Data Terkini BPBD: 10 Rumah di Kabupaten Sukabumi Rusak akibat Gempa M5,9

Kamis 04 Januari 2024, 03:02 WIB
Kolase foto rumah rusak di Cicantayan (kiri) dan Simpenan (kanan) Kabupaten Sukabumi yang terdampak gempa M5,9. (Sumber : Dok. BPBD)

Kolase foto rumah rusak di Cicantayan (kiri) dan Simpenan (kanan) Kabupaten Sukabumi yang terdampak gempa M5,9. (Sumber : Dok. BPBD)

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, merilis laporan sementara dampak gempa bumi M5,9 yang berpusat di Kabupaten Bayah, Banten pada Rabu (3/1/2024) sekira pukul 07.53 WIB.

Hingga Rabu malam sekitar pukul 21.00 WIB, tercatat ada 10 rumah di sejumlah titik di Kabupaten Sukabumi yang mengalami kerusakan terdampak lindu yang berlokasi di laut tersebut.

"Berdasarkan laporan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) kesepuluh rumah yang rusak mulai dari kategori ringan sampai berat," kata Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria kepada sukabumiupdate.com.

Dengan rincian, satu rumah milik Zaenal Arifin yang dihuni 1 KK 5 jiwa mengalami rusak sedang pada bagian atap plafon dan juga mengalami keretakan pada sebagian dinding bangunan di Kampung Parungseah Berong, RT 05/04, Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi.

Kemudian kondisi rusak berat menimpa rumah milik Ibu Ipat yang dihuni 1 KK 2 Jiwa di Kampung Genteng, RT 06/06, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan. Menurut Sandra, hampir seluruh bangunan rumah ambruk. Sehingga penghuni harus mengungsi di saudaranya.

"Saat kejadian, kedua rumah itu sedang kosong. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun 2 KK terpaksa harus mengungsi sementara di rumah saudaranya," jelas Sandra.

Baca Juga: Dirasakan Warga Sukabumi, BMKG: Gempa Laut M5.9 Akibat Deformasi Batuan

Rincian lokasi lainnya yakni di Kampung Cikawung, RT 04/03, Desa Babakanpanjang, Kecamatan Nagrak. Satu rumah milik Aab Abdul Malik yang dihuni 1 KK 3 Jiwa mengalami rusak ringan di bagian atap plafon rusak dan juga mengalami keretakan pada sebagian dinding bangunan.

Selanjutnya, tiga rumah yang total dihuni 5 KK 17 jiwa di Kampung Pasireurih, RT04/03, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan mengalami rusak sedang. Lalu satu rumah milik Entang yang dihuni 1 KK 3 Jiwa mengalami rusak berat pada bagian dapur di Kampung Ciaul, RT 05/02, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kabandungan.

Kemudian di Kampung Bantarkalong, RT 02/01, Desa Hegarmanah, Kecamatan Warungkiara, gempa bumi mengakibatkan robohnya atap plafon rumah milik Eva Maspupah yang dihuni 3 KK 7 Jiwa.

Lalu satu rumah milik Among yang dihuni 1 KK 3 Jiwa mengalami ambruk di bagian dinding di Kampung Tegalnyampai, RT 05/02, Desa Loji, Kecamatan Simpenan serta satu rumah milik Harja mengalami rusak sedang di Kampung Tangkil, RT 10/8, Desa Cicareuh, Kecamatan Cikidang.

Menurut Sandra, pihak BPBD melalui P2BK hingga saat ini masih melakukan asesmen terkait bangunan atau fasilitas yang terdampak gempa. Tidak menutup kemungkinan jumlahnya bertambah. Selain itu, untuk kerugian masih dalam perhitungan.

Hingga saat ini, lanjut Sandra, belum ada laporan korban jiwa akibat gempa M5,9. Pihaknya menghimbau kepada warga untuk tidak panik, namun tetap waspada antisipasi terjadinya gempa susulan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 19:11 WIB

Pelajar Sukabumi Darurat Kekerasan Seksual, DPRD: Penguatan Ilmu Agama, Sekolah dan Rumah

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Budi Azhar merespon dua kasus kekerasan seksual yang melibatkan pelajar.
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Aji
Sukabumi Memilih03 Mei 2024, 19:10 WIB

50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Hasil Pemilu 2024 Ditetapkan, Berikut Daftar Namanya

Sah! Berikut daftar nama Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024.
KPU gelar rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon angggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024, Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Istimewa)
Life03 Mei 2024, 19:00 WIB

Biasa Menjadi Luar Biasa: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Dihormati dan Disegani

Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha.
Ilustrasi -Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha. (Sumber : pexels.com/Alexander Suhorucov)