Kiriman Sungai Cimandiri, 200 Ton Sampah di Pantai Talanca Sukabumi Kudu Dikumahakeun?

Kamis 25 Mei 2023, 17:26 WIB
Pemandangan sampah di Pantai Talanca, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/5/2023). | Foto: SU/Ilyas Supendi

Pemandangan sampah di Pantai Talanca, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/5/2023). | Foto: SU/Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com - Tumpukan sampah di Pantai Talanca, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, menjadi pekerjaan rumah bagi banyak pihak. Berbagai upaya mulai dilakukan Pemerintah Kabupaten Sukabumi, salah satunya menyusun skema penanganan sampah yang diperkirakan mencapai 200 ton itu.

Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi Prasetyo mengatakan pihaknya sudah melakukan survei lapangan untuk menentukan langkah-langkah pembersihan pantai. Hasil survei menunjukkan sampah-sampah lebih banyak menumpuk di sekitar Muara Sungai Cimandiri, ketimbang di pantai.

"Kami coba mapping, jangka pendek apa yang akan dilakukan terhadap sampah yang sudah menumpuk ini. Makanya tidak hanya seremonial. Kami akan coba dari hulu ke hilir menyelesaikan tata kelolanya," kata Prasetyo kepada sukabumiupdate.com setelah survei lapangan pada Kamis (25/5/2023).

Prasetyo mengungkapkan langkah awal yang akan dilakukan adalah pemindahan sebagian sampah yang masih dapat diolah. Sementara sampah organik akan ditimbun. Kerja sama dengan kelompok pemulung juga akan dilakukan dalam memisahkan sampah-sampah di Pantai Talanca, Desa Loji, yang masih memiliki nilai manfaat.

Baca Juga: Diperkirakan 200 Ton, Penanganan Sampah di Pantai Talanca Sukabumi Dilakukan Bertahap

Menurut Prasetyo, desa-desa di sepanjang Sungai Cimandiri, khususnya di sekitar muara yang berdekatan dengan Pantai Talanca, bakal diajak bertanggung jawab terhadap penanganan sampah, terutama hasil buangan warga ke sungai. Prasetyo berharap warga tidak lagi membuang sampah rumah tangganya ke Sungai Cimandiri.

"Jangan sampai ada sampah yang dibuang lagi ke sungai. Termasuk kami masukkan MoU (Memorandum of Understanding) dengan Kota Sukabumi karena sampah dari sini sampah dari kota juga. Kami mengusulkan kepada pimpinan untuk bisa pengadaan semacam alat pengangkut sampah di sungai," ujar dia.

Sebelumnya, Prasetyo menyebut tumpukan sampah di Pantai Talanca sudah hampir 200 ton. Ini berdasarkan kalkulasi kasarnya apabila ketebalan sampah dianggap satu meter dan lebarnya 200 meter. Dia menyatakan perlu alat, sumber daya manusia, waktu, dan keuangan untuk menyelesaikan masalah yang mencemarkan nama baik Sukabumi ini.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penumpukan sampah di Pantai Talanca sudah terjadi bertahun-tahun sampai akhirnya viral lantaran pemandanganya telah menodai citra wilayah pantai di Desa Loji, Kecamatan Simpenan, sebagai salah satu spot wisata di kawasan Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram