Termasuk Sukabumi, BMKG Sebut Ada Potensi Hujan di Jawa Barat

Senin 07 Agustus 2023, 09:45 WIB
(Foto Ilustrasi) Sepekan ini, lima daerah di Jawa Barat, salah satunya Sukabumi, berpotensi turun hujan hingga intensitas hujan lebat. | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) Sepekan ini, lima daerah di Jawa Barat, salah satunya Sukabumi, berpotensi turun hujan hingga intensitas hujan lebat. | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Sepekan ini, lima daerah di Jawa Barat, salah satunya Sukabumi, masih berpotensi turun hujan hingga intensitas hujan lebat. Berdasarkan prakiraan BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat periode 7-13 Agustus 2023, potensi hujan sebanyak dua hari.

Mengutip tempo.co, potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang pada skala lokal masih terjadi di sebagian wilayah Jawa Barat. Sementara prakiraan hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat pada skala lokal dan berdurasi singkat yaitu Senin, 7 Agustus 2023.

“Wilayahnya Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten dan Kota Sukabumi, dan Cianjur,” kata Rakhmat Prasetia, Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat, Minggu, 6 Agustus 2023.

Sementara pada Rabu, 9 Agustus 2023, potensi cuaca hujan di wilayah Kabupaten dan Kota Bogor. Selain dua hari itu di daerah lain, nihil potensi hujan lebat hingga sangat lebat dalam durasi singkat. Menurut Rakhmat, pembentukan awan dan terjadinya hujan di sebagian wilayah Jawa Barat itu diprakirakan akibat dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Baca Juga: Potensi Hujan Ringan di Beberapa Daerah, Prakiraan Cuaca Jawa Barat 3 Agustus 2023

Di antaranya suhu muka laut di sebagian wilayah Indonesia yang masih relatif hangat, gelombang atmosfer tipe Kelvin yang diprakirakan aktif di sekitar wilayah Jawa Barat pada pertengahan pekan. Kemudian labilitas lokal diprakirakan berada pada kategori ringan hingga sedang sehingga mendukung proses konvektif dengan potensi hujan pada skala lokal.

Pada sepekan lalu, beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan konvektif dan terjadinya hujan di sebagian wilayah Jawa Barat, di antaranya suhu muka laut di sekitar wilayah Indonesia yang masih relatif hangat. Khususnya di sebagian perairan utara Pulau Jawa bagian tengah, timur, dan sekitar Selat Sunda.

Gelombang atmosfer tipe Rossby aktif di sekitar Jawa Barat pada akhir pekan, dan labilitas atmosfer pada skala lokal berada pada kategori ringan hingga sedang yang mendukung proses konvektif dengan potensi hujan yang relatif lokal. Hujan lebat hingga sangat lebat pada pekan lalu hanya terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Bogor.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi14 Januari 2025, 21:45 WIB

Belum Kantongi Izin Lengkap, Pembangunan Tower di Purabaya Sukabumi Tuai Polemik

Camat Purabaya Sukabumi sebut perusahaan tetap ngeyel dan melanjutkan pendirian tower menara telekomunikasi ini meskipun belum ada izin lengkap.
Potret tower menara telekomunikasi milik PT. STP di Kampung Babakan Bogor, Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, yang menuai polemik. (Sumber Foto: Istimewa)
Life14 Januari 2025, 21:00 WIB

Babasan Sunda Arti dan Contoh Kalimat: Sanajan Wareg, Tatang Mah Jelemana Laer Gado

Babasan Sunda seringkali menggunakan kiasan atau perumpamaan untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu.
Ilustrasi - Babasan Sunda seringkali menggunakan kiasan atau perumpamaan untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu. (Sumber : Freepik)
Sukabumi14 Januari 2025, 20:55 WIB

Kisah Tati Disabilitas di Kota Sukabumi Merajut Harapan di Tengah Janji Politik Cagub Jabar

Sebagai perempuan disabilitas, dengan segala keterbatasan keluarganya, Tati masih berjuang dengan keterampilan yang dimilikinya semasa sekolah dulu.
Tati Latifah (47 tahun) ibu rumah tangga penyandang disabilitas tunanetra di Kota Sukabumi saat menganyam kerajinan tas di rumahnya. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life14 Januari 2025, 20:00 WIB

Keraton Surosowan: Istana Sultan dan Pusat Pemerintahan Kerajaan Banten

Keraton Surosowan adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Banten di masa lalu. Bangunan megah ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kebudayaan Islam di Pulau Jawa bagian barat.
Keraton Surosowan adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Banten di masa lalu. Bangunan megah ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kebudayaan Islam di Pulau Jawa bagian barat. (Sumber : Instagram/@andhiseto/@mfgr_206).
Jawa Barat14 Januari 2025, 19:38 WIB

Pemprov Jabar Siapkan 52 Ribu Vaksin Hewan Ternak untuk Antisipasi Penyebaran PMK

Dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat dan provinsi Jabar, vaksinasi ini diberikan secara gratis kepada para peternak.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau vaksinasi hewan ternak sapi perah di Kandang Sapi Pak Osim, Desa Cisaat Kabupaten Subang, Selasa (14/1/2025). (Sumber : Humas Jabar)
Inspirasi14 Januari 2025, 19:32 WIB

Pembinaan Pegawai Non ASN, Distan Sukabumi Dorong Peningkatan Disiplin & Produktivitas Kerja

Rapat pembinaan yang dipimpin Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap itu diikuti 88 orang pegawai non ASN.
Kepala Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat memberikan pembinaan bagi puluhan pegawai Non ASN. (Sumber Foto: IG Distan Kabupaten Sukabumi)
Entertainment14 Januari 2025, 19:30 WIB

Lee Min Ho Bakal Gelar Fanmeeting MINHOVERSE di Jakarta Tahun Ini

Aktor asal Korea Selatan, Lee Min Ho akan menyapa penggemar lewat fanmeeting pertamanya setelah 8 tahun yang bertajuk Minhoverse.
Lee Min Ho Bakal Gelar Fanmeeting MINHOVERSE di Jakarta Tahun Ini (Sumber : Instagram/@myment_official)
Keuangan14 Januari 2025, 19:00 WIB

Berapa Gaji Pegawai Badan Gizi Nasional yang Lolos Rekrutmen SPPI Batch 3?

Pelamar SPPI Batch 3 Unhan berkesempatan menjadi ASN (Pegawai Negeri Sipil) di Badan Gizi Nasional.
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Produk14 Januari 2025, 18:30 WIB

Apa Penyebab Kadar Emas Berkurang? Begini Cara Merawat Perhiasan Agar Awet!

Kadar emas dinyatakan dalam karat (K) atau dalam persentase (%).
Ilustrasi. Ketahui Penyebab Kadar Emas Berkurang dan Cara Merawatnya Agar Perhiasan Awet! (Sumber : Pexels/Pixabay)
DPRD Kab. Sukabumi14 Januari 2025, 18:17 WIB

Rapat Paripurna Ke-2 di 2025, Ini Pendapat Bupati Sukabumi Terhadap 3 Raperda Prakarsa DPRD

Berikut pendapat Bupati Sukabumi Marwan Hamami terhadap tiga Raperda Prakarsa DPRD dalam Rapat Paripurna ke-2 tahun Sidang 2025.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menyampaikan pendapat terhadap tiga Raperda Prakarsa DPRD dalam Rapat Paripurna ke-2 di Tahun 2025. (Sumber : Dok. DPRD)