Kisah Guling Munding dan Anak Baju Merah di Jalur Menuju Geopark Ciletuh Sukabumi

Senin 27 Februari 2023, 12:00 WIB
Peta Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi. Di kecamatan ini terdapat cerita soal Guling Munding. | Foto: Google Maps

Peta Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi. Di kecamatan ini terdapat cerita soal Guling Munding. | Foto: Google Maps

SUKABUMIUPDATE.com - Kecamatan Bantargadung menjadi salah satu wilayah di Kabupaten Sukabumi yang memiliki akses nasional menuju Palabuhanratu atau kawasan Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp). Cerita menarik bercampur mistis soal Guling Munding muncul di masyarakat Bantargadung.

Cerita tersebut tepatnya datang dari Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung. Konon, di jalan raya desa ini terdapat tempat bernama Guling Munding atau dalam bahasa Indonesia kerbau yang berguling. Jalan raya di Desa Bojonggaling merupakan salah satu akses menuju Palabuhanratu maupun sebaliknya menuju Sukabumi utara.

Kisah tersebut diceritakan warga setempat, Nunung Heri (65 tahun). Cerita ini sudah lama beredar di masyarakat. Nunung menyebut tempat Guling Munding yakni berupa jurang pinggir jalan, berawal dari cerita seseorang yang menggiring kerbau (munding) untuk membajak sawah. Namun, kerbau itu meronta hingga terguling ke tanah.

"Itu cerita dari almarhum Aki Kuding (tokoh setempat). Jadi sampai sekarang nama tempat itu Guling Munding. Dulu kalau mau membajak sawah pakai kerbau, biasanya suka bawa lebih dari 10 ekor," kata dia kepada sukabumiupdate.com pada Sabtu, 25 Februari 2023.

Suasana jalan raya di Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, 25 Februari 2023. | Foto: SU/CRP/Ilyas SupendiSuasana jalan raya di Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, 25 Februari 2023. | Foto: SU/CRP/Ilyas Supendi

Baca Juga: Cerita Guling Munding dan Anak Berbaju Merah di Jalan Raya Bojonggaling Sukabumi

Selain soal kerbau, kata Nunung, di tempat Guling Munding juga terdapat kisah mistis yang mulai beredar di masyarakat pada 1972-an. Ceritanya yakni pernah ada stum terguling dan sedang membawa anak kecil. Konon, anak kecil ini meninggal dan saat itu memakai baju merah.

"Katanya anak kecil tersebut pakai baju merah, sudah terkenal ke mana-mana yang pakai baju merah. Dulu, anak kecil ini katanya sering memberhentikan bus (di Jalan Nasional Sukabumi-Palabuhanratu, tepatnya di Bantargadung) jika sebelum Subuh, lalu naik bus sampai Cigombong. Tapi sekarang sudah tidak pernah menganggu orang lagi," ujar Nunung.

"Selain suka naik bus, juga pernah menampakkan jika sebelum Magrib. Suka ada yang menyisir rambut pakai baju merah, tapi kalau dilihat dan dihampiri, suka pergi," imbuhnya.

Diketahui, Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark memiliki luas sekira 126 ribu hektar atau 30,3 persen dari luas wilayah Kabupaten Sukabumi. Taman bumi ini tersebar di 74 desa di delapan kecamatan Kabupaten Sukabumi yakni Cisolok, Cikakak, Palabuhanratu, Simpenan, Waluran, Ciemas, Ciracap, dan Surade.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi27 Juli 2024, 08:00 WIB

Info Loker Teknik di Perusahaan Makanan, Posisi Operator Peralatan

Info Loker Teknik Posisi Operator Peralatan. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Operator Peralatan ini dibuka hingga 18 Agustus 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker Teknik (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Life27 Juli 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya!

Menghadapi seseorang yang tidak punya rasa bersalah bisa sangat menantang.
Ilustrasi. Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya! (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Science27 Juli 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 Juli 2024, Cek Dulu Yuk Langit di Akhir Pekan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024. (Sumber : Pixabay.com).
Inspirasi26 Juli 2024, 22:02 WIB

Jatim Media Summit Bagikan Tips Bikin Konten Video Disukai Penonton di Medsos

Sebelum memulai membuat konten video, alangkah baiknya untuk mengenal audiens atau penonton. Cari tahu apa yang mereka suka dan dibutuhkan.
Jatim Media Summit, Kamis (25/7/2024) | Foto : Ist
Sukabumi26 Juli 2024, 21:26 WIB

Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi

Warga ungkap asal muasal api yang menjadi penyebab kebakaran gudang limbah pabrik di Parungkuda Sukabumi.
Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa
Jawa Barat26 Juli 2024, 21:11 WIB

16 Rumah Dilaporkan Rusak, Pj Gubernur Jabar Tinjau Lokasi Gempa di Kuningan

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024).
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi terdampak gempa di Kuningan. (Sumber : Humas Jabar)
Sehat26 Juli 2024, 21:00 WIB

Oatmeal Hingga Minyak Kelapa, 7 Cara Mengatasi Kulit Kering yang Dapat Anda Lakukan

Cuaca dingin dan kering, sering mencuci tangan, atau paparan sinar matahari berlebihan dapat membuat kulit kering.
Ilustrasi - Dengan perawatan yang tepat, kulit kering dapat diatasi dan kembali sehat. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi26 Juli 2024, 20:56 WIB

Langganan Banjir, Warga Minta Pengerukan Sungai Cibening Purabaya Sukabumi

Warga berharap adanya penanganan Sungai Cibening Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi yang mengalami pendangkalan serta penyempitan
Forkopimcam dan relawan saat sedang membersihkan Sungai Cibening Purabaya Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life26 Juli 2024, 20:30 WIB

10 Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita

Senyuman orang yang memiliki dendam mungkin tampak dipaksakan atau tidak tulus. Ekspresi wajah sering kali tidak selaras dengan kata-kata mereka.
Ilustrasi. Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Opini26 Juli 2024, 20:07 WIB

Menengok Pilkada Sukabumi yang Kering Gagasan

Kurang lebih empat bulan lagi, tepatnya pada tanggal 27 November 2024, masyarakat Kabupaten Sukabumi akan memilih Bupati dan Wakil Bupati yang baru
Ilustrasi kepala daerah menyampaikan gagasan membangun Sukabumi | Foto : Pixabay