RSUD R Syamsudin SH Sukabumi Kunci Akses Balkon Usai Insiden Pasien Lansia

Sukabumiupdate.com
Rabu 23 Jul 2025, 22:29 WIB
RSUD R Syamsudin SH Sukabumi Kunci Akses Balkon Usai Insiden Pasien Lansia

Balkon Gedung Anyelir RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com – Usai insiden seorang pasien lansia yang terjun dari lantai tiga gedung Anyelir, pihak RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi mulai memperketat pengamanan gedung bertingkat, salah satunya dengan menutup rapat akses balkon.

Plt Direktur UOBK RSUD R Syamsudin SH, Yanyan Rusyandi, mengatakan bahwa penutupan akses balkon ini merupakan bentuk tindakan pencegahan agar kejadian serupa tidak kembali terjadi.

“Untuk pintu balkon memang terbuka dan memang bisa akses keluar di balkon dan saat ini untuk preventif action akhirnya semua pintu balkon kami kunci dan memang kalau untuk pagar itu sudah kami tinggikan,” ujar Yanyan kepada sukabumiupdate.com, Rabu (23/7/2025).

Baca Juga: RSUD Syamsudin Sukabumi Jelaskan Kronologi Pasien Lansia Terjun dari Lantai 3: Alami Demensia

Selain menutup akses balkon, pihak rumah sakit juga sedang menjalankan program khusus untuk mendeteksi lebih dini pasien-pasien dengan kecenderungan khusus, termasuk lansia dengan gangguan kognitif seperti pikun.

“Kami membuat satu program namanya prefentif action, jadi meningkatkan pengawasan dan identifikasi untuk perlakuan pada pasien-pasien yang membutuhkan perlakuan khusus dengan standar akreditasi rumah sakit,” katanya.

“Contoh pasien pikun memang harus dipastikan keluarganya harus kolaboratif untuk menangani pasien sesuai perannya masing-masing,” tambah Yanyan.

Baca Juga: Rumah Warga Baros Sukabumi Dibobol Maling, Korban Duga Pelaku Sama dengan di Kebonpedes

Sebelumnya diberitakan, seorang pasien pria lansia berinisial A (70 tahun), warga Sukaraja Kabupaten Sukabumi, terjun dari lantai tiga Gedung Anyelir RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi pada Rabu siang (23/7/2025).

Plt Direktur UOBK RSUD R Syamsudin SH, Yanyan Rusyandi, menyebut pasien menderita gangguan jantung dan demensia, serta tidak menunjukkan sikap kooperatif sejak masuk rumah sakit. Dugaan sementara, korban mencoba kabur karena mengalami disorientasi akibat demensia.

Pasien jatuh dari balkon dan ditemukan di atap lorong rumah sakit, mengalami luka patah di lengan kanan serta cedera di wajah dan badan. Saat ini, kondisinya sudah sadar dan kembali dirawat.

Berita Terkait
Berita Terkini