Keluarga Akui Tidak Tahu Ibu Pembuang Bayi di Sukabumi Hamil Sepulang dari Dubai

Rabu 08 Mei 2024, 18:23 WIB
Penyerahan bayi ke pihak keluarga di Puskesmas Gunungguruh Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

Penyerahan bayi ke pihak keluarga di Puskesmas Gunungguruh Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Bayi laki-laki baru dilahirkan yang ditemukan warga tergeletak di sebuah kebun telah resmi diserahkan kepada pihak keluarga dari ibu sang bayi oleh pihak Puskesmas dan Forkopimcam Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, bertampat di Puskesmas Gunungguruh, Rabu (8/5/2024) sekira pukul 10:00 WIB.

Diketahui, ibu kandung bayi tersebut, YS (46 tahun) mengaku sengaja meninggalkan bayi yang baru dilahirkannya dikebun karena malu bayi hasil hubungan gelap dengan majikannya di Dubai di ketahui oleh keluarganya di Jampangtengah.

Kepada sukabumiupdate.com, Usman Solihin (40 tahun) selaku adik kandung YS yang menerima bayi tersebut mengaku bersyukur dan berjanji akan mengurusnya sebaik mungkin.

“Alhamdulillah sekarang sudah diserahkan (bayi) oleh pihak Puskesmas kepada kami keluarga, kedepannya paling langsung diurus sama keluarga bareng-bareng,” kata Usman.

Kendati demikian, pihak keluarga mengaku terkejut dengan adanya peristiwa itu. Pasalnya YS baru pulang menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) sejak tiga bulan lalu setelah 10 tahun merantau.

“Pertama memang kita nggak tahu ya, nggak tahu apa-apa, itu juga tahunya dari kepolisian aja waktu ada kerumah dateng, terus polisi ngasih tahu lah kronologisnya seperti apa, dan emang nggak nyangka kaget lah,” tutur dia.

Baca Juga: Ada Alumni, 10 Remaja Jadi Tersangka Duel Maut Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi

“Emang dia (YS) semenjak pulang itu tertutup sama keluarga, makanya kan kita nggak tahu, kalau dia terbuka (hamil) mah mungkin nggak bakal kayak gini,” tambah dia.

Disinggung terkait pernikahan siri yang dilakukan YS bersama majikannya, Usman menyebut tidak mengetahui pasti kabar tersebut, namun memang berdasarkan pengakuannya, YS telah menikah secara siri.

“Iya si katanya udah nikah siri, cuman kan kita belum tahu pasti orangnya kan di sana jauh (majikan YS), itu kan baru kabar dari dia (YS) pengakuannya,” ucapnya.

Dalam peristiwa ini, bersama Pihak keluarga lainnya, usman berharap agar sang anak (bayi laki-laki) dapat tumbuh dengan sehat dan terhadap YS usman berharap agar upaya hukum dapat segera terselesaikan.

“Mudah-mudahan anaknya sehat terus ya, terus buat kita yang merawatnya juga semoga dikasih kesabaran dan buat si tetehnya (YS) mudah-mudahan proses hukumnya dipercepat,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Gunungguruh, dr Imanuel mengatakan setelah perawatan selama tiga hari oleh Puskesmas, bayi dalam keadaan sehat akhirnya dapat diserahkan kepada Pihak keluarga.

Baca Juga: Kebanyakan Swasta, Jawaban Pemerintah Soal Gaji Dosen di Bawah Rp3 Juta

“Jadi kebetulan di wilayah Gunungguruh, bayinya terus dirawat, ibunya di proses dan bayinya dikembalikan ke keluarga,” ujar Imanuel.

Selama perawatan, pihaknya menyebut tidak ada perawatan khusus terhadap bayi karena terlahir dengan normal dan dalam keadaan sehat.

“Tidak ada perawatan khusus, bayi sehat dan terlahir dengan normal jadi kami juga merawatnya tidak begitu sulit yah,” pungkasnya.

