SUKABUMIUPDATE.com - Aksi vandalisme di tembok pagar salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di Pedestrian Dago Jalan Ir H Djuanda Kota Sukabumi direspon cepat kepolisian. Tembok tersebut dicoret menggunakan cat semprot warna hitam bertuliskan polisi pembunuh.
Sebelumnya, foto dan video aksi vandalisme ini sudah beredar di media sosial warga Sukabumi. “Coretan dinding Kawasan Dago di Kelurahan Gunungparang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi yang bikin resah sudah dihapus, gaess!,” jelas salah seorang warga Sukabumi mengirimkan foto tersebut ke redaksi sukabumiupdate.com.
Coretan di tembok pagar sekolahan itu bertuliskan Polisi Pembunuh menggunakan cat semprot warna hitam yang di ujungnya ada simbol A diberi lingkaran.
Salah satu juru parkir di kawasan Dago Eki (34 tahun) menyebut, tulisan Polisi pembunuh itu diperkirakan dibuat setelah adanya aksi doa bersama korban tragedi Kanjuruhan di Lapang Merdeka Kota Sukabumi.
"Udah lama. Di dinding taman juga ada. Setelah tragedi (Kanjuruhan) setelah doa bersama di Lapang Merdeka. Sering vandalisme, yang jelas banyak di dinding taman, di tugu. tapi kenapa baru sekarang ditindaknya. Dulu juga di depan DPRD penuh," kata Eki kepada sukabumiupdate.com Rabu (9/11/2022).