Alasan Terlapor Belum Siap, Sidang Pelanggaran Caleg PKS Kota Sukabumi Ditunda

Jumat 01 Februari 2019, 12:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sidang pemeriksaan pelanggaran administrasi terlapor caleg PKS Kota Sukabumi, Syihabudin, ditunda Bawaslu Kota Sukabumi, hingga Rabu (6/2/2019) mendatang. Penyebabnya, ada perbedaan data yang disampaikan Syihabudin sebagai terlapor dan Pamwascam Warudoyong sebagai pelapor.

Pantauan di ruangan sidang, pelapor menyebutkan dugaan pelanggaran administrasi tersebut dilakukan pada 20 Januari 2018. Hal itu berbeda dengan pernyataan yang disampaikan oleh terlapor Syihabudin. Caleg petahana itu mengaku, tidak ada kegiatan pada 20 Januari 2018. Syihabudin tidak bisa menjawab laporan yang disampaikan.

"Di tanggal yang disebutkan, saya tidak ada kegiatan. Jadi apa yang harus saya jawab," kata Syihabudin, disela-sela sidang di Kantor Bawaslu Kota Sukabumi, Jumat (1/2/2019).

BACA JUGA: Dugaan Pelanggaran Kampanye, Caleg PKS Kota Sukabumi Disidang Bawaslu

Menurutnya, bahkan pelaksanaan kampanye sendiri berlangsung pada akhir 2018. Ia menegaskan, kegiatan yang sebenarnya dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2019, bukan 20 Januari 2019.

"Kalau tanggal 20 Januari 2019, memang ada kegiatan. Kalau Januari 2018 tidak ada kegiatan," terangnya.

Sebelumnya, Syihabudin disidang Bawaslu berkaitan dugaan pelanggaran administrasi pemilu saat kegiatan family gathering yang diisi kampanye dan adanya pemasangan APK, serta pembagian bahan kampanye.

“Saya sudah sampaikan ke panwaslu sebenarnya. Panwaslu yang kasih saran dan panwaslu yang melaporkan saya juga. Di sidang ini, saya ditanyai tentang administrasi, ya saya juga pertanyakan adminsitrasinya,” tandas Syihabudin.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Sukabumi, Ending Muhidin memaparkan, kaitan perbedaan tahun penanggalan, permasalahan tersebut bukan serta masalah administrasi murni, melainkan adanya salah ketik saja.

“Karena memang ada yang tertulis dan tidak tertulis di bagian 20 Januari 2018 itu,” ungkapnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (1/2/2019).

Terkait penundaan persidangan, Ending menjelaskan bahwa terjadi perbedaan data antara pelapor dan juga yang terlapor.

BACA JUGA: APK Dipasang di Angkot, Bawaslu Kota Sukabumi Minta Segera Dicopot

“Kita sampaikan di persidangan tadi, menanyakan ke terlapor apakah siap memberikan tanggapan dan jawaban dari pelapor, kita kasih opsi, apakah akan bentuk tertulis, lalu ternyata terlapor belum siap. Maka kami putuskan untuk ditunda dulu persidangannya,” ujarnya.

Ending tidak melihat kasus Syihabudin ini kasus yang besar atau kecil. Pihaknya hanya melihat bahwa ada suatu pelanggaran di sana.

“Bawaslu itu utamanya melakukan pencegahan dan penindakan. Kita sudah lakukan upaya dan sosialisasi terhadap semua caleg. Saya sarankan untuk lebih teliti lagi dalam melihat peraturan kampanye dan pemilu,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pembantu di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka