SUKABUMIUPDATE.com – Gerakan kebersihan lingkungan kembali digencarkan di wilayah Kecamatan Sagaranten. Kali ini, aksi bersih-bersih dilaksanakan di Desa Datarnangka pada Minggu (1/6/2025), dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat dan kelembagaan setempat.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program rutin "Gerakan Kebersihan Tiap Desa" ini dipimpin langsung oleh Camat Sagaranten, Ridwan Agus Mulyawan.
Aksi sosial tersebut melibatkan lintas sektor, di antaranya unsur Kecamatan, Pemerintah Desa, Polsek, Koramil, Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM), Ormas Pemuda Pancasila (PP), Linmas, Taruna Siaga Bencana (Tagana), hingga pelajar SMK dan SMA se-Kecamatan Sagaranten. Mereka bersama-sama melakukan pembersihan di sejumlah titik seperti jalan desa, selokan, bantaran sungai, serta fasilitas umum lainnya.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat. Ini sudah menjadi rutinitas yang dijalankan tiap desa di wilayah Kecamatan Sagaranten,” ujar Ridwan Agus Mulyawan kepada sukabumiupdate.com di lokasi kegiatan.
Baca Juga: Antusias Warga Padabeunghar Sukabumi, Jalan Lingkungan Diperbaiki Pakai Dana Desa
Ridwan menambahkan, sebelum Desa Datarnangka, kegiatan serupa juga telah dilaksanakan di Desa Puncakmangis. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas unsur untuk menumbuhkan semangat gotong royong dan kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya kebersihan lingkungan.
“Kebersihan bukan hanya soal estetika, tapi juga berdampak pada kesehatan dan kualitas hidup masyarakat. Ini adalah tanggung jawab bersama,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Desa Datarnangka, Jahid, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai, keterlibatan aktif masyarakat sangat penting agar program kebersihan desa dapat berjalan secara konsisten dan berkelanjutan.
“Kebersihan lingkungan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tapi seluruh warga. Gotong royong dan kerja bakti harus terus dilestarikan. Lingkungan yang bersih bisa mencegah penyakit, meningkatkan kenyamanan, dan tentu saja memperindah desa kita,” kata Jahid.
Gerakan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus menjaga kebersihan serta mengedukasi warga akan pentingnya menciptakan lingkungan yang sehat dan asri.