Mengenal Virus Gemini yang Menyerang Cabai, Bisa Sebabkan Gagal Panen!

Jumat 05 Agustus 2022, 19:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bagi petani yang sedang menanam cabai, Anda wajib waspadai kehadiran virus gemini atau virus kuning.

Dilansir dari laman litbang pertanian, virus kuning paling banyak ditemukan di dataran rendah mulai dari 100 mdpl hingga dataran tinggi di atas 1000 mdpl.

Virus ini dapat menyerang berbagai varietas cabai dalam rentang umur yang jauh hingga menyebabkan kegagalan panen hingga 90 persen.

Oleh sebab itu Anda wajib mengetahui berbagai ciri-cirinya dan bagaimana cara mencegahnya seperti yang kami lansir dari Suara.com.

photo(Ilustrasi) Cabai Merah - (pixabay)</span

Ciri-ciri Virus Gemini:

  • Daun muda mengkerut dengan warna mosaik kekuningan.
  • Daun mengkerut hingga menjadi ukuran kecil dan lebih tebal
  • Tidak berbuah

Baca Juga :

Cara mengendalikan Virus Gemini

1. Memilih Benih Berkualitas

Pemilihan benih merupakan kunci penting dalam keberhasilan panen cabai. Sebelum menanamnya, rendam benih cabai terlebih dahulu dengan Na3PO4 10 persen selama satu sampai dua jam, kemudian cuci benih cabai dengan air mengalir sebanyak empat kali.

Setelah itu, rendam kembali benih ke dalam 0.8 persen HCL selama 20 menit untuk kemudian dibilas menggunakan air bersih sebanyak tiga kali, setelahnya Anda akan memiliki benih cabai yang lebih berkualitas.

2. Semai Benih dengan Benar

Pengendalian virus gemini selanjutnya dapat dilakukan dengan menyemai benih dengan benar. Selain membuat aerasi media menjadi lebih baik, penyemaian dengan melakukan isolasi dapat menjauhkan tanaman cabai dari kutu kebul yang merupakan vektor virus gemini.

3. Lakukan Pemupukan dan Pengolahan Lahan yang Benar

Bukan tidak mungkin tanaman cabai yang sedang Anda tanam sudah terserang virus gemini namun Anda tidak menyadarinya. 

Oleh karena itu, untuk mengurangi infeksi, lakukan pemupukan dan pengolahan lahan secara teratur.

Ketika melakukan pengolahan lahan, pastikan gulma dan inang virus benar-benar bersih. Untuk hasil maksimal, gunakan pupuk kandang yang sudah matang.

4. Gunakan Mulsa Plastik Hitam Perak

Penggunaan mulsa plastik hitam perak bertujuan untuk memantulkan sinar matahari sehingga tidak akan ada serangga yang hinggap di area tanaman. 

Selain itu, pertumbuhan gulma juga dapat dicegah dengan penggunaan mulsa plastik hitam perak.

Berdasarkan hasil penelitian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (balitbangtan) melalui Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa) Lembang, penggunaan varietas Tanjung-1, Tanjung-2, Lembang-1, atau varietas hybrid yang sudah beradaptasi dengan baik seperti Hot Chili, Hot Beauty, TM 999, dan beberapa jenis lainnya.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM | HILLARY SEKAR PAWESTRI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Bola25 April 2024, 16:00 WIB

Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2023/2024: H2H, Susunan Pemain dan Prediksi Skor

Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2023/2024, akan tersaji malam ini mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2023/2024, akan tersaji malam ini mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@persib/@BorneoSMR).
Life25 April 2024, 15:30 WIB

10 Cara Agar Dipercaya Oleh Orang Lain, Ini yang Harus Dilakukan

Kini, interaksi manusia semakin kompleks dan teknologi terus berkembang, maka memiliki reputasi sebagai individu yang dapat diandalkan dan dipercaya menjadi semakin penting.
Ilustrasi. Orang yang sedang berkumpul tidak gaduh dan saling percaya. Sumber : pixabay/anne00
Life25 April 2024, 15:11 WIB

Identifikasi Pemicunya, Ini 5 Cara Membantu Anak Menghentikan Kebiasaan Buruk

Kebiasaan buruk bisa jadi kebiasaan yang akan berkelanjutan jika tidak segera dihentikan.
Ilustrasi membantu anak menghentikan kebiasaan buruk. | Foto: Freepik
Sukabumi25 April 2024, 15:03 WIB

Kunjungi Kalaju di Surade Sukabumi, Drh Slamet Dorong Kesejahteraan Nelayan

Kunjungan ini adalah dalam rangka supervisi persiapan pelaksanaan program Kalaju.
Anggota Komisi IV DPR RI F-PKS drh Slamet (paling kiri) saat mengunjungi Desa Cipeundeuy, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi25 April 2024, 15:00 WIB

Info Lowongan Kerja Kasir dengan Penempatan di Sukabumi, Yuk Cek Kualifikasinya

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Info Lowongan Kerja Kasir dengan Penempatan di Sukabumi, Yuk Cek Kualifikasinya (Sumber : Freepik/pressfoto)
Life25 April 2024, 14:30 WIB

Agar Tidak Tersinggung, Ini 6 Cara Mengingatkan Teman yang Bau Badan

Bagaimana jika Anda menemui situasi yang agak membingungkan ketika Anda harus menghadapi aroma yang kurang sedap dari salah satu teman Anda?
Ilustrasi. Cara mengingatkan teman yang bau badan. Sumber : pixabay/jessie22
Sukabumi25 April 2024, 14:19 WIB

Bahas Pungli hingga Rp 17 Juta, Ratusan Warga Demo Pabrik di Cikembar Sukabumi

Massa adalah warga di sekitar pabrik di Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar.
Massa aksi saat melakukan demonstrasi di depan PT GSI di Jalan Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Kecantikan25 April 2024, 14:15 WIB

8 Cara Agar Tetap Wangi Sepanjang Hari dan Tampil Percaya Diri

Artikel ini akan membahas berbagai tips dan trik yang dapat membantu Anda menjaga kesegaran dan keharuman tubuh sepanjang hari.
Ilustrasi. Memiliki tubuh wangi. Sumber : pixabay/jessie22
Bola25 April 2024, 14:00 WIB

Prediksi Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, Siapa yang Akan Lolos?

Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, akan tersaji dini hari nanti pukul 00.30 WIB.
Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, akan tersaji dini hari nanti pukul 00.30 WIB. (Sumber : X/@TimnasIndonesia/@theKFA).
Sehat25 April 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat dengan 10 Cara Alami: Mencegahnya Tanpa Obat-obatan

Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan.
Ilustrasi - Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan. (Sumber : Freepik.com)