FKDB, Bulog dan Pemkab Pulang Pisau Jalin Kerjasama Kembangkan MRMP

Senin 02 Maret 2020, 02:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kabupaten Pulang Pisau Provinsi Kalimantan Tengah menjadi salah satu sentra pertanian di Kalimantan Tengah karena memiliki lahan pertanian padi atau sawah seluas 26 ribu hektare.

Hal tersebut tentunya menjadi modal yang sangat menunjang masyarakat dan Pemda Pulang Pisau dalam mengembangkan pendapatan asli daerah di sektor pertanian. 

BACA JUGA: Selamat! Klinik BPS Adya Mysha Binaan FKDB di Banjarbaru Berbadan Hukum

Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo menyatakan siap mendukung program Bulog yang juga bermitra dengan FKDB (Forum Komunikasi Doa Bangsa) guna mengembangkan pertanian di Pulang Pisau dimana salah satunya dengan menerapkan pola teknologi Modern Rice Milling Plant (MRMP).

Sejak 2017 BULOG telah mengembangkan pola MRMP ini, namun kali ini Bulog akan bekerja sama dengan Pemda Pulang Pisau dalam tatakelola dengan melibatkan FKDB on FARM. Minat Bulog untuk investasi MRMP ini tentu sudah melalui pengkajian yang matang. 

BACA JUGA: Jalin Hubungan Baik, FKDB Silaturahmi ke Pemda Kabupaten Bone, Ini Targetnya

"Salah satu dalam pengkajian itu adalah Sentra Produksi Beras di Pangkoh, Pulang Pisau Kalteng ini masih terisolasi. Maka dalam waktu dekat Pemda Pulang Pisau akan segera membangun enam buah Jembatan, sehingga dapat terhubung ke Jalan Trans Kalimantan," katanya.

Sementara itu salah seorang pejabat Bulog mengatakan, dengan kapasitas MRMP yang besar, dimana MRMP memiliki kapasitas dryer atau pengering 600 ton per hari  gabah kering panen, maka Kabupaten Pulang Pisau ini mudah-mudahan bisa menjadi sentra produksi beras di pulau Kalimantan khususnya di Kalimantan Tengah.

BACA JUGA: Bakesbangpol Kabupaten Sukabumi Apresiasi Laporan Kerja Tahunan FKDB

Program MRMP ini sambut pula para Petani dan aparatur pemerintah desa di wilayah Pulang Pisau dengan sangat antusias. 

Sementara itu, Ketua umum FKDB Ayep Zaki mengatakan, bahwa peran FKDB lebih terkonsentrasi pada hal teknis di lapangan, yaitu membantu para petani untuk dapat meningkatkan hasil dan pendapatan panen dengan penggunaan nutrisi esensial dan pupuk  organik berbahan dasar batu bara.

BACA JUGA: Aa Zaki Kenalkan FKDB on Farm Development di Kongres Umat Islam Indonesia

"Dengan bekal hasil demplot pertanian yang FKDB lakukan selama ini, mampu meningkatkan pendapatan hasil panen di atas rata rata 35 persen. Sbbw bin noaya rasa harapan Bulog dan Pemda pulang pisau sangat layak untuk diperjuangkan" demikian tegas Zaki .

Menindaklanjuti kesepakatan dengan Bulog, Pemda kabupaten pulang pisau kini telah menghibahkan lahan tanah seluas kurang lebih 4 hektar untuk pabrik Modern Rice Milling Plant atau MRMP ini.

BACA JUGA: FKDB on Farm Development Jalin kerjasama dengan Tiga Bumdes di Kabupaten Sukabumi

"Dengan dukungan dari berbagai Pemda di seluruh tanah air dan Bulog, mudah-mudahan hasil yang diperoleh  memenuhi harapan semua pihak, sehingga dengan itu mudah-mudahan dapat menjadi radiasi yang baik bagi daerah lain di seluruh tanah air."

"Besar harapan kami tentu seluruh wilayah di Indonesia ini berkenan menyambut program yang telah di kembangkan oleh Bulog dan bermitra dengan kami dari FKDB on FARM Development," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 15:15 WIB

6 Mindset Keuangan yang Wajib Diajarkan Orang Tua kepada Anak Sejak Kecil

Dalam mengasuh anak, orang tua penting mengajarkan mindset keuangan atau finansial agar saat tumbuh dewasa sang buah hati pandai dan cerdas dalam mengelola keuangan
mindset keuangan yang perlu diajarkan kepada anak (Sumber : Pexels.com/ @JepGambardella)
Bola07 Mei 2024, 15:14 WIB

Lahir di Sukabumi, Kisah Lothar Van Gogh Bobol Gawang Belgia saat Usia 19 Tahun

Keluarga Lothar Van Gogh merupakan patriciaat yang sangat dihormati di Belanda.
Lothar Van Gogh, pesepak bola Belanda kelahiran Sukabumi pada 7 Februari 1888. | Foto: Wikipedia
Sukabumi07 Mei 2024, 15:05 WIB

Dispar Sukabumi Siap Sambut Healthy City Summit 2024 dengan Beragam Objek Wisata Menarik

Kabupaten Sukabumi telah dipilih sebagai tuan rumah untuk menggelar Healthy City Summit pada bulan Juli 2024. Dinas Pariwisata siap menyambut dengan menyuguhkan beragam objek wisata yang menarik.
Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi07 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi (Sumber : Freepik.com/@DC Studio).
Life07 Mei 2024, 14:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Memarahi Anak yang Sering Disepelekan Orang Tua

Sering Memarahi anak rupanya memiliki dampak buruk yang berbahaya untuk perkembangan si kecil. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui dampak buruh memarahi anaknya saat masih kecil
Ilustrasi dampak buruk sering memarahi anak (Sumber : Pexels.com / @JepGambardella)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:43 WIB

Olah TKP, Polisi Dalami Motif Pelaku Bunuh Pria Di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa tahap olah TKP dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan rekonstruksi secara menyeluruh.
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi07 Mei 2024, 14:42 WIB

Rugi Ratusan Juta! Kronologi Kebakaran Pabrik Kasur di Gunungguruh Sukabumi

Kebakaran menghanguskan seluruh bagian pabrik kasur dan gudang kapuk.
Petugas memadamkan kebakaran pabrik kasur sekaligus gudang kapuk di Kampung Cubeueus RT 02/03 Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/5/2024). | Foto: P2BK Gunungguruh
Life07 Mei 2024, 14:30 WIB

10 Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres

Dengan menerapkan tips-tips hidup bahagia ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga pikiran tetap tidak stres dan mempertahankan tingkat kebahagiaan yang tinggi.
Ilustrasi. Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres. Sumber Foto : Pexels/Elina Fairytale
Life07 Mei 2024, 14:15 WIB

Jarang Disadari, Inilah 5 Kebiasaan Jelek yang Bikin Masa Depan Susah Hidup Kaya

Kebiasaan tertentu menjadi penyebab seseorang sangat susah menjadi kaya raya. Hal ini yang kadang sering disepelekan, padahal dampaknya buruk
Ilustrasi kebiasaan yang menyebabkan susah kaya (Sumber : Pexels.com / @MARTPRODUCTION)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:11 WIB

Lewat Diskumindag, 29 Koperasi Ikut Pelatihan yang Digelar Pemkot Sukabumi

Tujuannya pembinaan dan pengembangan koperasi lewat peningkatan kapasitas.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kiri) dan Kepala Diskumindag Agus Wawan Gunawan (kanan) di acara pelatihan perkoperasian pada Selasa (7/5/2024) di Hotel Fresh. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi