Perbatasan Cianjur Dijaga Petugas yang Tak Dibekali SOP Pencegahan Covid-19

Rabu 15 April 2020, 23:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Untuk mempertahankan status zona hijau Covid-19, Pemerintah Kabupaten Cianjur melakukan penjagaan di setiap pintu masuk perbatasan dengan kabupaten lain. Namun, berdasarkan temuan Komisi C DPRD Kabupaten Cianjur, petugas diperbatasan tidak dibekali prosedur operasi standar (standard operating procedure) pencegahan Covid-19.

Sekretaris Komisi C DPRD Kabupaten Cianjur, H Atep Hermawan Permana, menjelaskan, tim dari komisi telah melakukan monitoring di sejumlah perbatasan, antara lain Gekbrong (perbatasan Cianjur-Sukabumi), Puncak (perbatasan Cianjur-Bogor), Haurwangi (Perbatasan Cianjur-Bandung Barat), Cikalongkulon (perbatasan Cianjur-Bogor-Purwakarta), Naringgul (perbatasan Cianjur-Bandung), dan Cidaun (perbatasan Cianjur-Garut). Hasilnya, ada beberapa temuan dari penjagaan di perbatasan tersebut.

BACA JUGA: PSBB Bogor, Kendaraan Plat Luar Daerah yang Masuk Cianjur Berkurang

"Selain berbagai keterbatasan sarana seperti alat pelindung diri (APD), alat medis, konsumsi, dan insentif, petugas juga tidak dibekali SOP yang pasti soal penjagaan di perbatasan tersebut," ujar Atep kepada wartawan, Rabu (15/4/2020).

Menurut Atep, dengan kondisi seperti itu, beban petugas di perbatasan untuk menjaga agar status Kabupaten Cianjur tetap berada di zona hijau Covid-19 sangat berat. "SOP-nya tidak jelas. Insentifnya juga tidak jelas. Beban mereka bertugas menjaga Cianjur tetap zona hijau semakin berat," tutur Atep.

BACA JUGADiduga Pemeriksaan Longgar, 17 Ribu Pemudik Masuki Cianjur

Atep meminta Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Gugus Tugas Covid-19 lebih memperkuat penjagaan di perbatasan untuk menekan angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) supaya tidak terus bertambah dari para pendatang.

"Menurut kami, mending memperketat penjagaan di perbatasan dengan SOP yang jelas sehingga angka PDP tidak bertambah, daripada rumah sakit rujukan menjadi penuh dengan PDP," tandas Atep.

BACA JUGA: Dikepung Zona Merah, Cianjur Siapkan Rp 100 Miliar untuk Tangani Covid-19

Atep pun menyarankan tindakan yang simpel sambil menunggu SOP keluar. Di antaranya, menyediakan alat monitoring petugas di setiap posko perbatasan yang bisa langsung tersambung dengan setiap kecamatan.

"Jadi, kalau di perbatasan ada pendatang atau pemudik yang masuk. Data serta kondisinya langsung dilaporkan ke setiap kecamatan asal pendatang atau pemudik tersebut. Data tersebut menjadi rujukan aparat tiap kecamatan untuk melakukan pengawasan langsung," kata Atep.

BACA JUGA: Perbatasan Sukabumi - Cianjur via Tegalbuleud Dijaga

Atep juga menyarankan adanya imbauan soal pencegahan Covid-19 berbentuk slayer atau selebaran yang dibagikan di setiap perbatasan sehingga para pendatang atau pemudik memahami kondisi dan cara pencegahan penyebaran Covid-19.

"Intinya, segala upaya yang dilakukan itu untuk melindungi warga dan mempertahankan status zona hijau di Kabupaten Cianjur," tegas Atep.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Internasional30 April 2024, 01:55 WIB

Novel A Mask, the Color of the Sky Karya Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Basim Khandaqji yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel,  lahir di kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 1983, dan menulis cerita pendek hingga penangkapannya pada 2004 ketika berusia 21 tahun.
Penulis Palestina, Basim Khandaqji | Foto : Ist
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)