SUKABUMIUPDATE.com - Bentrok antar pelajar terjadi di Jalan Raya Siliwangi, Kampung Bangkongreang, RT 01/04, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (28/1/2023). Tangan kanan seorang pelajar SMK nyaris putus karena menangkis sabetan celurit dari kelompok pelajar lain.
Siswa salah satu SMK swasta di Cicurug langsung dilarikan ke IGD RS Bhakti Medicare. Tangan kanan pelajar yang berasal Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi nyaris putus.
“Harus dirujuk, lukanya cukup kompleks. Kami tengah menunggu keluarga korban dari Ciemas sudah diperjalanan. Saat ini penangan sementara agar daerah tidak terlalu banyak keluar saja,” jelas Agung, salah seorang perawat kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Tawuran 2 Lawan 2, Pelajar SMP di Caringin Sukabumi Kena Sabet Celurit
Korban yang sehari-hari kost di wilayah Parungkuda ini masih dalam kondisi sadar saat mendapatkan penanganan medis di RS Bhakti Medicare. Ia kemudian bercerita kronologi kejadian.
"Saya bertiga menggunakan sepeda motor menuju pulang, dari arah Bogor. Di lokasi kejadian, tiba-tiba dari seberang ada pelajar langsung menyerang dengan celurit," jelasnya.
Ia sempat berusaha menghindar, namun serangan terus dilakukan oleh kelompok pelaku hingga tangan kanannya terkena sabetan celurit.
Baca Juga: Provokasi Tawuran dan Punya Sajam, 2 Remaja Digiring ke Polsek Caringin Sukabumi
"Pelaku langsung kabur. Kejadiannya di dekat pabrik Pocari, tapi saya gak tau dari sekolah mana yang menyerang itu," tandas korban.
Warga di lokasi kejadian membenarkan peristiwa tersebut. Karman (62 tahun), sejumlah pelajar dari arah Bogor menumpang truk besar, sekitar 15 orang. Kemudian saat itu, ada pelajar lain dengan sepeda motor.
"Kayak yang bawa motor mengejar yang diatas truk. Saya sih nggak lihat pas bacoknya. Tapi saya lihat mereka mau ribut. Yang diatas truk sama rombongan yang bawa motor. Nggak tahu juga disabetnya dimana, kalau di depan pabrik sih nggak kayaknya,” kelas Karman.
