DPRD Sukabumi Dorong Proyek Jembatan Pamuruyan Baru Rampung Sebelum Idulfitri

Jumat 17 Februari 2023, 22:52 WIB
Proyek duplikasi Jembatan Pamuruyan Cibadak yang mandek disoroti DPRD Kabupaten Sukabumi . | Foto:  SU/Ibnu

Proyek duplikasi Jembatan Pamuruyan Cibadak yang mandek disoroti DPRD Kabupaten Sukabumi . | Foto: SU/Ibnu

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar HM Agus Mulyadi menyoroti proyek duplikasi Jembatan Pamuruyan Cibadak yang tak selesai tepat waktu sehingga terlihat mangkrak. Dia mendorong kepada Kementerian PUPR untuk segera menyelesaikannya sebelum Idulfitri tahun 2023.

Hal ini disampaikan Agus, mengingat adanya potensi peningkatan volume kendaraan yang melintasi ruas jalan nasional Sukabumi-Bogor di titik jembatan Pamuruyan lama menjelang momen lebaran.

"Jalan nasional khususnya di titik jembatan Pamuruyan itu titik sentral. Sebentar lagi kita akan memasuki hari puasa dilanjutkan dengan hari raya Idulfitri. Belum lagi dibarengi juga dengan pembukaan jalan tol (Bocimi seksi 2), tentu volume kendaraan di jalan raya akan semakin banyak," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (17/02/2023).

Agus meminta kepada Kementerian PUPR untuk melakukan evaluasi sesegera mungkin, apakah proyek Jembatan Pamuruyan baru ini bisa diselesaikan sebelum Idulfitri atau tidak. Apabila tidak, ia menyarankan ada penguatan di jalan jembatan Pamuruyan yang lama. "Tetapi harus dipastikan bahwa kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan," tuturnya.

"Apalagi jika nanti jalan tol Bocimi seksi 2 dibuka, volume bisa lebih tinggi, sehingga saya selaku wakil rakyat berharap betul, pengerjaannya bisa lebih dipercepat dan bisa dilakukan semaksimal mungkin. Supaya masyarakat bisa mendapatkan pelayanan kenyamanan dan fasilitas yang cukup. Tidak mengalami macet," harapnya.

Baca Juga: 18 Fakta dan Keunikan Kecamatan Surade, Dari Eyang Santri Dalem Hingga Megalodon

Diketahui, pembangunan duplikasi Jembatan Pamuruyan Cibadak pada ruas Jalan Nasional Bogor - Sukabumi, belum juga rampung, lantaran menyisakan kendala, terutama pasca ambrolnya Jembatan Pamuruyan. Padahal, sesuai keterangan tertulis pada papan nama proyek, waktu pelaksanaan pekerjaan terhitung 191 hari kalender.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.1 Jawa Barat, menjelaskan terkait keterlambatan pembangunan duplikasi jembatan, lantaran ambrolnya jembatan pamuruyan, dari penanganan yang diberlakukan setelah kejadian bencana, sifatnya masih sementara, untuk menahan agar tidak terjadi longsor kembali.

"Kondisi sekarang, kenapa masih belum dilanjutkan, karena menunggu hasil dari tim perencanaan, untuk penanganan permanen terhadap longsornya itu, salah satunya itu," ujarnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional25 April 2024, 20:03 WIB

Surya Paloh Deklarasikan NasDem Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Hal itu disampaikan Surya Paloh usai melakukan pertemuan dengan Prabowo Subianto, Kamis, 25 April 2024.
Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto saat menerima kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. (Sumber : IG Sufmi Dasco)
Sehat25 April 2024, 20:00 WIB

11 Kebiasaan Ini Bantu Jaga Gula Darah Anda Tetap Normal, Yuk Lakukan

Beberapa kebiasaan ini harus dimulai dari sekarang jiga ingin menjaga gula darah tetap normal.
Ilustrasi - Beberapa kebiasaan ini harus dimulai dari sekarang jiga ingin menjaga gula darah tetap normal.  (Sumber : Freepik/Lifestylememory)
Sukabumi25 April 2024, 19:46 WIB

Hindari 8 Aktivitas Berikut Agar Hubungan Orang Tua Dengan Anak Lebih Erat Harmonis

Ikuti tips berikut untuk memiliki hubungan yang lebih sehat dengan anak-anak Anda dalam jangka panjang.
Ilustrasi hubungan orang tua dengan anak | Foto : Sumber : Freepik/@tim kita
Sukabumi25 April 2024, 19:36 WIB

Peringati Hari Bumi, Pemuda Pabuaran Sukabumi Tebar 15.000 Bibit Ikan di Sungai Cikaso

Dalam rangka memperingati Hari Bumi, sejumlah pemuda di Pabuaran Sukabumi tebar ribuan bibit ikan di Sungai Cikaso.
Sejumlah pemuda di Pabuaran Sukabumi tebar ribuan bibit ikan di Sungai Cikaso. (Sumber : Istimewa)
Life25 April 2024, 19:32 WIB

Dapat Menurunkan Rasa Percaya Diri, Ini 5 Dampak Pola Asuh Helikopter Pada Anak

Pola asuh helikopter dapat berdampak negatif pada anak, karena penerapan pola asuh ini melibatkan orang tua sepenuhnya terhadap kegiatan anak.
Ilustrasi dampak pola asuh helikopter | Foto : Freepik/@jcomp
Sukabumi Memilih25 April 2024, 19:04 WIB

Fikri Abdul Aziz Daftar ke PAN: Siap Dampingi Asjap di Pilkada Sukabumi

Daftar ke PAN, Fikri Abdul Aziz memiliki keinginan untuk mendampingi Asep Japar (Asjap) di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Fikri Abdul Aziz mendaftarkan diri ke Desk Pilkada DPD PAN Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/04/2024). (Sumber : Istimewa)
Life25 April 2024, 19:00 WIB

10 Cara Menghilangkan Rasa Sedih Agar Hidup Bahagia Kembali

Mengelola perasaan sedih dan mencapai kebahagiaan bisa menjadi perjalanan yang panjang.
Ilustrasi. Cara Menghilangkan Rasa Sedih Agar Hidup Bahagia Kembali (Sumber : pixabay.com/@Pexels)
Sukabumi25 April 2024, 18:49 WIB

Menghadapi Situasi yang Mengecewakan, Simak 4 Alasan Mengapa Anak Bertingkah Seperti Ini

Meskipun menangani anak-anak Anda yang bertingkah bisa menjadi tantangan di saat-saat yang panas, yakinlah bahwa semua anak akan bertingkah pada satu waktu atau yang lain
Ilustrasi alasan mengapa anak bertingkah | Foto : Freepik/@freepik
Sehat25 April 2024, 18:38 WIB

7 Manfaat Buah Apel Untuk Kesehatan Anak-anak, Yuk Bunda Cari Tahu

Apel mengandung berbagai nutrisi penting seperti serat, vitamin C, vitamin A, dan kalium.
Ilustrasi manfaat apel bisa meningkatkan kesehatan otak.( Sumber Foto: pexels.com/ @Mareefe )
Bola25 April 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Duel Dua Tim Papan Atas!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist).