DPRD Soroti Kasus Ayah Tendang Anak di Sukabumi, Singgung Proses Hukumnya

Senin 28 Agustus 2023, 09:02 WIB
(Foto Ilustrasi) Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Muhamad Yusuf menyoroti kasus dugaan kekerasan anak di Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Muhamad Yusuf menyoroti kasus dugaan kekerasan anak di Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Muhamad Yusuf menyoroti kasus dugaan kekerasan anak di Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. Kejadian ini viral di mana seorang bocah perempuan berusia tiga tahun diduga dimarahi dengan ucapan kasar dan ditendang ayah kandungnya sendiri karena sering meminta jajan.

"Sedih melihat ayah tega memarahi anak kandung perempuannya dengan kata-kata kasar, bahkan tidak cukup, ditambahkan tendangan ke wajah sehingga korban terjengkang dan terkapar. Seorang ayah seharusnya tampil bijaksana dan penyayang dalam mendidik tumbuh kembang anak-anaknya," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Senin (28/8/2023).

Yusuf yang merupakan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengatakan keluarga adalah inti dari masyarakat, sehingga baik dan buruknya masyarakat tergantung kondisi masing-masing keluarga. Sementara baik dan buruknya keluarga, lanjut dia, ditentukan oleh sosok ayah sebagai kepala keluarga. Ayah akan menjadi ukuran dalam sebuah rumah tangga.

"Sebagai ayah, kita hendaknya selalu dekat dengan anak perempuan sehingga anak merasa aman, nyaman, dan bisa berkomunikasi dengan harmonis dan terarah ketika ayahnya selalu dekat hatinya. Mari kita berkaca terhadap kasus ini agar menyadari peran sebagai ayah yang ideal justru memberikan rasa aman dan nyaman terhadap anak-anaknya," ujarnya.

Baca Juga: Pelakunya Sudah Ditangkap! Viral Video Ayah Tendang Anak Kandung di Sukabumi

Menurut Yusuf, aparat keamanan harus bijak memproses kasus ini. "Apakah perlu diteruskan ranah hukumnya atau perlu pembinaan lebih lanjut agar juga dapat memberikan bimbingan kepada ayah-ayah lainnya di masyarakat supaya tidak muncul kasus serupa sehingga kualitas keluarga dan masyarakat kita semakin baik ke depannya," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, rekaman dugaan kekerasan itu tersebar di media sosial dan membuat publik geram. Dalam video satu menit 20 detik itu korban menangis tersedu-sedu, sedangkan terduga pelaku merekam aksinya sendiri dan memarahi korban dengan kata-kata kasar. Dengan berbahasa Sunda, terduga pelaku marah kepada korban karena sering meminta jajan.

Tak lama kemudian, terlihat terduga pelaku melepaskan dua kali tendangan ke arah korban. Pertama ke wajah hingga terjengkang, dan kedua ke arah kaki saat korban terbaring di lantai rumahnya akibat tendangan pertama. Korban yang masih menangis lalu berdiri memeluk kakak perempuannya (berusia 5 tahun) yang sedang duduk di kursi dan juga mengalami trauma.

Diketahui, terduga pelaku adalah ER, namun dikenal berinisial AN, berusia sekitar 34 tahun. Terduga pelaku adalah buruh serabutan, warga pindahan dari Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, dan sudah memegang Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kecamatan Cidolog. Adapun video dugaan kekerasannya viral pada Minggu, 27 Agustus 2023.

Terduga pelaku ditangkap polisi Minggu malam kemarin. Dia mengaku membuat video itu sekitar beberapa bulan lalu untuk dikirimkan ke istrinya yang sedang bekerja di Arab Saudi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel02 Mei 2024, 06:00 WIB

9 Langkah Mudah Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing untuk Menurunkan Gula Darah

Yuk Ikuti Langkah Mudah Berikut untuk Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing guna Menurunkan Gula Darah.
Ilustrasi - Daun kumis kucing. Foto: Instagram/@kebonmojo
Science02 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 2 Mei 2024, Pagi Hari Cerah dan Siang Hujan Sedang

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi01 Mei 2024, 22:58 WIB

Kepergok Warga, Maling Kotak Amal Kabur Tinggalkan Motor di Cicantayan Sukabumi

Berikut kesaksian warga terkait upaya pencurian kotak amal di Cicantayan Sukabumi. Pelaku kabur tinggalkan motor.
Motor maling kotak amal yang ditahan warga Kampung Cijabon RT 19/07, Desa Cimahi, Cicantayan Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life01 Mei 2024, 21:37 WIB

6 Gaya Bicara yang Menjadikan Anda Lebih Berwibawa dan Berkharisma, Ini Caranya

Gaya bicara seseorang menentukan apakah nanti akan dipandang berwibawa atau justru diremehkan orang lain di masyarakat.
Ilustrasi. Gaya berbicara yang dipandang berwibawa. | Sumber foto : Pexels/Werner Pfenning
Life01 Mei 2024, 21:31 WIB

Fokus Pada Jangka Panjang, Ini 10 Tips Menerapkan Disiplin Pada Anak Tetap Konsisten

Penerapan disiplin pada anak tidaklah mudah, maka dari itu orang tua perlu melakukannya dengan konsisten.
Ilustrasi menerapkan disiplin tetap konsisten / Sumber : pexels.com/@Emma Bauso
Sehat01 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi dalam Tubuh

Bahan alami ini dipercaya dapat membantu menurunkan gula darah secara efektif.
Ilustrasi - Bahan alami ini dipercaya dapat membantu menurunkan gula darah secara efektif. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
DPRD Kab. Sukabumi01 Mei 2024, 20:56 WIB

May Day, Komisi IV DPRD Sukabumi Serap Aspirasi Buruh Terkait Upah Hingga Isu Pungli

Komisi IV DPRD Sukabumi serap aspirasi serikat buruh terkait upah hingga isu praktik pungli di perusahaan.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar terima kunjungan serikat buruh di momen May Day 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat01 Mei 2024, 20:30 WIB

Pantangan! 4 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat

Beberapa makanan dan minuman dianjurkan dihindari bagi penderita asam urat karena memiliki kandungan purin tinggi.
Ilustrasi - Beberapa makanan dan minuman dianjurkan dihindari bagi penderita asam urat karena memiliki kandungan purin tinggi. (Sumber : pexels.com/@Julia Filirovska).
Life01 Mei 2024, 20:00 WIB

8 Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental, Melepaskan Emosi yang Terpendam

Salah Satu Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental Yakni Menjadi Sarana Melepaskan Emosi yang Terpendam.
Ilustrasi. Bersedih. Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental. (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Sukabumi01 Mei 2024, 19:57 WIB

Termasuk dari Bule, Uluran Tangan Berdatangan Bantu Titin Penghuni Rumah Reyot di Sukabumi

Bantuan mulai berdatangan untuk mak Titin, janda paruh baya asal Surade Sukabumi yang sebatang kara huni rumah reyot.
Seorang Bule asal Australia saat berkunjung ke rumah Mak Titin di Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)