Donatur Pabrik Garmen Hingga Tanah Wakaf, Cerita Panti Asuhan Nurun Nisa Cicurug

Senin 21 Mei 2018, 09:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Panti asuhan yatim piatu Nurun Nisa yang berada di Kampung Cicatih, Desa Bangbayang, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, memiliki cerita dibalik pembangunannya.

Dibangun bukan karena modal yang besar tapi karena rasa kepedulian tujuh orang remaja masjid terhadap anak yatim piatu.

BACA JUGA:  Strategi Save The Children Agar Siswa SMK Sukabumi Siap Lakoni Dunia Kerja

Siang itu sukabumiupdate.com berkeliling panti asuhan yang dindingnya berkelir hijau dengan didampingi ketua yayasan Nurun Nisa Euis Laelawati. Nampak ruang satu dengan ruang lainnya berada dalam satu deretan bangunan ditengahnya terdapat sebuah lapang besar yang sudah dipasangi paving block.

Suasananya cukup asri dan hening karena pada saat itu anak penghuni panti asuhan sedang bersekolah. Panti ini mengasuh sebanyak 388 anak dari usai 6 hingga 14 tahun.

Euis menuturkan, dirinya dan enam orang temannya yang merupakan remaja masjid punya keinginan untuk mengasuh anak yatim piatu karena terdorong rasa peduli. Euis dan teman-temannya mengasuh beberapa anak yatim di masjid Nurun Nisa sekitar tahun 1990-an, di masjid itu mereka mengajarkan anak yatim piatu mengaji serta baca tulis Alquran. 

BACA JUGA: MWC NU Palabuhanratu Kalibrasi Arah Kiblat di Rumah Warga Hingga Mushola

"Untuk mengenalkan kegiatan kami, kami menggelar beragam kegiatan lomba dan bazzar. Anak yatim piatu pun semakin banyak, dari sana tercetus keinginan membuat bangunan panti asuhan," jelasnya.

Proposal pun diajukan kesana kemari kepada pemerintah hingga perusahaan yang berada di Kecamatan Cicurug. Upaya ini membuahkan hasil, salah satu perusahaan pabrik garmen yang dimiliki warga asing bersedia menyediakan dana sebesar Rp 29 juta untuk pembangunan gedung panti asuhan. 

Modal untuk pembangunan sudah ada tapi lahan belum, Euis pun sempat kelabakan dan pada akhirnya orangtuanya mewakafkan tanah.

"Sempat bingung. Berunding sama semua pengurus, siapa yang mau menyediakan tempat. Dan akhir setelah berbicara pada orang tua saya, tanahnya selebar 800 meter persegi diwakafkan," ujar Euis.

BACA JUGA: Peringati Isra Mi'raj dan Sambut Ramadhan, HPKL Kota Sukabumi Gelar Dzikir

Pembangunan panti asuhan pun rampung pada tahun 1991. Tapi panti asuhan itu sempat dianggap sebagai panti asuhan non muslim, karena donaturnya hingga yang meresmikanya non muslim. Seiring berjalannya waktu, euis dan pengurus terus meyakinkan warga bahwa panti asuhan tersebut tak seperti itu.

"Setelah melihat kegiatan panti asuhan dan diberikan pengertian akhirnya warga pun paham," tuturnya.

BACA JUGA: Ini Baru Brigez, di Sukabumi Gelar Sunatan Massal dan Santuni Anak Yatim

Saat ini Nurun Nisa mengasuh yatim piatu yang berasal dari tiga desa di Kecamatan Cicurug. Anak penghuni panti asuhan memiliki kegiatan rutin seperti mengaji Alquran dan belajar ilmu agama islam. Ketika Ramadan, anak-anak akan mengikuti pesantren kilat.

