Tanggapi Respon Setukpa Soal Jalan Perana, Kuasa Hukum Warga Singgung Akses Jalan

Jumat 18 Oktober 2019, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kuasa hukum warga Jalan Perana Andri Yules menegaskan, gugatan warga yang diajukan adalah tentang hak warga terhadap akses jalan yang ditutup, bukan sengketa kepemilikan.

BACA JUGA: Jalan Perana Sukabumi Diportal, Pria Ini Mengaku Tahu Sejarahnya

Dalam gugatan tersebut, lanjut Andri, pihaknya membenarkan dan menerangkan bahwa jalan tersebut masuk ke dalam sertifikat Hak Pakai nomor 18/Cikole Tahun 1997, akan tetapi secara hukum pemegang hak pakai wajib memberikan akses kepada warganya.

"Apalagi jalan tersebut sudah ada sebelum hak pakai tersebut diberikan dan telah dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Jadi yang kami permasalahkan tersebut bukan hak pakai atas tanah Asrama Setukpa, melainkan hak penggunaan alas jalan yang dituntut oleh warga," terang Andri kepada sukabumiupdate.com, Jumat (18/10/2019).

BACA JUGA: Warga Gugat Status Jalan Perana Kota Sukabumi, Kasetukpa: Kami Punya Sertifikat Lengkap

Andri mengatakan, gugatan diajukan tentunya memiliki bukti-bukti yang kuat berupa bukit surat dan saksi-saksi. Selain memiliki bukti-bukti yang kuat, pihaknya juga mengaku memiliki dasar hukum yang kuat tentang kewajiban pemegang hak pakai, hak guna usaha, dan hak guna bangunan untuk memberikan fasos dan fasum bagi kepentingan umum.

"Jangankan hanya untuk hak pakai, untuk hak milik sekalipun harus memperhatikan hak dan kepentingan orang lain. Contohnya arrest hoge raad cerobong asap (putusan mahkamah agung Belanda), memutuskan bahwa orang yang membangun cerobong asap yang menghalangi pemandangan tetangganya dianggap telah  melakukan perbuatan melawan hukum dan harus membongkar cerobong asap tersebut," papar Andri.

BACA JUGA: Video: Gara-gara Palang Setukpa, Warga Perana Gugat Jokowi Hingga Walikota

Andri menegaskan, kepada pihak-pihak terkait harus memahami peraturan-peraturan dan norma-norma yang berlaku agar terhindar dari sikap-sikap dan tindakan yang melawan hukum. Mengenai gugatan yang disebut salah alamat menurut Setukpa, tidak ada kaitannya dengan pengembang.

Menurutnya tujuan ia memperjuangkan warga hanya satu, yaitu akses jalan warga yang masuk dalam sertifikat hak pakai. Sepanjang Jalan Perana yang diportal tersebut masuk ke dalam sertifikat Hak Pakai Nomor 18/Cikole bukan masuk kedalam sertifikat manapun

BACA JUGA: Warga Gugat Penutupan Jalan Perana Kota Sukabumi, Kerugian Materil Rp 1

"Makanya kuat dan beralasan untuk mengajukan gugatan kepada Setukpa karena yang menutup jalan adalah Setukpa bukan pihak swasta lainnya. Alasan untuk pengamanan aset negara sehingga menutup akses warga merupakan alasan yang tidak berdasar, karena rakyat atau warga merupakan bagian dari negara juga," tegas Andri.

"Negara wajib melindungi hak-hak rakyatnya. Sebagai subjek hukum yang beritikad baik, Setukpa harus menghargai proses peradilan yang berlaku dengan memberikan akses yang seluas-luasnya seperti keadaan semula kepada warga, sampai ada putusan pengadilan yang inkracht. Kecuali ada perdamaian sebelum perkara tersebut di putus," pungkas Andri.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel04 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Langkah Mudah, Ini Cara Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil

Berikut Sembilan Langkah Mudah untuk Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil. Yuk, Coba!
Jeruk peras memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisi yang kaya, terutama vitamin C. (Sumber : Pexels/pixabay)
Sukabumi04 Mei 2024, 06:28 WIB

KAI akan Tutup Perlintasan Liar TKP Pasutri Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi

Lokasi kejadian pasutri tertabrak KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi merupakan perlintasan sebidang liar.
Lokasi kejadian pasutri tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Science04 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 4 Mei 2024, Cek Dulu Langit Sebelum Berakhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)