SUKABUMIUPDATE.com - Telur gulung sejatinya adalah makanan kegemaran anak anak usia sekolah dasar, namun di tangan Yusuf Abdurahman, kuliner ini diracik dan dikemas menjadi kegemaran kalangan Anak Baru Gede (ABG) alias remaja bahkan orang dewasa. Yusuf asal Sukabumi ini merupakan mitra Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Alfamart.
Tenant miliknya yang diberi nama Telur Gulung Raos tersebar di Alfamart wilayah Cianjur, Sukabumi dan Bandung. Produknya itu selalu ramai dikunjungi pelanggannya.
Aneka ragam rasa telur gulung pun dibuat Yusuf, agar panganan ini disukai segmen anak anak muda. Sebut saja telur gulung bihun yang jadi best sellernya, kemudian telur gulung aci cilok, telur gulung sosis, telur gulung otak otak dan tentu saja telur gulung original. Harga pertusuknya pun sangat damai dengan dompet para remaja, dibanderol mulai Rp 1.000 sampai Rp 2.000.
Baca Juga: Alfamart Class, Ciptakan lulusan SMK yang Siap Kerja di Industri Ritel Modern
Tak heran jika dalam sehari untuk satu tenant nya bisa menjual tak kurang 880 tusuk telur gulung. Ditemui di tenant nya di Alfamart Jalan Nyomplong Sukabumi, Yusuf menyebutkan jika produk jenis telur gulung bihun yang jadi primadona pelanggannya.
Perjalanan usaha Yusuf untuk memulai usaha telur gulung ini tampak seperti baling baling helikopter yang berputar cepat, melesat.
Diawali pada 2019 dengan satu jongko sederhana dia menjual telur gulung. Masuk ke tahun 2020, pemuda yang pernah mengenyam pendidikan Diploma 3 jurusan akuntansi di salah satu perguruan tinggi di Sukabumi ini sudah memiliki 3 jongko. Krisis karena pandemi Covid-19 juga ikut menurunkan omzet bisnisnya, meski merugi, namun semangatnya tetap menyala untuk terus mengupayakan keberlangsungan roda bisnisnya.
Baca Juga: Produk Lokal Sukabumi Hadir di Alfamart, Motivasi UKM untuk Berkembang
Memasuki tahun keempat di 2022, bisnisnya makin moncer dengan banyaknya dibuka jongko/tenant di berbagai lokasi, total ada 25 jongko termasuk diantaranya 6 tenan/jongko bermitra dengan Alfamart. Yusuf mengaku dirinya merasa terbantu dengan fasilitas lahan yang disiapkan toko modern tersebut, bagi pelaku UKM seperti dirinya.
Sementara itu, menurut Corporate Communication General Manager Alfamart, Rani Wijaya, pihaknya sangat terbuka untuk bermitra dengan UMKM. Selain bermitra dengan para pelaku usaha tenant (menyewakan space untuk UMKM), juga bekerjasama dengan pelaku usaha produksi. Sebut saja beberapa UMKM produksi yang sudah meroket penjualannya setelah menjalin kerjasama dengan Alfamart.
