Beraroma Wangi, Minyak Melati juga Punya Segudang Manfaat

Senin 24 April 2017, 11:22 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Secara tradisional, minyak melati telah digunakan di beberapa negara, seperti Cina, untuk membantu detoksifikasi tubuh dan meredakan gangguan pernafasan dan hati.

"Minyak juga digunakan untuk mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan kehamilan dan persalinan," kata dokter asal Amerika Dr. Josh Axe di laman pribadinya, Draxe.com.

Berikut adalah beberapa manfaat minyak melati yang dilansir laman Draxe.com:

1. Memperbaiki mood
Sejumlah penelitian menemukan perbaikan mood dan tidur setelah menggunakan minyak melati, baik sebagai perawatan aromaterapi atau topikal pada kulit. Minyak melati juga meningkatkan tingkat energi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak melati memiliki efek merangsang atau pengaktifan otak, dan  membantu memperbaiki mood pada saat bersamaan.

2. Meningkatkan gairah
Dibandingkan dengan efek plasebo, minyak melati terbukti secara  signifikan meningkatkan gairah, yang diukur dengan tanda-tanda fisik, di antaranya tingkat pernapasan, suhu tubuh, saturasi oksigen darah, dan tekanan darah sistolik maupun diastolik, dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada wanita dewasa yang sehat.

3. Memperbaiki imunitas dan memerangi infeksi
Minyak melati mengandung bahan aktif, seperti benzaldehida, asam benzoat dan benzil benzoat. Bahan aktif ini secara alami melawan bakteri dan virus berbahaya di dalam tubuh dan kulit, membantu mencegah penyakit, iritasi, jamur dan infeksi virus.

Menghirup minyak melati, baik secara langsung atau dengan menanamkannya di rumah Anda, dapat membantu membersihkan lendir dan bakteri di dalam saluran hidung dan gejala pernafasan. Menerapkannya ke kulit Anda juga bisa mengurangi peradangan, kemerahan, nyeri dan mempercepat waktu yang dibutuhkan untuk menyembuhkan luka.

4. Membantu tidur lebih nyenyak
Anda merasa seperti selalu lelah tapi susah tidur? Minyak melati menunjukkan efek menenangkan yang bisa bertindak sebagai obat penenang alami dan membantu Anda tidur lebih nyenyak.

Sebuah studi pada 2005 yang dipublikasikan di European Journal of Applied Physiology menemukan bahwa bau teh melati memiliki efek sedatif pada aktivitas saraf otonom dan keadaan mood. Menghirup melati bersama lavender membantu mengurangi denyut jantung dan menimbulkan perasaan tenang dan santai.

5. Mengurangi gejala menopause
Menggunakan minyak melati baik sebagai pengobatan aromaterapi atau menerapkannya secara langsung ke kulit dapat membantu mengurangi gejala emosional dan fisik saat menopause. Minyak melati juga bekerja sebagai obat alami untuk menghilangkan menopause.

6. Mencegah atau mengobati gejala PMS
Memijat minyak melati ke kulit Anda atau menghirupnya dapat membantu mengurangi gejala paramenstrual syndrom (PMS), termasuk sakit kepala, kram perut, jerawat, dan kerutan kulit lainnya, serta kegelisahan.

7. Membantu gejala post-pregnancy
Minyak melati dapat membantu meringankan gejala pascamelahirkan, termasuk kecemasan, depresi, nyeri otot dan energi rendah. Juga membantu menyeimbangkan hormon secara alami dan bahkan sudah terbiasa secara tradisional untuk meningkatkan produksi ASI. Selain itu, mengoleskan minyak melati ke kulit bisa membantu mengurangi tanda-tanda stretchmark dan mencegah jaringan parut.

8. Mengurangi infeksi pernafasan
Minyak melati dapat membantu membuka saluran hidung dan saluran pernafasan dan mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan pilek, flu atau penyakit lainnya.

9. Meningkatkan konsentrasi
Menggosok minyak melati ke kulit dapat membantu membangunkan dan meningkatkan energi. Bahan aktifnya membantu meningkatkan detak jantung, suhu tubuh dan aktivitas otak yang dibutuhkan untuk pembelajaran aktif serta pemecahan masalah.

10. Membatu mengatasi peradangan kulit
Minyak melati dianggap sebagai antibiotik dan antiviral. Oleh karena itu, minyak ini dapat membantu menenangkan iritasi dan peradangan kulit. 

Cobalah mencampur minyak melati ke dalam pelembab bibir, shower gel, atau body lotion untuk mengurangi noda, menyembuhkan memar dengan cepat, mencukur iritasi atau rasa sakit yang berhubungan dengan gigitan serangga. Pastikan untuk terlebih dahulu menguji reaksi Anda terhadap minyak esensial apa pun dengan menerapkan sejumlah kecil pada secarik kulit untuk memeriksa alergi.

11. Relaksasi
Bergantung pada minyak lain yang digunakannya, minyak melati bisa merendahkan atau menenangkan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan gairah saat dibutuhkan, namun juga memiliki efek relaksasi dan mengurangi rasa sakit yang menjadikannya minyak pijat yang sempurna.

12. Dapat sebagai parfum
Alih-alih menggunakan parfum mahal yang dibeli di toko, coba oleskan minyak melati ke pergelangan tangan dan leher Anda sebagai keharuman alami dan bebas kimia. Minyak melati memiliki aroma bunga yang hangat dan mirip dengan parfum wanita.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku
Sukabumi06 Mei 2024, 18:40 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi soal Ketahanan pangan hingga pariwisata.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menandatangani MoU kerja sama dengan Pemkot Bekasi. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)