Setelah Jampang Surade, Ojek Desa Sukabumi Selatan Siap Rambah Palabuhanratu

Jumat 05 November 2021, 21:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah sukses di wilayah Jampang Surade, aplikasi ojek desa alias jekdes kita bersiap merambah Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi. Kehadirannya mendapatkan respon dari Bupati Marwan Hamami yang menyebut jekdes sebagai keberhasilan sektor ekonomi kreatif warga Kabupaten Sukabumi.

Hari ini, Jumat (5/11/2021) Bupati menerima Audiensi Pimpinan Bank BJB Cabang Palabuhanratu Perihal Akselerasi Sektor Ekonomi dan Keuangan Daerah Melalui Digitalisasi di Bidang Ekonomi Kreatif  di Pendopo Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi.

Kepala Bank BJb Cabang Palabuhanratu Rachmat Abadi menyebutkan tujuan audiensi untuk mengembangkan sosialisasi literasi digital desa serta promosi bersama di desa-desa yang ada di daerah Kabupaten Sukabumi wilayah selatan,  baik melalui aplikasi Ojek desa (Jekdes) maupun media promosi lainnya.

"Memperkenalkan aplikasi Jekdes ke masyarakat Palabuhanratu setelah sebelumnya Jekdes ini eksistingnya di Jampang dan Surade," jelasnya dikutip dari akun resmi Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

photoHari ini, Jumat (5/11/2021) Bupati menerima Audiensi Pimpinan Bank BJB Cabang Palabuhanratu Perihal Akselerasi Sektor Ekonomi dan Keuangan Daerah Melalui Digitalisasi di Bidang Ekonomi Kreatif di Pendopo Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi. - (dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi)</span

Ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan Pre Launching Jekdes ini sendiri bersama Bank BJB dan pihak investor, lanjut Rachmat  Dimana dengan perkenalan ini Pemda bisa mengetahui dan pada akhirnya akan support gerakan kerjasama.

Bupati langsung merespon ajakan ini. Mengapresiasi Jekdes sebagai terobosan ekonomi kreatif warga Kabupaten Sukabumi. " untuk mengantisipasi perkembangan zaman, proses perjalanan ini perlu dikembangkan dan terobosan-terobosan pasca covid harus dipersiapkan," ungkapnya.

Baca Juga :

Bupati akan mendorong peran pemerintah untuk mengembangkan Jekdes di Kabupaten Sukabumi. " ni akan menjadi salah satu pendorong ekonomi masyarakat khususnya masyarakat desa pasca pandemi covid-19," jelasnya.

Jekdes sendiri merupakan aplikasi berbasis android yang diluncurkan sejak Maret 2020 yang melayani transportasi, logistik, jasa antar makanan dan keperluan harian lainnya. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 6.600 pengguna telah bergabung dengan JEKDES, juga 330 merchant dan 112 Driver Ojek Padesaan. 

Video Lainnya:

Menikmati Sensasi Kuliner Pedas di Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Jawa Barat17 Mei 2024, 00:31 WIB

Gelar Workshop, Dewan Pers Bekali Jurnalis Peliputan Pilkada 2024 di Jawa Barat

Puluhan jurnalis dari berbagai media di Jawa Barat mengikuti pelatihan peliputan Pilkada 2024 di salah satu hotel di Bandung, Kamis, (17/5/2024).
Dewan Pers menggelar workshop peliputan Pilkada 2024 untuk media se Jawa Barat | Foto : Syams
Sukabumi16 Mei 2024, 23:37 WIB

Berwajah Lugu, Bupati Sukabumi Heran Rahmat Bisa Tega Bunuh Ibu Kandung Secara Sadis

Bupati Sukabumi Marwan Hamami sudah meminta adanya pendampingan psikologis Rahmat pembunuh ibu kandung.
Rahmat alias R alias Herang (25 tahun) tersangka kasus pembunuhan ibu kandung di Kalibunder Kabupaten Sukabumi (Sumber : istimewa/warganet)
Sukabumi16 Mei 2024, 22:23 WIB

Kebakaran Pabrik Palet Kayu di Parungkuda Sukabumi, Api Muncul dari Ruang Oven

Pabrik Palet Kayu di Parungkuda Sukabumi terbakar. Penyebab kebakaran diduga berasal dari ruang oven.
Petugas Damkar saat berupaya memadamkan api yang membakar ruang oven di Pabrik Palet Kayu yang berada di Parungkuda Sukabumi, Kamis (16/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih16 Mei 2024, 21:41 WIB

Komitmen Bangun Kota Sukabumi, Ayep Zaki Serahkan Formulir Pilwalkot ke Gerindra

Ayep Zaki resmi daftar Pilwalkot 2024 ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi.
Ayep Zaki serahkan berkas formulir pendaftaran Pilwalkot 2024 ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life16 Mei 2024, 21:00 WIB

9 Dampak Buruk Sering Begadang Terhadap Kesehatan, Berhenti Sekarang Juga!

Begadang atau kurang tidur yang kronis dapat memiliki dampak yang berkepanjangan terhadap kesehatan.
Ilustrasi. Overthinking di Malam Hari. Dampak Buruk Sering Begadang Terhadap Kesehatan . Sumber: Freepik/pressfoto
Sukabumi Memilih16 Mei 2024, 20:39 WIB

Serentak, KPU Kota dan Kabupaten Sukabumi Resmi Lantik PPK Untuk Pilkada 2024

Jelang Pilkada 2024, sebanyak 35 PPK di Kota Sukabumi dan 235 PPK di Kabupaten Sukabumi dilantik serentak.
Suasana pelantikan PPK Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat16 Mei 2024, 20:30 WIB

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur di Malam Hari Saat Terjadi Serangan Asam Urat

Asam urat dapat menyerang di malam hari, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas tidur adalah hal yang tepat.
Ilustrasi - Asam urat dapat menyerang di malam hari, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas tidur adalah hal yang tepat. (Sumber : Freepik.com/DC Studio)
Sukabumi16 Mei 2024, 20:12 WIB

Gelar Aksi Bersih-bersih Pantai, Camat Simpenan soal Masalah Sampah di Pesisir Loji Sukabumi

Forkopimcam Simpenan Sukabumi gelar bersih-bersih pantai di pesisir Loji. Terkumpul dua truk
Ratusan orang bersih-bersih pesisir Loji Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Food & Travel16 Mei 2024, 20:00 WIB

9 Rekomendasi Cemilan Malam untuk Penderita Asam Urat, Tetap Sehat!

Pastikan untuk memperhatikan porsi dan memilih cemilan yang sehat dan seimbang untuk penderita asam urat.
Ilustrasi - Camilan sehat. Rekomendasi Cemilan Malam untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Antoni Shkraba)
Life16 Mei 2024, 19:30 WIB

10 Cara Membantu Anak Berteman dan Bersosialisasi, Yuk Bunda Ajarkan!

Membantu anak berteman baik dan bersosialisasi adalah hal yang penting dilakukan.
Ilustrasi - Membantu anak berteman baik dan bersosialisasi adalah hal yang penting dilakukan. (Sumber : Pixabay.com/@Bessi)