10 Jenis Mati Syahid dalam Islam, Diantaranya Meninggal karena Tenggelam

Kamis 16 Juni 2022, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Istilah mati syahid dalam Islam merupakan hal yang dianggap istimewa. Berbagai keistimewaan yang berlaku bagi seseorang yang mati syahid ada beragam, tergantung pada jenisnya.

Mati syahid sendiri adalah kematian yang mulai, setidaknya dalam agama Islam. Orang yang mati syahid dikatakan akan ditempatkan dalam derajat surga tertinggi.

photoIlustrasi Kuburan Orang Terkena Wabah - (IST)</span

Mengutip ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) yang diunggah kanal YouTube Taman Surga-Net dengan tajuk Tata Cara Taubat Nasuha dari Dosa Berzina, orang yang mati syahid diberikan empat keistimewaan, yakni tidak merasakan sakitnya sakaratul maut, tidak merasakan azab kubur, tidak merasakan hisab, dan langsung masuk surga.

Namun, UAS menambahkan orang yang mati syahid dapat terhalang masuk surga disebabkan karena ia memiliki utang.

Melansir dari tempi.co, terdapat tiga macam mati syahid menurut Islam, yaitu syahid di dunia dan akhirat, syahid di dunia, dan syahid di akhirat. Ketiganya terdiri dari beberapa jenis sebab. Mengutip dari kanal Muhammadiyah, berikut adalah beberapa jenis orang yang meninggalnya disebut dengan mati syahid.

Baca Juga :

1. Orang yang Terbunuh di Jalan Allah

Orang yang terbunuh di saat berperang disebut mati syahid. Namun, yang termasuk dalam golongan mati syahid bukan hanya mereka yang terlibat dalam peperangan saja. 

Sabilillah atau kemuliaan dalam pengertian umum sangat luas. Kondisi tersebut berlaku bagi siapapun yang meninggalnya karena menempuh amalan dan mengharap keridhaan Allah.

2. Orang yang Meninggal di Jalan Allah

Orang yang meninggal di jalan Allah ada banyak. Misalnya, seseorang yang meninggalnya karena sebab menuntut ilmu, meninggal saat mengalami kecelakaan di perjalanan berdakwah, meninggal ketika sedang dalam agenda dakwah, maupun penegak hukum yang sedang memberantas dan mengatasi kemaksiatan.

3. Orang yang Meninggal Karena Wabah

Rasulullah bersabda tentang penyakit tha’un adalah sebab seseorang mati syahid. Sehingga, mereka yang meninggal dalam keadaan beriman dan tertular penyakit atau wabah tertentu dianggap mati syahid.

Hal itu seperti yang ditulis Dosen Program Studi Ilmu Hadits UIN Sunan Kalijaga Dr. Agung Danarto dalam sebuah artikel. “Siapa yang mati karena suatu wabah penyakit, juga syahid.”

4. Orang yang Meninggal karena Sakit Perut

Menurut Imam An-Nawawi, orang yang meninggalnya karena terdapat penyakit di perutnya, baik karena sebab tenggelam, melahirkan, atau yang lainnya dianggap sebagai mati syahid. Seperti dalam Hadits Riwayat Muslim, “Barang siapa yang mati karena ada penyakit dalam perut maka ia syahid.”

5. Orang yang Meninggal Karena Tenggelam

Dalam hadis riwayat Abu Dawud menjelaskan jenis-jenis mati syahid yang salah satunya adalah meninggal karena tenggelam.

6. Tertimpa Benda Keras

Orang yang sebab meninggalnya karena tertimpa benda keras disebut mati syahid. Pengertian benda keras di sini termasuk tertimpa pohon, tertimpa batu karena longsor, tertimpa pesawat, rudal, tertimpa rumah karena gempa, material gedung tinggi, dan sebagainya.

7. Orang yang Mati Terbakar

Dalam hal ini, orang yang sebab meninggalnya karena terbakar juga disebut mati syahid. Terbakar seperti yang dimaksud termasuk rumahnya mengalami kebakaran, kompor meledak, kendaraannya terbakar, atau terbakar karena kecelakaan kerja.

8. Orang yang Meninggal Karena Melahirkan

Seorang wanita yang saat hamil atau ketika proses persalinan berlangsung dia meninggal dianggap mati syahid.

9. Orang yang Meninggal Karena Membela Hartanya

Maksud dari poin ini sering disalah artikan. Maksudnya adalah seseorang yang tewas saat hendak mempertahankan harta dan hak miliknya dari berbagai ancaman seperti pencurian, perampokan, perampasan, penipuan, dan lain-lain disebut mati syahid.

10. Orang yang Mati Karena Membela Agama dan Keluarga

Orang yang mati terbunuh karena sebab membela agama, keturunan, dan anggota keluarganya dianggap mati syahid. Seperti  yang disebut dalam hadis riwayat At-Tirmidzi,

“Barangsiapa yang terbunuh karena membela hartanya maka ia syahid, barangsiapa yang terbunuh karena membela agamanya maka ia syahid, barangsiapa yang terbunuh karena membela darahnya (jiwanya) maka ia syahid dan barangsiapa yang terbunuh karena membela keluarganya maka ia syahid.”

Baca Juga :

SOURCE: TEMPO.CO | RISMA DAMAYANTI 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi20 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung

Berikut Informasinya Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. | Foto: Pixabay
Sukabumi Memilih20 April 2024, 14:41 WIB

Punya 10 Kursi! PKS-PAN Satu Fraksi di DPRD Sukabumi, Siap Seperahu untuk Pilkada 2024

Dalam pilkada serentak 2024, diperlukan persyaratan minimal 20 persen kursi parlemen untuk mencalonkan bupati/wakil bupati.
Pertemuan PKS dan PAN di Aula Kantor DPD PKS Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: Istimewa
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12