Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan di Jawa Barat, Sukabumi Ke Berapa?

Selasa 20 Desember 2022, 15:15 WIB
Obyek Wisata Sukabumi Pantai Ujung Genteng | Foto : via pesisir.net

Obyek Wisata Sukabumi Pantai Ujung Genteng | Foto : via pesisir.net

SUKABUMIUPDATE.com - Sukabumi termasuk salah satu daerah di Jawa Barat yang kerap menjadi tujuan destinasi wisata.

Apalagi, Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru 2022/2023) akan segera berlangsung.

Pantai, Gunung, Bukit, Camping, Curug hingga wahana kolam renang semua lengkap ada di Kota Mochi ini! Tak heran pengunjung selalu memadati lokasi wisata Sukabumi ketika musim liburan tiba.

Berbicara tentang liburan dan obyek wisata, Badan Pusat Statistik merilis Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Obyek Wisata menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat pada tahun 2020.

Berdasarkan analisis redaksi sukabumiupdate.com, ada 10 Daerah Paling Jarang Liburan alias Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat!

Baca Juga: Inflasi Kota Sukabumi Meningkat, Transportasi Masuk Top 3 Pengeluaran Tertinggi

Berikut daftar lengkapnya:

1. Kota Banjar

Urutan pertama Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat disandang oleh Kota Banjar.

Menurut Data BPS 2020, Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Kota Banjar tercatat hanya sebanyak 9.832 pengunjung per tahun.

2. Bogor

Urutan kedua Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat diraih oleh Bogor.

Catatan BPS menunjukkan Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik yakni sebanyak 28.376 per tahun 2020.

3. Kota Tasikmalaya

Selanjutnya, Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat yaitu Kota Tasikmalaya.

Data BPS menyebut Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Kota Tasikmalaya pada tahun 2020 tercatat sebanyak 32.860 pengunjung per tahun.

4. Kota Bekasi

Posisi ke empat, Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat adalah Kota Bekasi.

Menurut BPS Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Kota Bekasi ini sebanyak 42.065 pengunjung pada tahun 2020.

5. Kota Cimahi

Daftar kelima dari Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat adalah Kota Cimahi.

Catatan BPS menyebutkan Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Kota Cimahi pada tahun 2020 yakni sejumlah 48.148 pengunjung.

Baca Juga: Daftar Top 5 Kabupaten/Kota Paling Hemat di Jawa Barat, Sukabumi Nomor Berapa?

6. Kota Sukabumi

Wow! Sukabumi ada di posisi ke enam dari Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat.

Berdasarkan Data BPS, Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Kota Sukabumi pada tahun 2020 tercatat sebanyak 107.386 pengunjung per tahun.

7. Bekasi

Posisi ketujuh dari Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat adalah Bekasi.

Catatan BPS tahun 2020 menyebut Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Bekasi yakni sejumlah 127.500 pengunjung.

8. Indramayu

Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah posisi ke delapan di Jawa Barat yaitu Indramayu.

Data BPS menyebut Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Indramayu pada tahun 2020 tercatat sebanyak 210.344 pengunjung.

9. Kota Depok

Di urutan kesembilan Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat adalah Kota Depok.

Menurut BPS Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Kota Depok ini sebanyak 215.411 pengunjung pada tahun 2020.

10. Sumedang

Terakhir, Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat disabet oleh Sumedang.

Menurut Data BPS 2020, Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik di Sumedang tercatat sejumlah 248.080 pengunjung per tahun.

Baca Juga: Sisi Gelap Jawa Barat: 3 Daerah Ini Paling Miskin! Bagaimana Sukabumi?

Daftar Top 10 Daerah Paling Jarang Liburan atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah di Jawa Barat ini hanya menyebut Kota Sukabumi saja.

Diketahui, untuk wilayah Kabupaten Sukabumi berada di urutan ke-17 sebagai Daerah Paling Jarang Liburan di Jawa Barat atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Rendah.

Atau dalam kata lain, Kabupaten Sukabumi ini justru berada di urutan ke-12 sebagai Daerah Paling Senang Liburan di Jawa Barat atau Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Tinggi.

Menurut Catatan BPS, angka Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik Kabupaten Sukabumi ini melampaui Kota Sukabumi, yakni sebesar 738.782 pengunjung per tahun.

Selain itu, untuk Provinsi Jawa Barat sendiri, Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Obyek Wisata yakni sebanyak 22.262.216 pengunjung per tahun 2020.

Sumber : bps.go.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita

Arus Kendaraan Wisatawan Mulai Serbu Sukabumi

Minggu 25 Desember 2016, 04:32 WIB
Arus Kendaraan Wisatawan Mulai Serbu Sukabumi
Berita Terkini
Sehat19 April 2024, 11:45 WIB

7 Cara Ampuh Turunkan Obesitas, Salah Satunya Olahraga

Obesitas biasanya terjadi akibat ketidakseimbangan antara asupan kalori yang dikonsumsi dan jumlah kalori yang dibakar melalui aktivitas fisik.
Ilustrasi. Orang yang obesitas. Sumber : pixabay/Bru-No
Sukabumi19 April 2024, 11:35 WIB

Perut Membengkak, Janda Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan untuk Berobat

Rosmawati mengalami sakit sudah tujuh bulan dengan kondisi perut membengkak.
Rosmawati (57 tahun) di rumahnya di Kampung Batunamprak RT 03/09 Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Life19 April 2024, 11:30 WIB

Hati-Hati! 7 Hal Sederhana Ini Ternyata Bisa Menurunkan Kecerdasan

Tes IQ sering digunakan untuk mengevaluasi kemampuan mental dan potensi kognitif seseorang, serta digunakan dalam proses seleksi pendidikan, pekerjaan, dan kebutuhan medis lainnya.
Ilustrasi. Kecerdasan. Sumber : pixabay/sebaie-1992
Sehat19 April 2024, 11:00 WIB

5 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan, Bisa Melembabkan Kulit

Lidah buaya memiliki sejarah penggunaan yang panjang dalam berbagai budaya sebagai bahan alami untuk perawatan kulit, rambut, dan peradangan.
Ilustrasi. Lidah buaya. Sumber : pixabay/Aluegreen
Opini19 April 2024, 10:58 WIB

Puasa Syawal, Amalan Setelah Ramadan yang Hampir Terlewatkan

Saat ini kita sedang berada di bulan Syawal, bulan di mana Allah memberikan limpahan pahala pada aktivitas tertentu.
Ilustrasi. |  Foto: Pixabay
Inspirasi19 April 2024, 10:30 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat

Jobseeker Yuk Simak Info Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat Berikut dan Apply Segera!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Produk19 April 2024, 10:09 WIB

Data Diskumindag 19 April 2024: Ini Daftar Harga Bapokting di Pasar Kota Sukabumi

Informasi harga ini diunggah Diskumindag Kota Sukabumi di Instagram.
(Foto Ilustrasi) Diskumindag Kota Sukabumi merilis update harga sejumlah bahan pokok di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede pada Jumat (19/4/2024). | Foto: Freepik
Life19 April 2024, 10:00 WIB

Kesehatan Mental Terganggu, 11 Ciri Orang yang Memiliki Luka Batin Dalam Hidupnya

Luka batin adalah bekas luka emosional yang tertanam dalam diri seseorang akibat pengalaman menyakitkan di masa lalu.
Ilustrasi - Luka batin adalah bekas luka emosional yang tertanam dalam diri seseorang akibat pengalaman menyakitkan di masa lalu.  (Sumber : unplash/@Danie Franco)
Inspirasi19 April 2024, 09:30 WIB

8 Panduan Sederhana untuk Bisnis Online Pemula, Jangan Lupa Riset Pasar!

Bisnis online dapat dijalankan dengan cara membuat toko online, memasarkan produk melalui marketplace, atau menawarkan jasa melalui situs web atau platform online lainnya.
Ilustrasi. Bisnis online. Sumber : pixabay/janeb13
Sehat19 April 2024, 09:00 WIB

Menurunkan Gula Darah Secara Alami, 7 Langkah Ubah Pola Makan dan Gaya Hidup

Sebaiknya Anda menghindari hal ini dengan melakukan beberapa perubahan gaya hidup sehat untuk menurunkan gula darah.
Ilustrasi. Sebaiknya Anda menghindari hal ini dengan melakukan beberapa perubahan gaya hidup sehat untuk menurunkan gula darah. Sumber: Freepik/freepik