Bakal Diberi Uang DTH Tiga Bulan, Iyos Soal Penyintas Longsor Cibadak Sukabumi

Senin 29 Januari 2024, 14:52 WIB
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri meninjau lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11 Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (29/1/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri meninjau lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11 Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (29/1/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi akan memberikan dana tunggu hunian (DTH) kepada penyintas bencana longsor di Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri saat meninjau lokasi.

Iyos meninjau lokasi longsor bersama Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin pada Senin (29/1/2024). Diketahui, data sementara yang dihimpun Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi menyatakan 13 rumah rusak tertimbun, enam rumah berstatus zona merah, dan 60 rumah terancam.

"Hari ini untuk (penyintas) yang 13 rumah (rusak) dan enam (zona merah), kita berikan dana tunggu hunian (DTH) selama tiga bulan, sehingga mereka ada untuk menambah ekonomi dan biaya mengontrak," kata Iyos kepada sukabumiupdate.com.

Pusdalops juga mencatat sementara ini ada total 105 kepala keluarga yang mengungsi, baik sebagai korban rumah rusak, rumah terancam, maupun rumah di zona merah. Belum diperoleh informasi berapa besaran uang DTH yang akan diberikan.

Baca Juga: Bahas Nasib Penyintas, Pj Gubernur Jabar Cek Lokasi Longsor di Cibadak Sukabumi

Terkait relokasi, Iyos mengungkapkan pihaknya masih akan menunggu hasil kajian Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Hasil kajian di lokasi longsor akan menentukan apakah lahan tersebut masih layak ditempati atau tidak. Menurut Iyos, kajian ini penting sebagai dasar pengambilan kebijakan pemerintah.

"Relokasi atau tidak, ini yang harus kita lakukan. Diselamatkan dulu orang-orangnya, teman-teman kita yang terkena musibah, dan diberikan hak-hak hidupnya secara layak. (Pengungsi) makan tiga kali, kesehatan lengkap, dan MCK siap InsyaAllah. Bahkan penilaian Pj Gubernur sangat bagus kaitan penanganan pengungsi," katanya.

Lanjut Iyos, pemerintah juga akan memastikan anak-anak yang berada di lokasi pengungsian tetap dapat sekolah. "Anak sekolah harus sekolah. Kemudian yang belum punya baju kita siapkan nanti bajunya dengan Dinas Pendidikan. Jangan sampai anak-anak tidak sekolah karena tidak pakai baju," ucap dia menambahkan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life03 Mei 2024, 15:30 WIB

Begini 5 Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas

Updaters, Inilah Sederet Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas. Coba Perhatikan Baik-baik!
Ilustrasi. Konsumtif. Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas. (Sumber : Pexels/AlexandraMaria)
Sukabumi03 Mei 2024, 15:21 WIB

Sadisnya Pelajar SMP Sukabumi Ini, 47 Adegan Bunuh dan Sodomi Bocah SD

Kasus tewasnya bocah sd di Cipetir Kadudampit Sukabumi yang tubuhnya ditemukan dengan leher terjerat celana
Rekontruksi penyidikan perkaran pembunuhan disertai tindak asusila bocah sd oleh pelajar SMP di Sukabumi (Sumber: su/awal)
Inspirasi03 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Chef/Cook, Cek Disini Kualifikasinya!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Chef/Cook, Cek Disini Kualifikasinya!(Sumber : Freepik.com/@wirestock)
Sukabumi03 Mei 2024, 14:50 WIB

Rotary Club Berikan Donasi Rp 100 Juta untuk Penyintas Tanah Longsor di Cibadak Sukabumi

Rotary Club International ikut memberikan bantuan kepada para penyintas bencana tanah longsor di Kampung Cibatu Hilir, RT 01 RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi
Rotary Club International memberikan bantuan kepada korban longsor Cibadak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel03 Mei 2024, 14:25 WIB

Menikmati Lukisan Alam: Meronanya Sunset di Pantai Minajaya Sukabumi

Salah satu daya tariknya adalah hamparan batu karang yang unik dan ombak yang relatif tenang, ditambah saat cuaca bagus menjadi lukisan alam yang indah dengan sunset yang merona.
Sunset di pantai minajaya, Surade Kabupaten Sukabumi Jawa Barat (Sumber: istimewa/kang baban)
Bola03 Mei 2024, 14:15 WIB

Jokowi Minta Timnas Indonesia U-23 Rebut Tiket Olimpiade Paris 2024 di Laga Play-off

Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024.
Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024. (Sumber : X/@jokowi).
Bola03 Mei 2024, 14:00 WIB

Hadapi Bali United, Bek Persib Alberto Rodriguez Antusias Tatap Championship Series

Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series. (Sumber : X@persib)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:49 WIB

Disperkim Segera Bangun Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi, Lokasi Mulai Dirapihkan

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) telah memulai melakukan penataan area lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi yang berada di Alun-Alun Palabuhanratu.
Penataan area pembangunan tugu nol kilometer Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life03 Mei 2024, 13:48 WIB

Hadiahi Perilaku Baik, Ini 8 Cara Mengajarkan Keterampilan Disiplin Diri pada Anak

Apa pun jenis disiplin yang Anda gunakan pada anak, tujuan akhir dari strategi pengasuhan Anda adalah untuk mengajarkan disiplin diri pada anak.
Ilustrasi mengajarkan keterampilan disiplin diri pada anak. | Foto: Pexels.com/@Andrea Piacquadio
Sukabumi03 Mei 2024, 13:36 WIB

Penguatan P2WKSS, Pemkot Sukabumi Tingkatkan Peran Perempuan dalam Pembangunan

Ineu Nuraeni menjelaskan soal P2WKSS dan lokus program di Kelurahan Sukakarya.
Rapat koordinasi program P2WKSS pada Jumat (3/5/2024) di Balai Kota Sukabumi. | Foto: Website KDP Kota Sukabumi