Pasanggiri Ibing Antar Paguron, Wabup: Pembudayaan Pencak Silat Kita Semarakkan di Sukabumi

Rabu 12 Juli 2023, 22:34 WIB
Wabup Sukabumi Iyos Somantri membuka Pasanggiri Ibing Pencak Silat di Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist

Wabup Sukabumi Iyos Somantri membuka Pasanggiri Ibing Pencak Silat di Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist

SUKABUMIUPDTAE.com - Wakil Bupati atau Wabup Sukabumi, Iyos Somantri membuka Pasanggiri Ibing Pencak Silat antar Paguron di Kabupaten Sukabumi tahun 2023, yang diselenggarakan di GOR Pemuda Cisaat,  Rabu, (12/7/2023).

Proses pembukaan kegiatan Pasanggiri Ibing Pencak Silat antar Paguron di Kabupaten Sukabumi tahun 2023 ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Wabup Sukabumi, Iyos Somantri

Pasanggiri Ibing Pencak Silat ini diikuti oleh sekitar 255 peserta yang berasal dari 46 paguron yang ada di Kabupaten Sukabumi. Terdapat beberapa kategori yang dilombakan untuk putra/putri, terutama untuk usia 9 tahun ke bawah, 9-12 tahun, 13-18 tahun, dan 19-35 tahun.

Wabup Iyos mengatakan bahwa Pencak Silat telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dari Indonesia. Oleh karena itu, Pencak Silat harus terus digelorakan dan disemarakan, terutama di Sukabumi.

"Pencak silat sudah diakui dunia, kita harus melestarikannya. Makanya, kami atas nama pemerintah sangat berterima kasih adanya kegiatan ini," ujarnya.

Berkaitan dengan hal tersebut, Wabup berkeinginan agar seluruh lapisan masyarakat dapat mengenal dan memahami Pencak Silat tersebut.

"Dari anak kecil sampai orang dewasa, kami ingin mereka bisa memahami serta mau mengikuti jejak leluhur yang telah melahirkan pencak silat," ucapnya.

Oleh karena itu, Pemerintah Daerah sedang menyusun draft rancangan pengembangan Pencak Silat di Kabupaten Sukabumi. Hal ini dilakukan agar kegiatan Pencak Silat di tingkat sekolah memiliki payung hukum yang pasti.

"Pembudayaan pencak silat di Kabupaten Sukabumi sudah dilakukan lewat ekstrakurikuler di setiap sekolah. Namun, untuk lebih menguatkan, kita sedang menyusun draft untuk payung hukumnya," ungkapnya.

Berkaitan dengan pertandingan Pasanggiri Ibing Pencak Silat ini, Wabup Iyos menekankan pentingnya sportivitas.

"Menang dan kalah dalam perlombaan merupakan hal yang biasa, namun kita harus menjunjung tinggi sportivitas," pintanya.

Perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) Jawa Barat, Yoyo Yahya, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan seleksi untuk mengikuti lomba yang sama di tingkat Jabar. Sehingga, pemenang dari lomba saat ini akan mewakili Kabupaten Sukabumi.

"Pemenang dari seleksi ini akan ikut lomba dan mewakili Kabupaten Sukabumi ke tingkat Jawa Barat," terangnya.

Meskipun kegiatan ini merupakan seleksi, proses pembinaan pencak silat tidak boleh sampai kendor. Bahkan, pembinaan harus terus ditingkatkan.

"Terus lakukan pembinaan sampai Kabupaten Sukabumi semakin memiliki nama di tingkat nasional. Apalagi, dukungan pemerintah terhadap pencak silat di Kabupaten Sukabumi sangat luar biasa," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin