Digigit Ular Berbisa? Lakukan 9 Langkah Pertolongan Pertama Berikut Ini!

Jumat 11 Februari 2022, 09:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tahukah Anda? Digigit ular berbisa dapat mengakibatkan kematian apabila tidak ditangani dengan cepat dan benar. Ketika digigit ular berbisa, sebaiknya langsung menghubungi atau mendatangi tenaga medis sesaat setelah mendapat gigitan.

Pertolongan Pertama Saat Digigit Ular

photo(Ilustrasi) Ular berbisa. - (via imb.uq.edu.au)</span

Melansir dari tempo.co, sembari menunggu datangnya pertolongan medis, Johns Hopkins Medicine pada situsnya hopkinsmedicine.org menyarankan agar orang yang digigit ular berbisa melakukan pertolongan pertama berikut ini:

  1. Mencuci gigitan ular dengan sabun dan air.
  2. Jaga agar area yang digigit tetap diam dan posisinya lebih rendah dari jantung.
  3. Tutupi area gigitan dengan kompres dingin yang bersih atau pembalut lembab untuk mengurangi pembengkakan dan ketidaknyamanan.
  4. Pantau pernapasan dan detak jantung.
  5. Lepaskan semua cincin, jam tangan, dan pakaian yang menyempit jika terjadi pembengkakan.
  6. Catat waktu gigitan sehingga dapat dilaporkan ke penyedia layanan kesehatan ruang gawat darurat jika diperlukan.
  7. Jika memungkinkan, cobalah untuk mengingat dan menandai waktu gigitan dan reaksi awal gigitan.
  8. Mengingat seperti apa ukuran dan jenis ular yang menggigit Anda dapat membantu staf medis menentukan penanganan yang lebih tepat.
  9. Jangan gunakan tourniquet, dan jangan mencoba menyedot bekas gigitan itu, yang tentu mengandung racun dengan mulut malah bisa membahayakan.

Meski gejala dari gigitan setiap jenis ular berbisa dapat berbeda, namun umumnya menunjukkan gejala berupa luka gigitan mengeluarkan darah, pendarahan yang berlebihan dan kesulitan dengan pembekuan darah, tanda taring di kulit dan bengkak di tempat gigitan, sakit parah di tempat gigitan, perubahan warna, seperti kemerahan dan memar, pembesaran kelenjar getah bening di daerah yang terkena.

Efek digigit ular lainnya seperti diare, pembakaran, kejang, pingsan, pusing, kelemahan, penglihatan kabur, keringat berlebihan, demam, rasa haus yang meningkat, kehilangan koordinasi otot, mual dan muntah, mati rasa dan kesemutan, terutama di mulut, denyut nadi cepat, kondisi mental yang berubah, kelumpuhan dan kesulitan bernapas.

Sumber: tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Life20 April 2024, 10:00 WIB

7 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Hidup Tenang, Yuk Lakukan!

Ingin Hidup Tenang dan Bahagia? Yuk Lakukan Kebiasaan Sederhana Ini!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Hidup Tenang (Sumber : Pexels/Kaushal Moradiya)
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kencana ungu dapat membantu menurunkan kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau orang yang memiliki masalah kontrol gula (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi