Kapolsek Tinjau Lokasi Ledakan Gas di Parungkuda Sukabumi

Selasa 21 November 2023, 20:39 WIB
Kapolsek Parungkuda, Kompol Iman Prayitno saat meninjau lokasi ledakan tabung gas | Foto : Ibnu Sanubari

Kapolsek Parungkuda, Kompol Iman Prayitno saat meninjau lokasi ledakan tabung gas | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Kapolsek Parungkuda Polres Sukabumi, Kompol Iman Prayitno meninjau lokasi kejadian ledakan tabung gas bocor dirumah milik Wiwi (49 tahun) di Kampung Sukasirna RT 04/04, Desa Parungkuda, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Selasa (21/11/2023).

Kejadian ledakan pada Senin (20/11/2023) itu mengakibatkkan satu ruangan di rumah tersebut roboh dan melukai 1 orang penghuninya, Wiwi (49 tahun).

Selain mengecek kondisi korban dan rumah yang terkena dampak ledakan, Kapolsek Parungkuda juga berkoordinasi dengan Forkopimcam dan lintas sektoral Parungkuda.

Kapolsek mengatakan, langkah ini diambil guna memberikan bantuan terbaik dalam menangani dampak dari kejadian tragis ini. 

Baca Juga: Ayep Zaki Diamanahi Deputi Perkebunan di Jajaran Timnas AMIN

"Kondisi korban saat ini dalam perawatan intensif oleh tim medis RS Sekarwangi Cibadak karena mengalami luka bakar. Upaya maksimal diberikan untuk memastikan pemulihan yang secepat mungkin," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.

Pihaknya berharap, langkah-langkah kepedulian dan tanggap cepat dapat memberikan ketenangan dan dukungan moral bagi keluarga korban. Pihak berwenang setempat terus berkoordinasi untuk memastikan bantuan yang diperlukan diberikan dengan segera.

"Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran akan keselamatan dan keamanan di tengah masyarakat," tandasnya.

Sementara itu, Humas RSUD Sekarwangi, Muhammad Rizal Perdana menyatakan korban luka bakar, Wiwi (49 tahun) yang menjadi pasien RSUD Sekarwangi, masuk ke ruang Wijaya Kusama, pada Senin, 20 November, sekira pukul 11.30 WIB.

Baca Juga: Dewan Pengupahan Kabupaten Sukabumi Dilantik, Ini Harapan APINDO

"Untuk luka bakarnya agak parah, sekira 65 persen di tubuhnya. Kita sudah ambil tindakan penganangan medis, namun, kita belum ambil tindakan operasi," ujar Rizal kepada sukabumiupdate.com, Selasa (21/08/2023).

Seperti diberitakan sebelumnya, insiden tabung gas meledak terjadi di sebuah rumah di Kampung Parungkuda, RT 04/04, Desa/Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi

Relawan Kecamatan Parungkuda, Dindin Maulana mengatakan insiden ledakan tabung gas elpiji 3 Kg tersebut terjadi sekitar pukul 04.45 WIB. Tabung gas diduga meledak saat sedang digunakan memasak oleh penghuni rumah.

"Pemilik rumah, Wiwi, setelah salat subuh hendak memasak air. Begitu dihidupkan kompor, timbul percikan api dan meledak," kata Dindin kepada sukabumiupdate.com.

Akibat kejadian ini, lanjut Dindin, 1 ruangan rumah tersebut rusak berat dan Wiwi (49 tahun) harus dilarikan ke rumah sakit akibat alami luka-luka.

Baca Juga: Setara Institute Dorong Peran Konstruktif Kaum Muda Sukabumi di Pemilu 2024

“Ibu Wiwi dibawa ke RSUD Sekarwangi untuk ditindak lanjut. Selain itu, satu ruangan rumah mengalami kerusakan berat, dengan atap patah dan bangunan fisik depan rumah yang ambruk," katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist
Musik04 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya

Simak Lirik dan Terjemahan Too Much Of A Good Thing Berikut, Lagu Niki Zefanya yang Baru Dirilis pada Jumat, 3 Mei 2024.
Official Music Video Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya (Sumber : YouTube/NIKI)
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi