Yang Dikhawatirkan KPAI dengan Membludaknya Wisatawan bagi Anak

Senin 17 Mei 2021, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) khawatir ramainya tempat wisata selama libur lebaran kemarin berdampak buruk bagi kesehatan anak di masa pandemi Covid-19.

Kepala Divisi Pengawasan, Monitoring dan Evaluasi KPAI, Jasra Putra, mengatakan dalam pengamatannya, banyak pelanggaran protokol kesehatan di tempat wisata selama lebaran yang melibatkan anak-anak.

"Memang tidak mudah mengontrol aktivitas di tempat publik. Petugas terbatas di lapangan, dan penegakan regulasi masih lemah. Ini menjadi usulan KPAI untuk pariwisata ramah anak selama pandemi. Seperti masker yang ramah anak dan alat safety dalam menggunakan wahana rekreasi," kata Jasra dalam keterangannya.

Dia berharap, pemerintah sudah siap memitigasi lonjakan pandemi Covid-19 pasca libur lebaran ini, khususnya untuk perawatan anak jika banyak yang terpapar Covid-19.

"Apakah Rumah sakit kita sudah siap, bila harus menerima kasus seperti di India. Ini yang harus diperhatikan semua keluarga keluarga di Indonesia," ucapnya.

Jasra juga berharap libur lebaran tahun ini menjadi evaluasi bagi pemerintah untuk mematangkan rencana pariwisata yang aman covid-19.

"Kita juga berharap ada perhatian lebih dari para pelaku pariwisata ikut aktif. Semuanya memang tidak mudah, namun kita dipaksa berpikir keras menyelamatkan keluarga dan anak anak kita. Program pariwisata ramah pandemi juga mulai harus dipikirkan," pungkas Jasra.

Diketahui, sejumlah tempat wisata dan pusat perbelanjaan di DKI Jakarta, Jawa Barat hingga Banten dipadati warga saat libur lebaran 2021.

Setelah membludak, Pemerintah Provinsi DKI akhirnya menutup sejumlah tempat wisata seperti Taman Mini Indonesia Indah, Kepulauan Seribu, Taman Impian Jaya Ancol, hingga Taman Margasatwa Ragunan.

Sumber: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 14:30 WIB

10 Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres

Dengan menerapkan tips-tips hidup bahagia ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga pikiran tetap tidak stres dan mempertahankan tingkat kebahagiaan yang tinggi.
Ilustrasi. Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres. Sumber Foto : Pexels/Elina Fairytale
Life07 Mei 2024, 14:15 WIB

Jarang Disadari, Inilah 5 Kebiasaan Jelek yang Bikin Masa Depan Susah Hidup Kaya

Kebiasaan tertentu menjadi penyebab seseorang sangat susah menjadi kaya raya. Hal ini yang kadang sering disepelekan, padahal dampaknya buruk
Ilustrasi kebiasaan yang menyebabkan susah kaya (Sumber : Pexels.com / @MARTPRODUCTION)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:11 WIB

Lewat Diskumindag, 29 Koperasi Ikut Pelatihan yang Digelar Pemkot Sukabumi

Tujuannya pembinaan dan pengembangan koperasi lewat peningkatan kapasitas.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kiri) dan Kepala Diskumindag Agus Wawan Gunawan (kanan) di acara pelatihan perkoperasian pada Selasa (7/5/2024) di Hotel Fresh. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 14:04 WIB

Serahkan Berkas ke Nasdem, Ayep Zaki Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi ke 4 Partai

Pengusaha sekaligus politisi Sukabumi, Ayep Zaki menjadi orang pertama yang menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon wali kota / wakil wali kota ke DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi, hari ini, Rabu (7/5/2024).
H Ayep Zaki saat menyerahkan berkas pendaftaran maju wali kota ke Partai Nasdem Kota Sukabumi | Foto : SU
Sukabumi07 Mei 2024, 14:00 WIB

Kepala Bapenda dan 3 Pejabat Jadi Peserta PKN, Ini Pesan Sekda Sukabumi

Sekda Ade menjelaskan dalam kegiatan tersebut membahas Penilaian Sikap Perilaku dan Strategi Pengembangan Potensi Diri dari Peserta
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadir dan mendampingi keempat pejabat dalam proses PKN yang berlangsung virtual di Aula Utama Pendopo Sukabumi, Selasa (7/5/2024). (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Sehat07 Mei 2024, 14:00 WIB

Tantangan di Balik Piring: Memahami 9 Alergi Makanan yang Paling Umum Terjadi

Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa.
Ilustrasi Kerang - Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa. | Foto: Instagram/@enak_makan12
Sukabumi07 Mei 2024, 13:52 WIB

Diserahkan ke Keluarga, Nasib Bayi yang Dibuang di Semak-semak Gunungguruh Sukabumi

Penyerahan bayi akan disaksikan aparat diakhiri penandatanganan surat pernyataan.
Polsek Gunungguruh dan puskesmas saat menitipkan bayi laki-laki yang dibuang ibunya ke bidan. | Foto: Istimewa
Life07 Mei 2024, 13:45 WIB

7 Ciri Orang yang Tetap Hidup Miskin dan Melarat sampai Tua, Kamu Termasuk?

Ciri orang yang akan hidup miskin dan melarat sejatinya sangat nampak pada perilaku seseorang yang memiliki kebiasaan buruk
Ilustrasi ciri orang yang akan tetap miskin (Sumber : Pexels.com/ @Steven Arenas)
Life07 Mei 2024, 13:30 WIB

6 Sikap Konsumtif yang Membuat Hidupmu Miskin dan Sulit Kaya

Sikap konsumtif orang miskin bisa mengakibatkan hutang yang menumpuk, terutama jika mereka bergantung pada kartu kredit atau pinjaman untuk memenuhi gaya hidup konsumtif mereka.
Kartu ATM. Sikap Konsumtif yang Membuat Hidup Miskin dan Sulit Kaya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 13:25 WIB

KPU Kota Sukabumi Buka Pendaftaran Bacalon Wali Kota Jalur Perseorangan, Ini Syaratnya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi telah membuka pendaftaran bagi warga masyarakat yang akan mencalonkan Pilkada 2024 melalui jalur perseorangan atau calon independen.
Pengumuman pendaftaran bakal calon wali kota Sukabumi melalui jalur perseorangan | Foto : Dok. KPU Kota Sukabumi