswa SMK Yasti jurusan tata busana. Total jumlah masker yang dibuat sebanyak 5.000 helai. Pembuatannya dilakukan secara bertahap demikian juga dengan pembagiannya.

BACA JUGA: Dua SMK di Palabuhanratu Produksi Masker, Kepsek Udunan Beli Bahan

Pembuatan masker dimulai dari pengumpulan bahan bahan yang layak dari para donatur setelah itu siswi jurusan tata busana membuat pola lalu melakukan pemotongan bahan dan menjahit sesuai dengan ukuran.

Guru SMK Yasti, Denhuri menuturkan, apa yang dilakukan pihak Yasti sebagai upaya mencegah penyebaran dan meningkatkan antisipasi berkembangnya Covid-19 di Sukabumi

BACA JUGA: Bagikan Masker, Muspika Palabuhanratu Minta Masyarakat Bahu-Membahu Cegah Corona

"Program ini sangat baik, terutama untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat bahwa perkembangan virus ini sangat cepat. Jika kita tidak peduli boleh jadi kita akan menjadi korban berikut, kesadaran menggunakan masker menjadi penting untuk saat ini," jelas Denhuri.

Sementara itu, Kepala SMK Yasti Yudi Lazuardi mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurut Yudi, di tengah pandemi Corona ini masih banyak masyarakat yang beraktivitas di luar rumah seperti pedagang, tukang ojek, sopir angkot dan lain sebagainya.

Maka dari itu, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, SMK Yasti berinisiatif membantu dengan membuat masker kemudian dibagikan secara gratis. "Kegiatan ini sebagai gerakan sosial dalam membantu pemerintah mencegah Covid-19, sekaligus kepedulian kepada masyarakat yang sampai hari ini belum menggunakan masker," jelas Yudi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi12 Mei 2024, 18:04 WIB

Pengelola Geopark: Longsor di Curug Cimarinjung Sukabumi Harus Segera Ditangani

Pengelola Geopark Ciletuh Palabuhanratu sekaligus Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri menanggapi longsoran yang terjadi di sekitar wisata Curug Cimarinjung kawasan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark Sukabumi.
Iyos Somantri, Wakil Bupati Sukabumi sekaligus pengelola Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat dalam Perjalanan, Agar Kita Senantiasa Dalam Lindungan Allah SWT

Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas. (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua)
Life12 Mei 2024, 17:00 WIB

Jangan Disepelekan, 7 Cara Membantu Meningkatkan Perkembangan Bahasa Pada Bayi

Dari mulai menyanyi dan membaca hingga terlibat dalam permainan drama, ada banyak cara berbeda yang dapat Anda lakukan untuk membantu perkembangan bahasa anak.
Ilustrasi -  membantu meningkatkan perkembangan bahasa pada bayi dengan membacakan buku. (Sumber : pexels.com/@Lina Kivaka).
Sukabumi12 Mei 2024, 16:53 WIB

Serikat Pekerja di Sukabumi Menolak Pencabutan Status UHC Non Cut Off

FSP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi menyatakan keberatan dengan langkah BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi yang mencabut status UHC Non Cut Off per 1 Mei 2024 bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi yang memerlukan pelayanan kesehatan.
FSP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi menyatakan keberatan dengan langkah  BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi yang mencabut status UHC Non Cut Off | Foto : Ist
Sukabumi12 Mei 2024, 16:11 WIB

Rumah Panggung Milik Lansia Ludes Terbakar Di Jampangkulon Sukabumi

Kebakaran menghanguskan satu rumah panggung milik seorang lansia warga Kampung Panimbaan RT 005/005 Desa Nagraksari, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi.
Rumah panggung ludes terbakar di Jampangkulon Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 16:00 WIB

2 Tanda Gangguan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diketahui Orang Tua

Jika balita belum bisa berbicara dan Anda mencurigai adanya kesulitan dalam berbicara, maka bicaralah. Kunci untuk mengobati gangguan bahasa adalah intervensi dini.
Ilustrasi -  Tanda gangguan bahasa pada bayi yang perlu diketahui orang tua. (Sumber : Pexels/George Pak).
Sukabumi12 Mei 2024, 15:51 WIB

Tajam Menganga, Besi Gorong-gorong Rusak di Jalur Lingkar Sukabumi Makan Korban

Besi penutup gorong-gorong di jalan Jalur Lingkar Kota Sukabumi, tepatnya di pertigaan Balandongan, terlihat kondisinya sudah rusak parah, besinya suda pada patah dan tidak beraturan
Kondisi besi gorong-gorong di Jalan Jalur Lingkar Kota Sukabumi (pertigaan balandongan) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi12 Mei 2024, 15:03 WIB

Jadi Spot Favorit Berfoto, Pohon Loa Tua Di Curug Sodong Sukabumi Simpan Cerita Mistik

Pohon Loa tua dengan diameter 3 meter, tinggi sekitar 20 meter, yang berdiri area Curug Sodong, Desa Ciwaru Sukabumi, selain jadi peneduh, juga menjadi spot favorit para pengunjung untuk berfoto.
Pohon Loa tua di Curug Sodong Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life12 Mei 2024, 15:00 WIB

7 Cara Meningkatkan Perkembangan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diterapkan Orang Tua

Selama tahun pertama si kecil, kemampuan bahasanya akan berkembang pesat. Dan inilah cara mendorong bayi untuk lebih banyak berbicara.
Ilustrasi - meningkatkan atau mendorong perkembangan bahasa pada bayi. (Sumber : pexels/@Ivan Samkov).
Life12 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Cara Melatih Kesabaran Anak Agar Bermental Kuat Saat Tumbuh Dewasa

Melatih kesabaran anak memang membutuhkan konsistensi dari orang tua. Hal ini bertujuan agar menuai keberhasilan saat dewasa nanti.
Ilustrasi - Melatih kesabaran anak memang membutuhkan konsistensi dari orang tua. Hal ini bertujuan agar menuai keberhasilan saat dewasa nanti. (Sumber : Pexels/Matilda Wormwood).