"Semua anak-anak disini dari Desa Bangbayang, Desa Tenjolaya, Desa Cisaat,"tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life27 April 2024, 18:00 WIB

Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW Ketika Susah Tidur atau Insomnia

Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur.
Ilustrasi - Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur. (Sumber : pexels.com/RDNE Stock project)
Life27 April 2024, 17:30 WIB

Perhatikan Bahasa Tubuhnya! 6 Cara Mengetahui Gerak-Gerik Orang Berbohong saat Berbicara

Orang yang sedang berbohong akan nampak dari gerak-gerik tubuhnya dan isyarat tertentu sebagai bukti sedang menutupi fakta dari lawan bicaranya.
Ilustrasi - Orang yang sedang berbohong akan nampak dari gerak-gerik tubuhnya dan isyarat tertentu sebagai bukti sedang menutupi fakta dari lawan bicaranya. (Sumber : Pexels/Alena Darmel).
Sukabumi27 April 2024, 17:02 WIB

Lomba Cerdas Cermat hingga MHQ, Daftar Juara Pentas PAI di Cidolog Sukabumi

Ada beberapa perlombaan dalam Pentas PAI di Kecamatan Cidolog.
(Foto Ilustrasi) Ratusan SD mengikuti Pentas PAI se-Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Pixabay
Keuangan27 April 2024, 17:00 WIB

Selain Pandai Menabung, Ini 6 Ciri Orang yang Bijak dalam Mengelola Uang

Orang yang bijak dalam mengelola uang akan nampak dari cara mengaturnya dengan baik dn benar serta diperuntukkan demi masa depan cerahnya.
Ilustrasi - Orang yang bijak dalam mengelola uang akan nampak dari cara mengaturnya dengan baik dn benar serta diperuntukkan demi masa depan cerahnya. (Sumber : Pexels/ Karolina Grabowska).
Sukabumi27 April 2024, 16:43 WIB

Bikin Resah Tengah Malam, Jalan Lingkar Selatan Sukabumi Jadi Arena Balap Liar

Arena atau trek balap liar di jalan raya lingkar selatan ini biasanya berlangsung di sekitar babakan mangkalaya, Gunungguruh Kabupaten Sukabumi.
Balap liar tengah malam di jalan raya lingkar selatan mangkalaya Sukabumi (Sumber: istimewa)
Life27 April 2024, 16:30 WIB

7 Ciri-ciri Orang Baperan di Sekitar Kita, Jangan-jangan Kamu Termasuk?

Orang baperan memang sering ditemui di lingkungan sosial kita. Keberadaannya selalu hadir dengan segala macam persoalan kejiwaannya.
Ilustrasi - Orang baperan memang sering ditemui di lingkungan sosial kita. Keberadaannya selalu hadir dengan segala macam persoalan kejiwaannya. (Sumber : Pexels/Liza Summer).
Nasional27 April 2024, 16:22 WIB

Getaran Hingga Jakarta dan Sukabumi, Gempa M4,8 di Sumur Banten

Koordinator mitigasi gempa bumi dan tsunami BMKG Dr Daryono menyebut episenter gempa ini berada di koordinat 7.14 LS dan 105.35 BT, berlokasi di laut 58 km Barat Daya Sumur, Provinsi Banten.
Parameter gempa sumur banten, Sabtu (27/4/2024) (Sumber: BMKG)
Life27 April 2024, 16:00 WIB

Ketahui Kuncinya! 6 Etika Ngobrol yang Harus Diterapkan Jika Ingin Disegani Orang

Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara.
Ilustrasi - Etika dalam berbicara atau ngobrol dengan orang lain harus diterapkan agar supaya memunculkan keseganan dari pendengar atau lawan bicara. (Sumber : Pexels/fauxels).
Produk27 April 2024, 15:54 WIB

Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia Ditarik Gegara Kandungan Plastik, Ini Kata BPOM

Noorman memastikan tidak ada produk Magnum Almond yang masuk ke Indonesia.
(Foto Ilustrasi) Unilever Plc menarik produk es krim Magnum di Inggris dan Irlandia. | Foto: Pexels
Life27 April 2024, 15:30 WIB

6 Ciri Orang Rakus yang Harus Dihindari di Lingkungan Kita, Yuk Waspada!

Orang rakus memang kerap merugikan, sehingga sudah semenstinya untuk tidak terlalu akrab dengannya. Tentu demi kesehatan mental itu sendiri
Ilustrasi - Orang rakus memang kerap merugikan, sehingga sudah semenstinya untuk tidak terlalu akrab dengannya. Tentu demi kesehatan mental itu sendiri. (Sumber : Pexels/MART PRODUCTION).