Demand Tanaman Biofarmaka Naik, H.A Sopyan Ajak Masyarakat Konversi Lahannya ke Pertanian

Senin 22 Juni 2020, 15:05 WIB
Mengkudu, salah satu komoditi tanaman Biofarmaka.

Mengkudu, salah satu komoditi tanaman Biofarmaka.

SUKABUMIUPDATE.com - Efek pandemi Covid 19 tidak hanya menimbulkan kepanikan bagi warga, pandemi juga memberikan sedikit berkah, diantaranya bagi para petani tanaman Biofarmaka. Hasil tanaman ini jadi laris manis sejak pandemi, permintaannya pun terus meningkat.

BACA JUGA: Masalah Pertanian di Jabar, H.A Sopyan: Penyelesaiannya Harus Konkrit dan Terstruktur

Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, H.A Sopyan menyebut prospek tanaman Biofarmaka selama masa pandemi terus naik. Bahkan, beberapa produknya dipasaran kerap mengalami kekurangan suplay, meskipun secara umum lanjut H.A Sopyan hasil produksi beberapa komoditas Biofarmaka Jawa Barat meningkat dalam empat tahun terakhir.

"Mudah-mudahan trand ini terus bisa dipertahankan dan ditingkatkan," kata H.A Sopyan kepada sukabumiupdate.com melalui aplikasi WhatsApp, Senin (22/6/2020).

Menurut H.A Sopyan beberapa diantara komoditi Biofarmaka yang mengalami peningkatan signifikan produksinya dari tahun 2016 sampai 2019 ialah Lengkuas. Tahun 2016 hasil panen Lengkuas hanya 7.614 ton, namun tahun 2019 hasil panennya naik menjadi 17.530 ton atau naik 9.917 ton.

Jenis komoditi lainnya, masih kata H.A Sopyan ialah Kunyit yang naik 8.933 ton dalam empat tahun terakhir, dimana tahun 2016 produksi Kunyit di Jawa Barat hanya 9.578 ton, sedangkan tahun 2019 mencapai angka 18.692 ton. "Yang menurun itu Jahe, dalam empat tahun terakhir produksinya menurun sebesar 30.426 ton," ujarnya.

Namun meski produksi dan permintaan meningkat, dari hasil kegiatan resesnya beberapa saat lalu masih ditemukan keluhan petani dan kelompok tani mengenai kelangkaan beberapa bibit tanaman Biofarmaka dan sulitnya mendapatkan izin industri dan usaha obat tradisional untuk izin Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT) dan izin Usaha Kecil Obat Tradisional (UKOT), yang merupakan kewenangan pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Itu beberapa keluhan yang disampaikan ke saya dalam kesempatan reses, dan sudah mulai saya follow up ke dinas terkait," terang dia.

BACA JUGA: Produksi Pertanian Jawa Barat Menurun, H.A Sopyan Minta Semua Patuhi Tata Ruang

Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sukabumi lima, Kota dan Kabupaten Sukabumi ini pun mengajak masyarakat yang memiliki lahan untuk mengkonversinya ke pertanian, salah satunya dengan menanam komoditi-komoditi tanaman Biofarmaka.

"Insya Allah, kalau belum bisa dijual kepasaran, tanaman Biofarma itu sangat bermanfaat untuk konsumsi pribadi juga. Kalau mau tahu teknik penanamannya, temui saja penyuluh pertanian di daerah masing-masing, atau bisa bertanya kepada para petani yang sudah lama menanam," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Mei 2024, 21:43 WIB

Tertimpa Bangunan Akibat Longsor, Kronologi Tewasnya Penjaga Ponpes di Sukabumi

Meninggalnya Jaenudin pertama kali diketahui oleh tenaga pengajar dan santri.
Petugas di lokasi longsor Ponpes Yaspida, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: Istimewa
Nasional18 Mei 2024, 21:07 WIB

Sempat Dirawat, Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Kabar meninggalnya Prof Salim Said dikonfirmasi oleh istrinya, Herawaty.
Salim Said meninggal dunia. | Foto: Istimewa/Ranahriau.com
Sehat18 Mei 2024, 21:00 WIB

Nyeri Dada, 7 Gejala Tak Biasa Kolesterol Tinggi Pada Pria di Malam Hari

Gejala tak biasa kolesterol tinggi bisa muncul pada pria di malam hari.
Ilustrasi - Gejala tak biasa kolesterol tinggi bisa muncul pada pria di malam hari. (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Sukabumi18 Mei 2024, 20:53 WIB

Jumat Berbagi, Srikandi PLN dan YBM PLN Sukabumi Bagikan 100 Porsi Makanan

Yuniar Budi Satrio menekankan pentingnya berbagi dengan sesama.
Kegiatan Jumat Berbagi Srikandi PLN dan YBM PLN Sukabumi. | Foto: PLN
Sehat18 Mei 2024, 20:00 WIB

Galau Asam Urat Sering Kambuh? Cobain 6 Makanan Ini untuk Mengobatinya

Asam urat yang menyerang tubuh akan membuat si penderitanya merasa terganggu dan tersiksa.
Ilustrasi. Beberapa makanan ini ampuh untuk mengatasi asam urat. (Sumber : Freepik/lifeforstock)
Life18 Mei 2024, 19:00 WIB

9 Cara Terbaik Mendisiplinkan Anak Agar Menjadi Penurut dan Tidak Berontak

Mendisiplinkan anak adalah cara terbaik agar mereka dapat patuh dan menjadi penurut.
Ilustrasi - Mendisiplinkan anak adalah cara terbaik agar mereka dapat patuh dan menjadi penurut. (Sumber : Pexels.com/@Kampus Production)
Sukabumi Memilih18 Mei 2024, 18:56 WIB

Koalisi Harapan Baru Sukabumi, Relawan Deklarasi Iyos Somantri untuk Pilkada 2024

Iyos mengatakan komunikasi dengan beberapa partai politik terus dilakukan.
Iyos Somantri dimintai keterangan oleh wartawan setelah deklarasi di salah satu hotel di Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Bola18 Mei 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bali United, Siapakah yang Lolos ke Final?

Berikut adalah link live streaming Persib Bandung vs Bali United di Leg 2 Semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024.
Berikut adalah link live streaming Persib Bandung vs Bali United di Leg 2 Semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist).
Sukabumi18 Mei 2024, 18:04 WIB

Penjaga Ponpes di Kadudampit Sukabumi Tewas Akibat Longsor

Polisi berkoordinasi dengan pengurus RT/RW setempat dan Ponpes Yaspida.
Petugas dan warga di lokasi longsor di Kampung Renged RT 10/03 Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/5/2024). | Foto: Istimewa
Life18 Mei 2024, 18:00 WIB

5 Doa untuk Membolak Balikan Hati Seseorang, Bisa Bikin Luluh!

Doa membolak balikan hati seseorang ini dapat diamalkan kepada orang yang kita cintai atau kepada mereka yang memiliki hati yang keras.
Ilustrasi berdoa. - Doa membolak balikan hati seseorang ini dapat diamalkan kepada orang yang kita cintai atau kepada mereka yang memiliki hati yang keras. | (Sumber : Foto: Freepik.com)