Sementara itu, pihak Kepolisian Sektor Gunungguruh yang juga mendampingi penyerahan tersebut enggan dimintai keterangan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat19 Mei 2024, 23:43 WIB

Tak Hanya Sukabumi, Status UHC Non-Cut Off Dua Daerah di Jabar Ini Juga Tengah Dicabut

BPJS Kesehatan ungkap ada dua daerah di Jabar yang status UHC Non-Cut Off nya dicabut selain Kabupaten Sukabumi.
Ilustrasi. kartu BPJS Kesehatan | Foto: Istimewa
Sukabumi19 Mei 2024, 22:26 WIB

Bapenda Sukabumi Terima Kunker DPRD Kota, Bagikan Kiat dalam Optimalisasi PAD

Konsultasi terkait optimalisasi PAD, Bapenda Kabupaten Sukabumi terima kunker Komisi II DPRD Kota Sukabumi.
Bapenda Kabupaten Sukabumi terima kunker rombongan Komisi II DPRD Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 21:16 WIB

Meninggal saat Ngojek, Cerita Pilu Istri di Sukabumi yang Kehilangan Suami Akibat Kecelakaan

Istri Hendi, korban kecelakaan di Cibadak Sukabumi ungkap cerita pilu detik-detik sebelum suaminya tewas terlindas mobil.
Tangkapan layar video saat Hendi (35 tahun) dievakuasi warga. Hendi meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Life19 Mei 2024, 21:00 WIB

13 Tips Menenangkan Pikiran yang Sering Overthinking Agar Hidup Kembali Bahagia

Begini Tips Menenangkan Pikiran yang Sering Overthinking Agar Hidup Kembali Bahagia. Segera Lakukan!
Ilustrasi. Berpikir | Cara Menenangkan Pikiran yang Sering Overthinking  (Sumber : pixabay.com/@DanaTentis)
Sukabumi19 Mei 2024, 20:15 WIB

Industri Retail Pakaian Sukabumi Terus Berkembang, PLN Energize Perubahan Daya PT Doosan Jaya

Pada tahun 2024, PT Doosan Jaya Sukabumi kembali mengajukan permohonan penambahan daya menjadi 1.730 kVA.
PLN Sukabumi Energize Perubahan Daya PT Doosan Jaya Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel19 Mei 2024, 20:00 WIB

7 Kategori Makanan Agar Sakit Asam Urat Tidak Menganggu Tidur, Konsumsi Yuk!

Dengan memilih kategori makanan-makanan ini, penderita asam urat dapat membantu mengurangi gejala asam urat dan mendukung tidur yang lebih nyenyak.
Ceri adalah salah satu dari tiga obat alami yang dipercaya bisa mengobati penyakit asam urat. (Sumber : freepik.com/@azerbajian_stockers)
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 19:27 WIB

Tetap dan Tepat, Filosofi Logo Achmad Fahmi Menuju Pilkada Kota Sukabumi 2024

Kontinuitas menunjukkan Achmad Fahmi berkomitmen melanjutkan program dan kebijakan yang sudah berjalan baik pada masa sebelumnya.
Achmad Fahmi resmi dideklarasikan oleh DPD PKS Kota Sukabumi sebagai bakal calon Wali Kota Sukabumi di Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Nasional19 Mei 2024, 19:09 WIB

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Tangerang Selatan Sempat Hilang Kontak

Pesawat latih milik Indonesia Flying Club dengan nomor registrasi PK-IFP tersebut memiliki rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe.
Kondisi pesawat latih yang jatuh di BSD Tangerang Selatan. (Sumber Foto : Akun X TMC Polda Metro Jaya)
Life19 Mei 2024, 19:00 WIB

15 Sikap Seenaknya yang Membuatmu Dibenci Orang, Jangan Lakukan!

Inilah Sederet Sikap Seenaknya yang Membuatmu Dibenci Orang, Jangan Pernah Lakukan!
Ilustrasi. Sikap Seenaknya yang Membuatmu Dibenci Orang (Sumber : Pexels/KeiraBurton)
Sukabumi19 Mei 2024, 18:28 WIB

Kawanan Monyet Resahkan Warga Nagrak Sukabumi, Masuk Warung hingga Kejar Anak Kecil

Kawanan monyet liar memasuki permukiman warga Kampung Kubang RT 03/RW05, Desa Cisarua, Nagrak Sukabumi, Minggu (19/5/2024).
Tangkapan layar video kawanan monyet ekor panjang memasuki warung warga di Nagrak Sukabumi, Minggu (19/5/2024). (Sumber : Istimewa)