Sibuknya Bawaslu Kota Sukabumi, Banyak Terima Laporan Pelanggaran Pemilu

Rabu 28 Februari 2024, 19:46 WIB
Ketua Bawaslu Kota Sukabumi Yasti Yustia Asih | Foto : Asep Awaludin

Ketua Bawaslu Kota Sukabumi Yasti Yustia Asih | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Sejak masa tenang dalam perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sukabumi sudah menerima sejumlah laporan dugaan pelanggaran pemilu.

Ketua Bawaslu Kota Sukabumi Yasti Yustia Asih mengatakan terdapat 9 laporan dugaan pelanggaran yang diterimanya. Sembilan laporan yang masuk tersebut bervariasi mulai dari politik uang (money politic), pengrusakan alat peraga kampanye (APK) dan rekapitulasi penghitungan hasil suara di tingkat kecamatan.

Empat laporan diantaranya merupakan dugaan pelanggaran dalam proses rekapitulasi penghitungan hasil suara di tingkat kecamatan sesuai dengan PKPU nomor 15 tahun 2004.

“Dari sembilan laporan tersebut, yang sudah diproses itu ada enam, empat sudah diregister. Rinciannya, dua sudah disidangkan, dan dua lagi akan disidangkan, menunggu jadwal sidang karena kan padat (jadwal kegiatannya). Mayoritas terhadap rekapitulasi,” ujar Yasti kepada sukabumiupdate.com, Rabu (28/2/2024).

Baca Juga: KPU Diduga Abaikan Sebagian Rekomendasi Bawaslu Soal PSU, PSS dan PSL

Lebih lanjut, terkait pelaporan politik uang yang diduga dilakukan oleh calon anggota legislatif dari PKS dinyatakan belum memenuhi syarat formil dan materil sehingga Pihaknya memberikan surat kepada pelapor untuk melengkapi syarat formil dan materilnya terlebih dahulu sebelum masuk ke tahapan selanjutnya.

“Masih belum terpenuhi (money politic PKS) syarat formil materilnya sehingga dari Bawaslu Kota Sukabumi menyurati pelapor untuk dapat memenuhi syarat formil materilnya meliputi identitas pelapor, identitas terlapor, barang bukti dan lain sebagainya,” kata dia.

Terhadap laporan-laporan tersebut, Yasti menyebut Pihaknya berharap agar dapat terselesaikan dengan menegakkan keadilan pemilu bagi semua Pihak sebelum rapat pleno rekapitulasi tingkat kota dilaksanakan.

"Tentu kami mengharapkan proses penanganan yang ada di bawaslu ini agar bisa segera selesai dengan menegakkan keadilan pemilu bagi semua pihak," harapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik09 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Maestro, Seventeen Boyband Korea Resmi Comeback!

Resmi Comeback! Lagu Maestro merupakan salah satu lagu yang masuk ke dalam album terbaru Seventeen berjudul “17 IS RIGHT HERE” yang dirilis 29 April 2024 lalu.
Video Klip Lagu Maestro, Seventeen Boyband Korea Resmi Comeback. Sumber:  pledis.co.kr/@SEVENTEEN
Sukabumi09 Mei 2024, 16:45 WIB

Serunya Lomba Makan Kue Milk Bun Raksasa di Outlet Bolu Amor Sukabumi

Mengisi liburan panjang sejumlah warga Kota Sukabumi mengikuti perlombaan makan kue Milk Bun raksasa. Diketahui, kue Milk Bun saat ini tengah viral di media sosial.
Suasana keseruan lomba Makan Kue Milk Bun Raksasa di Outlet Bolu Amor Bakery and Cakes di Jalan Jenderal Sudirman Kota Sukabumi, Kamis (9/5/2024) | Foto : Farrah
Sukabumi09 Mei 2024, 16:05 WIB

Gempabumi Dangkal M3,3 Kedalaman 6 KM di Kabandungan Sukabumi

Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 3,3 terjadi di Kabupaten Sukabumi, hari ini Kamis (9/5/2024) pukul 14.14 WIB.
Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 3,3 terjadi di Kabupaten Sukabumi, hari ini Kamis (9/5/2024) pukul 14.14 WIB | Foto : Ist
Food & Travel09 Mei 2024, 16:00 WIB

Liburan Melepas Penat ke Sukabumi Aja, Rekomendasi 5 Pantai yang Wajib Dikunjungi

Libur panjang di bulan Mei ini mending dimanfaatkan untuk liburan ke pantai yang ada di Sukabumi.
Pantai Karang Gantungan - Libur panjang di bulan Mei ini mending dimanfaatkan untuk liburan ke pantai yang ada di Sukabumi. (Sumber : Instagram/@a_pennn).
Life09 Mei 2024, 15:15 WIB

5 Langkah Praktis Untuk Melindungi Anak dari Dampak Buruk Kekerasan Virtual

Kekerasan virtual memang berdampak negatif pada anak. Maka dari itu, orang tua harus tahu cara melindungi anak dari dampak negatif kekerasan virtual
Ilustrasi  orang tua melindungi anak dari dampak kekerasan virtual (Sumber : pexels.com/@chienba)
Sukabumi09 Mei 2024, 15:02 WIB

Diduga Korsleting, Kronologi Mobil Colt Hangus Kebakaran di Parungkuda Sukabumi

Sebelum terbakar, mesin mobil jurusan Parungkuda-Kabandungan ini mati mendadak.
Mobil colt yang kebakaran di Jalan Siliwangi, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (9/5/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Sukabumi09 Mei 2024, 15:00 WIB

Marak Kasus Kekerasan Seksual di Sukabumi, LENSA Dorong Aparat Gunakan UU TPKS

Maraknya kasus kekerasan seksual dan terus berulang di wilayah Kabupaten Sukabumi mendapat perhatian serius dari Lembaga Peneliltian Sosial Agama (LENSA) Sukabumi.
Lembaga Peneliltian Sosial Agama (LENSA) Sukabumi mendorong aparat terapkan UU TPKS dalam penanganan kasus kekerasan seksual | Foto : Ilustrasi
Inspirasi09 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik/pressfoto)
Life09 Mei 2024, 14:45 WIB

Mengenal dan Memahami Arti Dari Kekerasan Virtual Di Dunia Anak-Anak

kekerasan virtual merupakan sebuah agresi yang dilakukan anak melalui TV, video game, hingga media sosial. Hal ini perlu menjadi kekhawatiran orang tua agar bisa mengawasi anak dengan baik
Ilustrasi mengenal kekerasan virtual pada dunia anak (Sumber : pexels.com/@TimaMiroshnichenko)
Sehat09 Mei 2024, 14:30 WIB

Selalu Dianggap Sepele! Padahal 5 Makanan Ini Kaya Purin dan Penyebab Asam Urat

Pelajari makanan apa yang harus dihindari dan apa yang harus dimakan untuk mencegah kambuhnya penyakit asam urat.
Pelajari makanan apa yang harus dihindari dan apa yang harus dimakan untuk mencegah kambuhnya penyakit asam urat. (Sumber : Instagram/@jeroan.jagoan)