Hilang Usai Pencoblosan, Identitas Mayat Pria di Cibitung Sukabumi Terungkap

Rabu 21 Februari 2024, 20:56 WIB
Polisi saat mengevakuasi mayat di hutan jati, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, Rabu (21/2/2024). | Foto: Istimewa (Sumber : istimewa)

Polisi saat mengevakuasi mayat di hutan jati, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, Rabu (21/2/2024). | Foto: Istimewa (Sumber : istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi akhirnya berhasil mengungkap identitas mayat pria yang ditemukan membusuk di areal hutan jati milik Perhutani, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung Kabupaten Sukabumi, Rabu (21/2/2024). Pria itu diketahui bernama Ganda (54 tahun).

“Untuk identitasnya, seorang pria bernama Ganda Bin Kani. Berusia 54 tahun, seorang petani,” ujar Kapolsek Surade AKP Asep Sundana kepada sukabumiupdate.com.

Menurut Ade, identitas jasad terungkap tak berselang lama setelah dievakuasi polisi ke RSUD Jampangkulon untuk dilakukan visum at repertum.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, Ganda tercatat merupakan warga Kampung Cigaronggong Desa Bojongsari Kecamatan Jampangkulon Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Sudah Bau, Mayat Pria Tanpa Identitas di Hutan Jati Cibitung Sukabumi

Pihak keluarga menyebut jika Ganda memiliki riwayat keterbelakangan mental. Sebelum  ditemukan tak bernyawa, Ganda telah meninggalkan rumah sekitar 7 hari atau selepas pencoblosan Pemilu 2024.

"Dari keterangan pihak keluarga, bahwa korban meninggalkan rumah pada tanggal 14 Februari, setelah pencoblosan. Korban menurut keluarga memiliki riwayat keterbelakangan mental sejak kecil," kata Ade.

Saat ini Ade menyebut jasad Ganda sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan. Keluarga Ganda menurutnya menolak untuk dilakukan autopsi dan mengikhlaskan kematian Ganda.

“Setelah dilakukan pemulasaraan di RS, pihak keluarga langsung membawa mayat tersebut untuk langsung dimakamkan,” kata dia.

Ade menyampaikan kembali kronologi penemuan mayat ini. Peristiwanya terjadi sekitar pukul 07.15 WIB tepatnya di Lahan Perhutani Petak 2 Blok Cibangsa RPH Karangbolong BKPH Jampangkulon Desa Cidahu Kecamatan Cibitung Kabupaten Sukabumi.

“Mayat ditemukan dalam posisi terlentang dengan kondisi sudah membusuk,” ujarnya.

Menurut Ade, mayat tersebut ditemukan warga yang tengah melaksanakan penebangan Kayu. “Dan sejak hari kemarin sudah mencium aroma busuk yg menyengat akan tetapi saksi menduga awalnya aroma tersebut berasal dari bangkai binatang,” jelasnya.

Setelah mengetahui adanya mayat, lanjut Ade, kemudian saksi menghubungi Asper Karangbolong dan langsung meneruskan imformasi kepada Polsek Surade, Koramil 2214/Surade dan Pihak Puskesmas Cibitung.

“Sekitar pukul 10.35 WIB kami Polsek Surade, Anggota Koramil 2214/Surade dan Puskesmas Cibitung tiba dilokasi dilanjutkan olah TKP dan pemasangan Police Line,” jelasnya.

“Kemudian melaksanakan koordinasi dengan unsur terkait serta memberikan informasi kepada Masyarakat yang merasa kehilangan Anggota keluarganya,” tambahnya.

Mayat lalu dievakuasi dari TKP menuju RSUD Jampangkulon. Ade menyebut usia kematian pria tersebut kurang lebih satu minggu.

“Dari hasil pengecekan di lokasi, kondisi Mayat berada dibawah tebing dan diduga Korban terjatuh terpeleset kemudian bagian kepala membentur batu. Lokasi ditemukannya Mayat tersebut merupakan lahan Perhutani/berada disekitar hutan dan jauh dari pemukiman warga,” jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel04 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Langkah Mudah, Ini Cara Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil

Berikut Sembilan Langkah Mudah untuk Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil. Yuk, Coba!
Jeruk peras memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisi yang kaya, terutama vitamin C. (Sumber : Pexels/pixabay)
Sukabumi04 Mei 2024, 06:28 WIB

KAI akan Tutup Perlintasan Liar TKP Pasutri Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi

Lokasi kejadian pasutri tertabrak KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi merupakan perlintasan sebidang liar.
Lokasi kejadian pasutri tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Science04 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 4 Mei 2024, Cek Dulu Langit Sebelum Berakhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)